Liputan6.com, Jakarta Kesehatan otak sangat vital bagi tubuh. Sebagai pusat kendali tubuh, otak bertugas menjaga jantung berdetak, paru-paru bernafas, memungkinkan tubuh untuk bergerak, merasakan dan berpikir. Berkurangnya kemampuan otak bisa mengacaukan semua fungsi ini.
Salah satu gangguan fungsi otak yang paling sering terjadi adalah radang otak atau ensefalitis dan radang selaput otak atau meningitis. Peradangan ini dapat bersifat serius dan berakibat fatal jika tak tertangani.
Advertisement
Baca Juga
Salah satu cara mencegah penyakit-penyakit ini adalah dengan mengonsumsi makanan sehat. Otak juga membutuhkan nutrisi seperti omega-3 dan antioksidan. Makanan-makanan ini bisa membantu membangun dan memperbaiki sel-sel otak, mengurangi stres dan peradangan sel, dan menciptakan kekebalan yang kuat.
Berikut makanan yang bisa mencegah risiko peradangan otak seperti dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (10/4/2020).
Makanan untuk cegah peradangan otak
Ikan berlemak
Ikan berlemak merupakan sumber asam lemak omega-3 terbaik. Omega-3 membantu membangun membran di sekitar setiap sel dalam tubuh, termasuk sel-sel otak. Nutrisi ini mampu memperbaiki struktur sel otak yang disebut neuron.
Omega-3 bisa mencegah peradangan, meningkatkan pembelajaran dan memori. Ikan yang mengandung banyak omega-3 di antaranya adalah salmon, tuna, kembung, dan sarden.
Alpukat
Alpukat kaya akan lemak tak jenuh tunggal yang sehat untuk otak. Alpukat juga merupakan sumber vitamin C, A, E, dan B-kompleks yang baik. Kombinasi nutrisi dan polifenol pada alpukat membuat buah ini menjadi makanan anti-inflamasi yang kuat.
Advertisement
Makanan untuk cegah peradangan otak
Cokelat hitam
Cokelat hitam mengandung kakao yang memiliki kandungan antioksidan flavonoid. Antioksidan sangat penting untuk kesehatan otak untuk mencegah timbulnya peradangan. Selain itu, flavonoid dalam cokelat berkumpul di area otak yang berhubungan dengan pembelajaran dan memori.
Brokoli
Selain sebagai sumber serat makanan rendah kalori, brokoli juga baik untuk otak. Brokoli dikemas dengan senyawa tanaman yang kuat, termasuk antioksidan untuk melindungi otak terhadap kerusakan. Brokoli juga sangat tinggi vitamin K. Vitamin yang larut dalam lemak ini sangat penting untuk membentuk sphingolipid, sejenis lemak yang padat ke dalam sel-sel otak.
Makanan untuk cegah peradangan otak
Teh hijau
Teh hijau memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi, terutama zat yang disebut epigallocatechin-3-gallate (EGCG). EGCG menghambat peradangan dengan mengurangi produksi sitokin pro-inflamasi dan merusak asam lemak dalam sel tubuh, termasuk otak. Plus, teh hijau telah terbukti meningkatkan daya ingat. L-theanine di dalamnya juga dapat mengurangi kecemasan dan membuat tubuh merasa lebih rileks.
Almond
Almond adalah sumber lemak tak jenuh tunggal yang sangat baik, vitamin E, magnesium, protein nabati dan mangan. Vitamin E dalam almond melindungi membran sel dari kerusakan akibat radikal bebas, membantu memperlambat penurunan mental.
Advertisement
Makanan untuk cegah peradangan otak
Minyak zaitun
Minyak zaitun extra virgin adalah salah satu lemak tersehat yang bisa dikonsumsi. Studi menghubungkan minyak zaitun extra virgin dengan pengurangan risiko penyakit jantung, kanker otak, dan kondisi kesehatan serius lainnya. Efek oleocanthal, antioksidan yang ditemukan dalam minyak zaitun, telah dibandingkan dengan obat antiinflamasi seperti ibuprofen.
Jeruk
Jeruk adalah sumber vitamin C yang sangat baik. Mengonsumsi makanan kaya vitamin C dalam jumlah yang cukup dapat melindungi otak dari peradangan, penurunan mental dan penyakit Alzheimer. Vitamin C adalah antioksidan kuat yang membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel otak. Plus, vitamin C mendukung kesehatan otak seiring bertambahnya usia.
Makanan untuk cegah peradangan otak
Telur
Telur adalah sumber yang baik dari beberapa nutrisi yang dikaitkan dengan kesehatan otak, termasuk vitamin B6 dan B12, folat dan kolin. Kolin adalah mikronutrien penting yang digunakan tubuh untuk membuat asetilkolin, neurotransmitter yang membantu mengatur suasana hati dan memori. Vitamin B12 juga terlibat dalam mensintesis bahan kimia otak dan mengatur kadar gula di otak.
Kunyit
Kunyit merupakan antioksidan kuat dan senyawa anti-inflamasi yang bermanfaat bagi otak. Kunyit juga memiliki sifat antimikroba yang membantu mencegah peradangan yang disebabkan oleh virus dan bakteri. Curcumin dapat membantu meningkatkan daya ingat pada penderita Alzheimer. Curcumin jugameningkatkan faktor neurotropik yang diturunkan dari otak, sejenis hormon pertumbuhan yang membantu sel-sel otak tumbuh.
Advertisement
Makanan untuk cegah peradangan otak
Kacang kenari
Kacang kenari secara signifikan memiliki lebih tinggi lemak omega-3 daripada kacang lainnya. Polifenol dalam kacang kenari dapat membantu melawan stres dan peradangan oksidatif. Kacang kenari mengandung salah satu jenis polifenol yang disebut ellagitannin.
Nutrisi dalam kacang kenari, termasuk lemak tak jenuh ganda, polifenol dan vitamin E, dapat membantu mengurangi kerusakan oksidatif dan peradangan di otak.
Kedelai
Produk kedelai kaya akan kelompok antioksidan tertentu yang disebut polifenol. Nutrisi ini dapat mencegah peradangan dan infeksi pada otak. Produk kedelai mengandung polifenol yang disebut isoflavon, termasuk daidzein dan genistein. Zat kimia ini bertindak sebagai antioksidan, memberikan berbagai manfaat kesehatan ke seluruh tubuh.