Kenapa Sebaiknya Makan Kurma dan Minum Teh Manis Saat Buka Puasa?

Alasan Konsumsi Kurma dan Teh Manis Dianjurkan Ketika Berbuka

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 08 Jul 2013, 11:30 WIB
Diterbitkan 08 Jul 2013, 11:30 WIB
teh-kurma-130708-b.jpg

Perut selama 6-8 jam saat puasa menjadi alasan kenapa orang berpuasa sebaiknya mengonsumsi segelas teh manis dan tiga butir kurma.

Seperti dijelaskan Konsultan Gastroenterologi Hepatologi dari Kolegium PB-PAPDI, Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD, K-GEH, FINASIM, MMB, FACP, teh manis dan kurma mengandung jenis gula yang berbeda, yang keduanya sangat cocok bagi orang yang berpuasa.

"Teh manis mengandung gula gula sedehana dan bukan gula kompleks. Sangat bagus karena dapat menjadi semacam alternatif," terang Ari Fahrial Syam, dalam acara 'Peluncuran Pusat Konsultasi Ahlinya Lambung', di Bandung, Jawa Barat, yang ditulis Senin (8/7/2013).

Ari menuturkan, selama 6 sampai 8 jam perut seseorang dalam keadaan kosong, jumlah gula dalam tubuh akan menurun. Itu dapat dijadikan alternatif untuk mengisi kekosongan itu.

Bagi penderita kencing manis, langkah ini pun nggak akan menjadi masalah. Karena tidak akan membuat kondisinya semakin buruk.

Sedangkan kurma mengandung karbohidrat kompleks, sehingga penyerapannya bisa bertahap. Di dalam kurma juga terkandung serat, vitamin, dan mineral.

"Degan kurma kebutuhan seseorang dapat terpenuhi, pada saat kebutuhan awal kurang.Tapi, jangan terlalu banyak mengonsumsinya, cukup 3-5 butir," terangnya.

(Adt/Abd)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya