Manfaat Weight Training yang Disebut-sebut Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong

Sederet manfaat weight training yang disebut Shin Tae-yong.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 12 Jan 2022, 18:20 WIB
Diterbitkan 12 Jan 2022, 18:20 WIB
Foto: Mengintip Persiapan Timnas Indonesia Jelang Keberangkatan ke Pemusatan Latihan di Turki
Di pemusatan latihan nanti, Indonesia akan melakukan laga uji coba untuk persiapan jelang menghadapi Piala AFF 2020. Pasukan Shin Tae-yong akan bertanding melawan Afghanistan (16/11/2021) dan Myanmar (25/11/2021) di Turki. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Liputan6.com, Jakarta Pelatih sepak bola Shin Tae-yong baru-baru ini menyebut, salah satu kekurangan Timnas Indonesia adalah weight training (latihan beban). Weight training adalah salah satu olahraga jenis latihan angkat beban yang dianjurkan untuk kebugaran tubuh.

Weight training sebenarnya latihan yang bagus untuk menghilangkan lemak. Menurut Peneliti kebugaran, Wayne Westcott menyampaikan, sebuah studi baru yang diterbitkan pada Mei 2021, bahwa latihan beban benar-benar mengubah tubuh pada tingkat sel, yang mana membuat kehilangan lemak.

Sementara itu, Pelatih Siahpoushan mengatakan, weight training dapat membantu kesehatan keseluruhan dan menangkis penyakit kronis.

"Banyak rasa nyeri kita sehari-hari berasal dari penggunaan otot yang salah saat Anda aktif dalam jangka waktu yang lama, apakah aktivitas itu adalah sesuatu yang rutin (misal, bagaimana Anda membawa tas kerja) atau berolahraga," jelasnya, dikutip dari NPR, Rabu (12/1/2022).

Latihan beban, hanya satu jam seminggu dapat mengurangi risiko serangan jantung atau stroke hingga 40-70 persen, menurut studi tahun 2018 terhadap sekitar 13.000 orang dewasa. Ini juga membantu mencegah osteoporosis dengan membuat tulang lebih kuat.

Selain itu, latihan beban dapat mengurangi kolesterol dan membantu mengelola diabetes.

Kurangi Depresi dan Mencegah Kelelahan

Jelang Berlaga di Sea Games Singapura, Garuda Muda Matangkan Fisik dan Strategi
Timnas Indonesia U-23 kembali melakukan latihan di Lapangan Sutasoma Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (23/5/2015). Salah satu penggawa timnas U-23, Hendra Adi Bayauw (kanan) harus berlatih terpisah akibat cedera lutut. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Menurut para ahli, weight training dapat meningkatkan kesehatan mental. Peneliti Brown-Rowan dalam studi 2018 menemukan, latihan beban secara signifikan mengurangi gejala depresi di antara orang dewasa. Ini terlepas dari status kesehatan, bahkan jika mereka tidak menjadi lebih kuat.

Penelitian lain dari tahun 2021 menemukan, latihan beban juga mengurangi kecemasan dan depresi, meningkatkan kualitas tidur dan harga diri, dan mencegah kelelahan, serta membuat otak bekerja dengan mencegah penyakit neurologis.

"Sebuah studi tahun 2020 menunjukkan bahwa (latihan beban intensif selama enam bulan)0 benar-benar sangat bermanfaat terhadap bagian otak yang terlibat dalam memori," terang ahli saraf Darren Gitelman.

Berita Infografis - Jejak Timnas Indonesia di Piala AFF - Tokocrypto

Berita Infografis - Jejak Timnas Indonesia di Piala AFF - Tokocrypto
Berita Infografis - Jejak Timnas Indonesia di Piala AFF - Tokocrypto (Bola.com/Adreanus Titus)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya