Doa Naik Mobil dan Kendaraan Lainnya, Pahami Juga Adab Bepergian

bacaan doa naik mobil dan kendaraan lainnya

oleh Woro Anjar Verianty diperbarui 08 Mar 2024, 13:44 WIB
Diterbitkan 16 Mar 2023, 15:40 WIB
Ilustrasi muslim berdoa
Ilustrasi muslim berdoa. (Photo created by 8photo on www.freepik.com)

Liputan6.com, Jakarta Doa naik mobil dan kendaraan lainnya menjadi salah satu doa yang akan sering dilafalkan, jika anda suka bepergian. Islam adalah agama yang mencakup setiap aspek kehidupan, termasuk kegiatan sehari-hari seperti bepergian dengan mobil. Muslim percaya bahwa doa adalah bagian penting dari kehidupan mereka, dan mereka mencari berkah dan perlindungan dari Allah sebelum memulai tugas apa pun.

Dalam hal mengendarai mobil, ada doa khusus yang dapat dibaca oleh umat Islam sebelum memulai perjalanan mereka. Doa untuk perjalanan tidak hanya doa naik mobil, tapi juga ada doa naik kendaraan udara seperti pesawat, hingga doa naik kendaraan laut. Doa-doa ini berfungsi sebagai cara mencari perlindungan dan bimbingan Allah, serta diberi kelancaran selama perjalanan.

Terdapat makna penting dalam melakukan doa sebelum melakukan perjalanan, penting juga mengetahui makna dibalik pentingnya membaca doa sebelum mengendarai mobil dalam Islam. Memiliki banyak manfaat, membaca doa naik mobil dan kendaraan lainnya patut dijadikan kebiasaan yang tidak boleh dilupakan untuk dilakukan. 

Lantas bagaimana bacaan doa naik mobil dan kendaraan lainnya? Lebih lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber pada Kamis (16/3/2023). 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Bacaan Doa Naik Mobil Atau Kendaraan Darat 

Ilustrasi doa
Ilustrasi doa. Photo by freepik

Berikut adalah doa naik mobil yang dapat anda baca sebelum memulai perjalanan:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ سَخَّرَ لَنَا هٰذَا وَمَا كُنَّا لَهٗ مُقْرِنِيْنَ وَاِنَّاۤ اِلٰـى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُوْنَ

Artinya:

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah yang telah menundukkan untuk kami kendaraan ini, padahal sebelumnya kami tidak mampu untuk menguasainya, dan hanya kepada Tuhanlah kami akan kembali.

 

Bacaan Doa Naik Kendaraan Laut

Berikut adalah doa naik kendaraan laut yang dapat anda baca sebelum memulai perjalanan:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

سُبْحَانَ الَّذِيْ سَخَّرَ لَنَا هٰذَا وَمَا كُنَّا لَهٗ مُقْرِنِيْنَ وَاِنَّاۤ اِلٰـى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُوْنَ

اَللّٰهُمَّ اِنَّا نَسْئَلُكَ فِيْ سَفَرِنَا هٰذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوٰى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضٰى، اَللّٰهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرًا هٰذَا وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهٗ، اَللّٰهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِيْ السَّفَرِ، وَالْخَلِيْفَةُ فِي الْأَهْلِ، اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ، وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ، وَسُوْءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَالأَهْلِ

Artinya:

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Maha suci Allah yang telah menundukkan kendaraan ini untuk kami, padahal sebelumnya kami tidak mampu untuk menguasainya, dan hanya kepada Tuhanlah kami akan kembali. Ya Allah, kami mohon pada-Mu di dalam perjalanan kami ini untuk kebaikan dan takwa, serta dari amalan yang Engkau ridhoi. Ya Allah, mudahkanlah perjalanan ini untuk kami dan jauhkanlah dari kami kelelahan perjalanan ini. Ya Allah, Engkau adalah teman dalam perjalanan dan pelindung bagi keluarga kami di rumah. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelelahan dalam perjalanan, kecemasan di tempat tujuan, dan dari kejadian yang tidak diinginkan terhadap harta dan keluarga kami.

