Liputan6.com, Jakarta Ciri-ciri teks biografi perlu kamu kenali agar semakin paham tentang jenis tulisan ini. Biografi merupakan jenis karya sastra yang identik dengan kisah hidup seseorang. Biasanya, biografi berisikan kisah hidup seseorang yang terkenal, seperti pahlawan, politisi, aktor, atlet, dan sebagainya.
Baca Juga
Advertisement
Menurut KBBI, biografi adalah riwayat hidup (seseorang) yang ditulis oleh orang lain. Penulis biografi disebut biografer dan orang yang dituliskan disebut sebagai subjek atau biographee. Teks biografi berfokus pada satu manusia dan membahas hal-hal khusus dari kehidupan orang tersebut.
Ciri-ciri teks biografi perlu kamu pahami agar lebih mudah dalam membuatnya. Apalagi, masih banyak orang yang masih bingung perbedaan dari biografi dengan autobiografi. Oleh karena itu, kamu perlu mengenali pengertian, ciri-ciri, isi, hingga struktur dari biografi ini.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (26/1/2021) tentang ciri-ciri teks biografi.
Definisi Teks Biografi
Sebelum mengenali ciri-ciri teks biografi, kamu tentunya perlu mengetahui pengertiannya terlebih dahulu. Kata biografi berasal dari kata Yunani bios, yang berarti "hidup" dan –graphia, yang berarti "tulisan." Pengertian biografi bisa diartikan sebagai tulisan tentang kehidupan. Biografi adalah kisah tertulis tentang rangkaian peristiwa yang membentuk kehidupan seseorang.
Biografi adalah deskripsi nyata kehidupan seseorang, termasuk detail faktual serta cerita dari kehidupan orang tersebut. Biografi biasanya mencakup informasi tentang kepribadian dan motivasi subjek, dan jenis detail lainnya dalam gambaran umum atau profil kehidupan seseorang.
Sebagian besar biografi mengisahkan tentang orang-orang yang terkenal seperti pahlawan, aktor, penyanyi, atau orang-orang berpengaruh lainnya. Biografi biasanya berbentuk narasi, berjalan secara kronologis melalui tahapan kehidupan seseorang.
Advertisement
Ciri-Ciri Teks Biografi
Ciri-ciri teks biografi tentunya berbeda dengan karya sastra lainnya. Seperti Liputan6.com kutip dari Merdeka, ada beberapa ciri-ciri teks biografi yang perlu kamu kenali, yaitu:
1. Dapat ditulis dalam bentuk fiksi maupun nonfiksi.
2. Menceritakan tokoh yang menjadi panutan atau memiliki andil pada suatu lingkungan masyarakat tertentu.
3. Ditulis mengikuti pola tertentu yang didasarkan pada alur cerita seperti alur maju, gaya penulisan, sudut pandang, penggunaan bahasa, dana fokus cerita.
4. Melibatkan beberapa unsur bahasa seperti kata rujukan, kata hubung, waktu, kata kerja, tempat, dan aktivitas.
5. Dapat dikembangkan secara naratif dan deskriptif.
6. Ditulis sesuai dengan stuktur tertentu berupa kejadian, orientasi, atau reorientasi.
7. Karakter tokoh dapat dituliskan secara langsung maupun tidak langsung.
8. Pola pengembangan teks biografi biasanya bersifat kronologis.
Itulah beberapa ciri-ciri teks biografi yang bisa membuat kamu lebih memahami jenis teks atau tulisan tentang riwayat hidup seseorang ini.
Bentuk dan Isi Biografi
Setelah mengenali ciri-ciri teks biografi, kamu juga perlu mengetahui bentuk dan isinya. Bentuk biografi dibagi menjadi 2, bentuk pertama yaitu bentuk tulisan singkat dalam satu artikel pendek, berisi fakta-fakta singkat seseorang. Bentuk kedua yaitu bentuk buku, berisi informasi dan fakta hidup seseorang yang dikisahkan secara mendetail dan ditulis dengan gaya bahasa yang menarik.
