17 Masakan Khas Aceh Kaya Rempah, Menguggah Selera

Liputan6.com, Jakarta Masakan khas Aceh dikenal dengan cita rasanya yang kuat akan rempah. Aceh memiliki ragam kuliner yang menarik untuk dicicipi. Kota Serambi Mekkah ini punya daya tarik tersendiri bagi pecinta kuliner.

Kekayaan masakan khas Aceh bahkan sudah sangat populer di penjuru Nusantara. Masakan khas Aceh berkembang sejak puluhan tahun lalu dan menjadi kekayaan budaya bagi masyarakat Aceh.

Banyak makanan khas Aceh merupakan perpaduan antara kuliner Timur Tengah, India, dan Melayu. Masakan khas Aceh ini menjadi primadona banyak orang. Pergi ke provinsi ini tak lengkap jika tak mencoba masakan khas Aceh.

Masakan khas Aceh biasanya terdiri dari daging sapi atau kambing, ayam, hingga ikan. Cara pengolahannya pun beragam dengan sentuhan tradisional yang khas.

Berikut masakan khas Aceh yang kaya akan cita rasa, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat(31/7/2020).

Mie Aceh

Mie Aceh menjadi masakan khas Aceh yang sangat populer di Indonesia. Mie Aceh biasa disajikan dengan digoreng, ditumis atau direbus. Mie Aceh berisi mi kuning tebal dengan irisan daging sapi, daging kambing atau makanan laut. Mie Aceh disajikan bersama sup atau kuah sejenis kari yang gurih dan pedas.

Gulai Kambing Aceh

Kuliner Aceh juga terkenal akan olahan gulai kambingnya. Gulai kambing Aceh biasanya diolah dengan bumbu rempah khas Aceh, membuat daging kambing tidak berbau amis. Gulai kambing Aceh biasa dimasak dalam jumlah besar dengan kuali.

Rujak Aceh

Rujak Aceh berisi buah rumbia yang disiram dengan kuah rujak yang segar. Selain rumbia, rujak Aceh biasanya juga berisi pisang batu putik, buah kumbang, ketela, singkong, jambu, dan buah-buahan lainnya. Rujak Aceh punya cita rasa masam, manis, dan pedas.

Martabak Aceh

Masakan khas Aceh yang tak kalah populer adalah martabak. Sekilas martabak Aceh seperti martabak telur biasa. Bedanya, martabak ini menggunakan roti canai sebagai bahan kulitnya. Martabak Aceh punya cita rasa gurih dan sedikit pedas.

Dendeng Aceh

Dendeng Aceh menjadi masakan khas Aceh yang sering dijadikan oleh-oleh. Dendeng Aceh biasanya terbuat dari daging sapi atau daging rusa. Daging segar diiris tipis dan dikeringkan agar bisa bertahan lama.

Ayam Tangkap

Ayam tangkap diolah menggunakan campuran daun teumuru atau daun kari. Ayam tangkap diolah dengan cara digoreng, dipotong kecil dan disajikan berasama cabai hijau dan daun termuru.

Sate Matang

Sate Matang merupakan makanan khas Aceh yang berasal dari Matang, Bireun. Sate matang merupakan olahan daging sapi atau kambing yang diungkep dengan bumbu khas dan juga rempah-rempah. Yang membedakan sate matang dengan sate lainnya ialah, sate ini disajikan menggunakan kuah soto yang kaya akan rempah dan juga memiliki aroma khusus.

Bubur Kanji Rumbi

Bubur Kanji Rumbi mirip dengan bubur ayam, namun dengan cita rasa rempah yang khas. Bubur ini sering menjadi kudapan saat Ramadan tiba. Bubur Kanji Rumbi bisannya akan dilengkapi dengan udang dan potongan daging.

Nasi Gurih

Nasi Gurih merupakan olahan nasi yang mirip dengan nasi uduk dan nasi liwet. Nasi gurih dimasakn dengan santan kelapa dan rempah khas aceh. Nasi ini biasa disantap bersama lauk seperti telur dadar, ikan, dan sambal.

Sie Reuboh

Sie Reuboh merupakan makanan khas Aceh yang sangat terkenal. Sie Reuboh terbuat dari rebusan daging sapi yang dibumbui dengan rempah dan cuka.

Tasak Telu

Tasak Telu merupakan masakan khas Aceh Tenggara. Tasak Telu biasanya merupakan olahan ayam yang dimasak dengan tiga jenis bumbu yaitu cabe rawit, batang serai, dan bawang merah.

Kuah Sie Itek

Kuah Sie Itek merupakan olahan gulai bebek yang berasal dari Bireueun. Ada dua jenis Kuah Sie Itek yang bisa ditemui, Kuah Sie Itek merah dan putih. Kuah Sie Itek merah dibuat dengan campuran cabai merah. Sementara Kuah Sie Itek dibuat menyerupai opor.

Kuah Pliek U

Kuah Pliek U ini adalah makanan yang sangat populer di Aceh. Kuah Pliek U mirip dengan gulai namun berisi sayuran. Kuah Pliek U juga sering disajikan pada acara-acara tertentu di Aceh.

Kuah Masam Keu-eung

Kuah Masam Keu-eung merupakan olahan ikan dengan rasa asam, asin, dan pedas dalam kuah kekuningan. Selain ikan, Kuah Masam Keu-eung juga berisi udang atau daging. Kuah masam keu-eung ini memiliki cita rasa unik tersendiri.

Kuah Beulangong

Kuah Beulangong merupakan olahan daging sapi atau kambing yang dimasak di dalam belanga besar. Makanan khas Aceh ini juga diberi tambahan nangka muda yang menambah nikmat cita rasanya.

Eungkot Keumamah

Eungkot Keumamah merupakan olahan ikan tuna yang direbus dan dikeringkan dan diriis menyerupai kayu. Eungkot Keumamah biasanya dimasak dengan santan, kentang, cabai, dan rempah.

Eungkot Paya

Masakan khas Aceh selanjutnya adalah Eungkot Paya. Eungkot Paya merupakan olahan ikan payau yang biasanya hidup di sungai. Ikan yang biasa digunakan adalah ikan gabus, lele, atau seungkoe. Eungkot Paya punya citar rasa asam dan rempah yang khas.