Liputan6.com, Jakarta - Aktor populer asal Korea Selatan, Kim Seon Ho, dikenal memiliki hobi berjalan kaki setiap hari. Selain itu, dia juga latihan di gym selama tiga jam. Hal ini dilakukan untuk menjaga kesehatan mentalnya, yang menurutnya akan menurun jika tidak melakukan aktivitas fisik sebesar itu.
Jalan kaki adalah salah satu bentuk latihan fisik yang paling mudah dilakukan oleh siapa saja, termasuk Kim Seon Ho. Aktivitas ini tidak memerlukan peralatan khusus dan bisa dilakukan di mana saja.
Baca Juga
Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Rajin Jalan Kaki Tiap Hari?
Dikutip dari situs Department of Health Victoria State Government pada Jumat, 19 Juli 2024, berjalan kaki selama 30 menit sehari dapat meningkatkan atau mempertahankan kesehatan secara menyeluruh.
Advertisement
Bahkan, rutin jalan cepat selama 10 menit setiap hari disebut sebagai cara termudah untuk menurunkan berat badan dan dapat meningkatkan kebugaran jantung, paru-paru, serta memperkuat tulang, seperti dikutip dari NHS.
Salah satu manfaat jalan kaki yang sering diabaikan adalah peningkatan kesehatan mental. Jalan kaki dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan.
Ketika berjalan kaki, tubuh melepaskan endorfin yang dikenal sebagai hormon kebahagiaan, sehingga perasaan lebih positif dan bahagia. Selain itu, satu lagi manfaat jalan kaki yang tidak boleh diabaikan adalah dapat menurunkan kolesterol di dalam tubuh.
Â
Mengapa Berjalan Kaki Dapat Menurunkan Kolesterol di Dalam Tubuh?
Menurut pelatih STRIDE Fitness di Lubbock, Texas, Paizley Longino, kombinasi antara aktivitas fisik dan pola makan sehat dapat membuat perbedaan besar dalam menurunkan kolesterol. Salah satu bentuk olahraga sederhana yang efektif adalah jalan kaki.
Berjalan kaki dapat menurunkan kolesterol dalam tubuh melalui beberapa mekanisme berikut, seperti dikutip dari Eatingwell:
- Aktivitas fisik yang konsisten, seperti jalan kaki, terbukti memiliki efek positif terhadap kolesterol dan kesehatan secara keseluruhan.
- Aktivitas fisik merangsang enzim tertentu dalam tubuh yang membantu memindahkan kolesterol jahat (LDL) dari darah.
- LDL yang berlebih dapat menempel pada dinding pembuluh darah, menyebabkan penyempitan dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
- Dengan berolahraga, kolesterol LDL diubah menjadi empedu yang membantu pencernaan lemak, atau dikeluarkan dari tubuh.
- Pelatih pribadi bersertifikat di Sheridan, Wyoming, serta profesor ilmu olahraga dan pelatih kesehatan di American Council on Exercise (ACE), Erin Nitschke Ed.D menyatakan bahwa berjalan kaki dapat meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit serta potensi stroke baik saat ini maupun di masa mendatang.
- Sebuah studi yang dipublikasikan pada Juni 2022 di Journal of American Heart Association menunjukkan bahwa olahraga teratur selama 12 minggu dapat memberikan dampak signifikan terhadap kadar kolesterol.
- Olahraga ringan yang konsisten dapat menurunkan LDL sekitar lima hingga tujuh persen dan meningkatkan HDL sekitar enam hingga 11 persen.
- HDL, atau kolesterol baik, membantu mengangkut kolesterol dari arteri ke hati, dan kolesterol tersebut dapat diolah dan dikeluarkan dari tubuh.
- Menggabungkan pola makan sehat dan olahraga ringan seperti berjalan kaki merupakan langkah penting dalam mengendalikan kolesterol dan meningkatkan kesehatan jantung.
Â
Advertisement
Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Rajin Jalan Kaki Setiap Hari?
Aktivitas yang tampak sepele ini ternyata memiliki dampak luar biasa pada kesehatan fisik dan mental kita. Berikut adalah beberapa manfaat berjalan kaki yang menjadi hobi Kim Seon Ho:
1. Peningkatan Kesehatan Jantung
Berjalan kaki setiap hari dapat meningkatkan kesehatan jantung dengan meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Menurut American Heart Association, berjalan kaki selama 30 menit setiap hari dapat mengurangi risiko penyakit jantung hingga 19 persen.
