Liputan6.com, Jakarta - Menyoroti kehidupan anggota Kerajaan Inggris memang tak ada habisnya. Selalu saja ada hal menarik yang mencuri perhatian. Salah satunya dalam kehidupan rumah tangga Pangeran William dan Kate Middleton.
Seperti diketahui, Pangeran William dan Kate Middleton sama-sama punya tugas kerajaan. Namun, perihal mengurus anak atau parenting, Kate Middleton ternyata lebih mendominasi.
Baca Juga
Pakar kerajaan Jennie Bond mengungkapkan bahwa dirinya percaya jikalau cara wanita bernama lengkap Catherine Elizabeth Middleton tersebut bisa jadi ibu yang luar biasa.
Advertisement
Jennie merasa Pangeran William menjadi sosok yang lebih legowo dan membiarkan istrinya memimpin dalam hal pengasuhan anak.
"Ini luar biasa dan saya yakin Catherine akan menjadi pemimpin dalam hal ini dan William akan menjadi pengikutnya. Dia (William) akan belajar dari Catherine bagaimana menjadi orangtua yang berbeda," ujar Jennie mengutip Express, Minggu (4/6/2023).
Gaya Pengasuhan Anak ala Kate Middleton
Jennie mengungkapkan bahwa gaya pengasuhan anak ala Kate Middleton belakangan berpusat pada kepositifan. Hal ini dikarenakan Kate tampak ingin mendorong anak-anaknya untuk menjadi pribadi yang utuh suatu hari nanti.
"Kata penting lainnya adalah preventif, yang sering digunakan Kate, dan dia sangat percaya pada hal itu," kata Jennie.
Tujuan dari langkah preventif yang dimaksud Kate Middleton berkaitan dengan upaya mencegah gejolak penderitaan seorang anak dari masalah mental, kebiasaan adiktif, atau masalah lain yang mungkin datang saat memasuki kehidupan dewasa.
Cara Pangeran William dan Kate Middleton Besarkan 3 Anak
Lebih lanjut Jennie mengungkapkan bahwa dirinya yakin jikalau Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis dibesarkan dengan rasa saling menghormati dan sopan santun.
"Saya yakin mereka dibesarkan dengan saling menghormati dan sopan santun dengan Kate dan William, yang mana merupakan hal penting karena kebaikan melahirkan kebaikan dan inklusivitas itu harus alami," ujar Jennie.
"Tapi mungkin yang paling penting lainnya adalah memberikan anak-anak mereka waktu sepanjang yang ia (Kate dan William) bisa," tambahnya.
Menurut Jennie, semua orang punya kesibukan masing-masing. Akan tetapi Kate Middleton masih berusaha agar dapat memberikan waktu sebanyak yang ia bisa untuk George, Charlotte, dan Louis.
"Kita semua terdesak, kita semua sering terburu-buru, dan Kate Middleton memiliki pekerjaan besar. Tetapi dia memberi anak-anaknya waktu sebanyak yang dia bisa untuk duduk bersama mereka, mendiskusikan masalah mereka, bermain dengan mereka, dan tetap ada di samping mereka," kata Jennie.
Advertisement
Pangeran William dan Kate Middleton Sempat Disebut Tak Ambil Alih dalam Hal Mengurus Anak
Sejak memutuskan untuk menikah pada 2011, Pangeran William dan Kate Middleton sudah dikaruniai tiga anak. Ada kabar yang sempat beredar jikalau keduanya tidak terlibat langsung dalam hal mengurus dan mendidik anak.
Padahal, Pangeran William dan utamanya Kate Middleton sudah terkenal dengan gaya parenting modern yang masih menanamkan nilai-nilai baik. Jennie pun turut membongkar gaya parenting Kate Middleton.
Kate Middleton diketahui ingin mengadopsi cara baru dalam parenting-nya. Saat ini, sebagian besar pekerjaan Kate Middleton memang seputar perkembangan anak usia dini.
Atas pengaruh pekerjaannya itulah Kate Middleton dianggap punya pendekatan berbeda sebagai seorang ibu. Jennie menjelaskan, cara mengasuh Kate Middleton berpusat pada upaya saling menghormati, pengertian, dan kesabaran antara orangtua dan anak.
Parenting Kate Middleton Perhatikan Psikologis Anak
Jennie mengungkapkan bahwa Kate Middleton belakangan semakin peka pada psikologis anak dan ingin membiarkan anak-anaknya untuk melakukan eksplorasi perasaannya masing-masing.
"Cara mengasuh yang baru ala Kate Middleton ini tentang mengeksplorasi perasaan, kebingungan, dan kesedihan yang ada pada diri anak," kata Jennie.
Selain itu, Jennie mengungkapkan bahwa Kate Middleton tampak ingin membiarkan anak-anaknya punya kendali atas dirinya sendiri. Sehingga mereka bisa memimpin jalannya masing-masing.
"Ini tentang membiarkan anak-anak William dan Kate mengekspresikan emosi dan duduk untuk mendiskusikan itu bersama mereka, daripada mengabaikan gejolak yang sering terjadi saat anak tumbuh dewasa," kata Jennie.
Advertisement