Biografi juga punya isi yang harus ada di tiap penulisannya. Mengutip dari ThoughtCo, isi biografi meliputi:
- Detail dasar tentang tokoh
- Tempat tenggal lahir dan kematian (jika sudah meninggal)
- Informasi keluarga
- Prestasi seumur hidup
- Peristiwa besar dalam hidup
- Peran atau dampak pada masyarakat
Dalam mencari informasi untuk penulisan biografi, ada pertanyaan yang bisa diajukan untuk memperkaya isi biografi. Pertanyaan ini meliputi:
Apakah ada sesuatu di masa kecil subjek yang membentuk kepribadiannya?
Apakah ada ciri kepribadian yang mendorongnya untuk sukses atau menghambat kemajuannya?
Kata sifat apa yang akan digunakan untuk mendeskripsikannya?
Apa saja titik balik dalam hidupnya?
Apa pengaruhnya terhadap sejarah?
Advertisement
Struktur Teks Biografi
Ciri-ciri teks biografi tentunya harus ada pada strukturnya. Di dalam struktur teks biografi terdapat orientasi dan penjelasan mengenai peristiwa atau masalah di dalamnya. Ada juga reorientasi, struktur yang sifatnya plihan atau opsional, sehingga tidak harus selalu ada di dalam sebuah teks biografi.
Mengutip dari Merdeka, berikut beberapa struktur teks biografi yang perlu diperhatikan:
Orientasi atau Setting. Struktur ini pada umumnya berisikan gambaran awal mengenai tokoh secara general. Pada setting, biasanya penulis akan menceritakan latar belakang dari tokoh sehingga diangkat menjadi suatu cerita untuk meyakinkan pembaca.
Rangkaian Peristiwa. Struktur ini memuat rangkaian sejumlah peristiwa yang ditulis runtut secara kronologis berdasarkan waktu dan tempat. Pada bagian ini, biasanya dituliskan berbagai peristiwa menarik yang mampu mengikat para pembaca lebih dalam lagi.
Reorientasi. Bagian ini menyajikan simpulan khusus mengenai sejumlah peristiwa yang terjadi di dalam kehidupan tokoh. Reorientasi secara umum merupakan pandangan penulis terhadap tokoh yang dituliskan sejak awal. Biasanya, di sini penulis akan memberikan beberapa hikmah atau pesan dari peristiwa yang dialami oleh tokoh tersebut.
Perbedaan Biografi dan Autobiografi
Biografi adalah deskripsi kehidupan yang bukan milik penulisnya, sedangkan autobiografi adalah deskripsi kehidupan penulis itu sendiri. Biografi ditulis oleh penulis lain yang bukan tokoh yang dikisahkan di dalam biografi tersebut. Sementara autobiografi merupakan kisah yang ditulis oleh orang itu sendiri.
Sederhananya, biografi adalah riwayat hidup seseorang, yang ditulis oleh orang lain. Autobiografi adalah kisah hidup seseorang yang ditulis oleh orang itu. Itulah alasan mengapa kamu perlu mengetahui ciri-ciri teks biografi, agar tidak salah lagi dalam mengenalinya.
Advertisement
Cara Menulis Biografi
Melansir dari ThoughtCo, ada beberapa cara menulis biografi yang baik. Ini meliputi melakukan penelitian yang tepat tentang tokoh yang akan ditulis. Kamu bisa mencari sumber daya seperti kliping surat kabar, publikasi akademis, atau media-media yang memuat tentang tokoh tersebut.
Pertama dan terpenting, adalah tugas penulis biografi untuk menghindari kesalahan dalam mengartikan subjek serta mengakui sumber penelitian yang mereka gunakan. Oleh karena itu, penulis harus menghindari menampilkan bias pribadi terhadap subjek. Ini karena objektif adalah kunci untuk menyampaikan kisah hidup orang tersebut secara lengkap.