Olga Syahputra kembali tersandung masalah. Kali ini, presenter yang pertama kali dikenal lewat acara Lenong Bocah itu dilaporkan ke pihak berwajib atas pencemaran nama baik. Melihat kasus yang menimpa Olga, psikolog Tika Bisono amat menyayangkannya.
"Track record dia (Olga Syahputra) sudah panjang. Beberapa kali KPI memperingatinya atas perilakunya yang tidak mengenakkan itu," terang Tika Bisono, saat diwawancarai Liputan6.com, Selasa (2/7/2013).
Tika sendiri yang beberapa tahun lalu pernah menjadi bintang tamu dalam acara yang dipadu Olga, sempat menasihati pria kemayu tersebut. Kala itu, Tika melihat perilaku kasar Olga yang sering mendorong rekan kerjanya, Nycta Gina yang berperan sebagai Jeungkelin.
"Saya bilang sama dia, Jeungkelin itu perempuan. Nggak boleh kasar sama perempuan. Meski pun dia berbaju perempuan, tapi Olga itu 'kan aslinya laki-laki," terang Tika.
Menurut Tika, semakin ke sini, bercanda yang sering dilontarkan pemilik tembang Hancur Hatiku tersebut tidaklah lucu. Masih dipakainya Olga dibeberapa acara stasiun televisi, dinilai Tika karena faktor keberuntungannya.
"Bercandanya Olga nggak lucu. Image-nya turun, karena ngelucunya dia nggak lucu. Masih beruntung saja Olga itu," ujar Tika.
Melihat kasus yang sering menimpa Olga ini, Tika menganggapnya ini semua adalah teguran buat Olga, agar dirinya segera mengubah perilakunya.
"Ini ujian dari Allah SWT. Olga harus berubah," tutupnya.
(Adt/Abd)
"Track record dia (Olga Syahputra) sudah panjang. Beberapa kali KPI memperingatinya atas perilakunya yang tidak mengenakkan itu," terang Tika Bisono, saat diwawancarai Liputan6.com, Selasa (2/7/2013).
Tika sendiri yang beberapa tahun lalu pernah menjadi bintang tamu dalam acara yang dipadu Olga, sempat menasihati pria kemayu tersebut. Kala itu, Tika melihat perilaku kasar Olga yang sering mendorong rekan kerjanya, Nycta Gina yang berperan sebagai Jeungkelin.
"Saya bilang sama dia, Jeungkelin itu perempuan. Nggak boleh kasar sama perempuan. Meski pun dia berbaju perempuan, tapi Olga itu 'kan aslinya laki-laki," terang Tika.
Menurut Tika, semakin ke sini, bercanda yang sering dilontarkan pemilik tembang Hancur Hatiku tersebut tidaklah lucu. Masih dipakainya Olga dibeberapa acara stasiun televisi, dinilai Tika karena faktor keberuntungannya.
"Bercandanya Olga nggak lucu. Image-nya turun, karena ngelucunya dia nggak lucu. Masih beruntung saja Olga itu," ujar Tika.
Melihat kasus yang sering menimpa Olga ini, Tika menganggapnya ini semua adalah teguran buat Olga, agar dirinya segera mengubah perilakunya.
"Ini ujian dari Allah SWT. Olga harus berubah," tutupnya.
(Adt/Abd)