Liputan6.com, Jakarta - Aktor senior Ramdhani Qubil AJ, yang akrab disapa Bang Madit, mendadak dilarikan ke rumah sakit akibat gula darah yang sangat tinggi, mencapai angka 625 mg/dL. Kabar mengejutkan ini disampaikan langsung oleh sang istri, Sinta Wahyuni pada Minggu, 9 Maret 2025.
Bang Madit diketahui telah menyadari kondisi kesehatannya sejak Januari lalu. Namun, baru menjalani perawatan intensif setelah kadar gula darah meningkat drastis. Penyakit diabetes yang dideritanya diduga merupakan faktor keturunan dari sang ayah.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Sinta, awalnya Bang Madit hanya melakukan pengecekan gula darah sederhana di luar rumah sakit dan menemukan angka yang cukup tinggi, sekitar 327 mg/dL. Namun, dia enggan segera memeriksakan diri ke rumah sakit.Â
Advertisement
Selain faktor genetik, Sinta menduga beban pikiran dan sepinya job turut mempengaruhi kondisi kesehatan Bang Madit. "Iya, turunan dari ayahnya. Almarhum juga sakit gula," kata Sinta Wahyuni seperti dikutip dari Kanal Showbiz Liputan6.com pada Selasa, 11 Maret 2025. Kondisi ini semakin mengkhawatirkan hingga akhirnya Bang Madit harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Meskipun sempat terkejut dengan angka gula darah tinggi, Bang Madit justru melihatnya sebagai bentuk perhatian Tuhan. "Hari ini Ane dikasih kebahagiaan sakit sama Allah. Alhamdulillah hampir dua hari di rumah sakit karena gula darah yang begitu tinggi hampir 625," kata Bang Madit dari ranjang rumah sakit.Â
Bang Madit bersyukur mendapat penanganan terbaik dan kondisinya kini membaik. Kini, Sinta berjanji akan lebih ketat mengontrol pola makan Bang Madit, terutama karena kecenderungannya menyukai makanan manis.
Pasien Diabetes Harus Waspada, Jaga Kesehatan dengan Baik
Kisah Bang Madit menjadi pengingat penting bagi pasien diabetes untuk selalu menjaga kesehatan dan mengontrol gula darah. Mengelola gula darah membutuhkan komitmen dan kedisiplinan tinggi. Berikut beberapa langkah yang dapat diterapkan, seperti dikutip my.clevelandclinic.org:
- Pola Makan Sehat: Konsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah, tinggi serat, dan kaya nutrisi. Batasi gula, lemak jenuh, dan karbohidrat sederhana. Pilih karbohidrat kompleks seperti beras merah dan ubi jalar.
- Olahraga Teratur: Aktivitas fisik penting untuk mengontrol gula darah. Konsultasikan dengan dokter untuk menentukan jenis dan intensitas olahraga yang tepat.
- Manajemen Stres: Stres dapat meningkatkan gula darah. Praktikkan teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga.
- Pengobatan: Ikuti pengobatan yang diresepkan dokter secara teratur.
- Pemantauan Gula Darah: Pantau gula darah secara teratur sesuai anjuran dokter.
- Istirahat Cukup: Tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga keseimbangan hormon dan metabolisme tubuh.
- Hindari Merokok dan Alkohol: Kebiasaan ini dapat memperburuk kondisi pasien diabetes.
- Konsultasi Dokter: Konsultasi rutin dengan dokter sangat penting untuk memantau perkembangan kondisi kesehatan.
Advertisement
Pradiabetes dan Pencegahan Diabetes
Pradiabetes merupakan kondisi di mana kadar gula darah meningkat, tetapi belum cukup tinggi untuk didiagnosis sebagai diabetes tipe 2. Kadar gula darah sehat adalah 70-99 mg/dL, sementara pada pradiabetes biasanya 100-125 mg/dL. Pasien diabetes atau mereka yang memiliki faktor risiko dapat mencegah kondisi ini dengan menerapkan pola hidup sehat, seperti:
- Menjaga berat badan ideal
- Berolahraga secara rutin
- Mengonsumsi makanan sehat dan seimbang
- Menghindari makanan dan minuman tinggi gula
Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan panduan yang tepat dan sesuai dengan kondisi Anda.Â
