7 Minuman Pengganti Kopi untuk Atasi Rasa Kantuk

Liputan6.com, Jakarta Banyak orang mengandalkan kopi untuk tetap terjaga, tetapi ada berbagai alternatif minuman lain yang bisa membantu mengatasi rasa ngantuk tanpa harus minum kopi. 

Minuman-minuman ini tidak hanya memberikan efek segar, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan yang baik. Mulai dari air lemon hingga smoothies, setiap minuman memiliki keunikan tersendiri dalam membantu meningkatkan energi dan kewaspadaan.

Berikut adalah beberapa minuman yang bisa kamu coba sebagai pengganti kopi untuk mengusir rasa kantuk:

1. Air Lemon

Air lemon mungkin bukan minuman yang langsung menghilangkan rasa kantuk, tetapi elektrolit yang terkandung di dalamnya dapat membantu mengoptimalkan kinerja otak, jantung, saraf, dan otot.

Rasa asam dari lemon juga bisa memberikan dorongan tambahan untuk tetap terjaga. Namun, bagi kamu yang menderita GERD (Gastroesophageal Reflux Disease), sebaiknya batasi konsumsi air lemon ini.

2. Teh 

Teh adalah alternatif yang sangat baik untuk kopi. Meskipun mengandung kafein dalam jumlah yang lebih rendah, teh dapat membantu mengurangi rasa kantuk.

Teh hitam memiliki kandungan kafein yang lebih tinggi dibandingkan jenis teh lainnya. Kafein dalam teh bekerja dengan memblokir reseptor adenosin, senyawa yang menyebabkan rasa kantuk. Ini membuat teh menjadi pilihan yang cerdas untuk tetap terjaga.

Meskipun mengandung kafein, jumlahnya lebih sedikit dibandingkan kopi. Namun, cukup untuk membantu menghilangkan rasa kantuk dan menyegarkan tubuh. Selain itu, matcha kaya akan antioksidan yang baik untuk kesehatan.

Teh chai adalah sejenis teh hitam yang dicampur dengan berbagai rempah-rempah. Teh ini mengandung kafein yang cukup tinggi, tetapi kafein dalam teh chai dilepaskan lebih lambat daripada kopi.

Minuman ini membantu meningkatkan kewaspadaan tanpa menyebabkan rasa gugup yang berlebihan, menjadikannya pilihan yang nyaman untuk menemani aktivitas sehari-hari.

Jus buah, terutama jeruk dan delima, kaya akan vitamin dan nutrisi yang baik untuk kesehatan. Pastikan jus yang kamu konsumsi dibuat sendiri tanpa tambahan gula berlebih.

Jus jeruk mengandung vitamin C yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh, sementara jus delima tidak menyebabkan kenaikan gula darah, menjadikannya pilihan yang lebih sehat.

Jus sayuran, terutama yang terbuat dari sayuran hijau seperti bayam, kaya akan zat besi. Zat besi ini membantu menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh, mengurangi rasa lelah, dan meningkatkan energi. Sayuran hijau memberikan dorongan alami yang sangat baik untuk kesehatan tubuh.

Smoothies yang terbuat dari campuran buah dan sayur adalah pilihan yang menyehatkan dan dapat memberikan energi. Dengan kombinasi nutrisi yang tepat, smoothies bisa menjadi alternatif yang lezat dan bermanfaat untuk menjaga stamina sepanjang hari.