2. Pengendalian Berat Badan
Berjalan kaki secara rutin membantu mengontrol berat badan. Aktivitas ini membakar kalori yang dapat membantu menurunkan atau menjaga berat badan tetap ideal.
Mayo Clinic menyebutkan bahwa berjalan kaki selama 30 menit dapat membakar sekitar 150 kalori.
3. Penguatan Otot dan Tulang
Berjalan kaki membantu memperkuat otot dan tulang, meningkatkan kepadatan tulang, dan mengurangi risiko osteoporosis. Aktivitas ini penting terutama bagi lansia untuk menjaga mobilitas dan keseimbangan tubuh.
4. Peningkatan Kesehatan Mental
Berjalan kaki dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan. Ketika berjalan kaki, tubuh melepaskan endorfin, yaitu hormon yang membuat perasaan lebih baik dan bahagia.
5. Peningkatan Kualitas Tidur
Rajin berjalan kaki setiap hari bisa meningkatkan kualitas tidur. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Sleep Health Journal menemukan bahwa orang yang rutin berjalan kaki memiliki kualitas tidur yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang tidak.
6. Peningkatan Sistem Kekebalan Tubuh
Aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki dapat meningkatkan produksi sel darah putih yang berfungsi melawan infeksi dan penyakit.
Â
7. Pengendalian Kadar Gula Darah
Berjalan kaki dapat membantu mengendalikan kadar gula darah, terutama bagi penderita diabetes tipe 2. Aktivitas ini membantu sel-sel tubuh untuk lebih efektif menggunakan insulin.
8. Peningkatan Kapasitas Paru-paru
Berjalan kaki meningkatkan kapasitas paru-paru sehingga lebih banyak oksigen yang masuk ke dalam tubuh, memperbaiki fungsi pernapasan dan kesehatan paru-paru.
Manfaat Berjalan 1000 Langkah Sehari?
Sebenarnya, berjalan 1000 langkah sehari setara dengan sekitar 800 meter. Menambahkan langkah ini ke rutinitas harian kamu dapat memberikan perubahan signifikan pada kesehatan, seperti yang diungkapkan oleh master trainer dan penulis buku The Body Reset Diet, Harley Pasternak.
Berikut adalah beberapa manfaat dari berjalan 1000 langkah sehari, seperti dilansir dari situs Prevention:
1. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Mengubah pola dari aktivitas yang kurang aktif menjadi lebih aktif dapat secara dramatis meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit jantung, menurut Profesor Kedokteran Olahraga di Auburn University, Michele Olson.
Â
Advertisement
2. Menurunkan Risiko Stroke
Menambah langkah kaki secara langsung dapat menurunkan risiko terkena stroke dan menjaga tekanan darah tetap stabil.
3. Menurunkan Kolesterol Jahat
Jika kamu memiliki kadar kolesterol jahat (LDL) yang tinggi, menambah 1000 langkah per hari dapat membuat perbedaan besar dalam menurunkannya. Aktivitas fisik membantu mengeluarkan kolesterol jahat dari tubuh, seperti yang disebutkan oleh Olson.
Â
4. Mengurangi Stres
Saat merasa tertekan oleh pekerjaan, berjalan-jalan sejenak dapat membantu meredakan stres. Bergerak secara aktif meningkatkan produksi hormon endorfin yang membuat perasaan menjadi lebih baik dan mengurangi hormon stres, kortisol.
Â
Advertisement
5. Menguatkan Tulang
Berjalan kaki membantu memperkuat tulang dan melawan risiko osteoporosis, menurut American Academy of Orthopaedic Surgeons. Gerakan berjalan menstimulasi produksi sel-sel tulang baru yang disebut osteoblast.
Â
6. Membantu Mengurangi Berat Badan
Menambah langkah kaki setiap hari dalam jangka waktu yang konsisten dapat membantu mengurangi berat badan, seperti yang diungkapkan oleh dokter spesialis kedokteran olahraga, Nadya Swedan.
Â
Advertisement