 

 


Bacaan Doa Naik Kendaraan Udara

Berikut adalah doa naik kendaraan udara yang dapat anda baca sebelum memulai perjalanan:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

سُبْحَانَ الَّذِيْ سَخَّرَ لَنَا هٰذَا وَمَا كُنَّا لَهٗ مُقْرِنِيْنَ وَاِنَّاۤ اِلٰـى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُوْنَ

اَللّٰهُمَّ اِنَّا نَسْئَلُكَ فِيْ سَفَرِنَا هٰذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوٰى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضٰى، اَللّٰهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرًا هٰذَا وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهٗ، اَللّٰهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِيْ السَّفَرِ، وَالْخَلِيْفَةُ فِي الْأَهْلِ، اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ، وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ، وَسُوْءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَالأَهْلِ، وَمِنْ شَرِّ الْمَنْطِقِ وَالْمَنَامِ

Artinya:

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Maha suci Allah yang telah menundukkan pesawat ini untuk kami, padahal sebelumnya kami tidak mampu untuk menguasainya, dan hanya kepada Tuhanlah kami akan kembali. Ya Allah, kami mohon pada-Mu di dalam perjalanan udara kami ini untuk kebaikan dan takwa, serta dari amalan yang Engkau ridhoi. Ya Allah, mudahkanlah perjalanan ini untuk kami dan jauhkanlah dari kami kelelahan perjalanan ini. Ya Allah, Engkau adalah teman dalam perjalanan dan pelindung bagi keluarga kami di rumah. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelelahan dalam perjalanan, kecemasan di tempat tujuan, dan dari kejadian yang tidak diinginkan terhadap harta dan keluarga kami, dan dari kejahatan ucapan dan mimpi buruk.


Adab Bepergian Dalam Islam dan Dalilnya

Bepergian adalah bagian penting dari kehidupan, dan dalam Islam, ada etiket dan pedoman tertentu yang dianjurkan untuk diikuti oleh umat Islam saat bepergian. Etiket ini tidak hanya membantu memastikan perjalanan yang aman dan nyaman tetapi juga berfungsi sebagai sarana untuk mencari berkah dan perlindungan Allah selama perjalanan.

Salah satu adab bepergian yang paling penting dalam Islam adalah membaca doa untuk bepergian sebelum memulai perjalanan. Seperti disebutkan sebelumnya, doa ini mencari perlindungan dan bimbingan Allah selama perjalanan dan merupakan cara penting untuk memulai setiap perjalanan dengan cara yang benar.

Etiket penting lainnya adalah memperhatikan hak dan kebutuhan orang lain selama perjalanan. Ini termasuk menunjukkan rasa hormat kepada sesama pelancong, bersikap baik dan sopan kepada orang-orang di sekitar kita, dan membantu orang lain yang membutuhkan.

Selain itu, umat Islam didorong untuk mengikuti hukum dan peraturan negara tempat mereka bepergian, memperhatikan kesehatan dan kesejahteraan mereka selama perjalanan, dan menghindari aktivitas apa pun yang mungkin berbahaya atau dilarang dalam Islam.

Islam juga menekankan pentingnya mencari ilmu dan pemahaman tentang berbagai budaya dan adat istiadat saat bepergian. Ini membantu untuk mempromosikan toleransi dan rasa hormat terhadap orang lain dan memupuk apresiasi yang lebih dalam terhadap ciptaan Allah yang beraneka ragam.

Dalam Al Quran, ada beberapa ayat yang menyoroti pentingnya bepergian dalam Islam. Salah satu ayat tersebut adalah:

Surat Al-‘Ankabut Ayat 20

قُلْ سِيرُوا۟ فِى ٱلْأَرْضِ فَٱنظُرُوا۟ كَيْفَ بَدَأَ ٱلْخَلْقَ ۚ ثُمَّ ٱللَّهُ يُنشِئُ ٱلنَّشْأَةَ ٱلْءَاخِرَةَ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ

Artinya: Katakanlah: Berjalanlah di (muka) bumi, maka perhatikanlah bagaimana Allah menciptakan (manusia) dari permulaannya, kemudian Allah menjadikannya sekali lagi. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Ayat ini mendorong umat Islam untuk melakukan perjalanan dan menjelajahi ciptaan Allah, untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang dunia di sekitar mereka, dan untuk menghargai keindahan dan keanekaragaman ciptaan Allah.

Ayat lain yang menekankan pentingnya perjalanan adalah:

Surat Ar-Rum Ayat 22

وَمِنْ ءَايَٰتِهِۦ خَلْقُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفُ أَلْسِنَتِكُمْ وَأَلْوَٰنِكُمْ ۚ إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَءَايَٰتٍ لِّلْعَٰلِمِينَ

Artinya: Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui.

Ayat ini menyoroti keragaman ciptaan Allah dan pentingnya mencari pengetahuan dan pemahaman tentang berbagai bahasa dan budaya saat bepergian.

Kesimpulannya, bepergian adalah aspek penting dalam kehidupan, dan dalam Islam disertai dengan adab dan pedoman tertentu. Dengan mengikuti etiket ini dan mencari berkah dan perlindungan Allah selama perjalanan, umat Islam dapat memastikan perjalanan yang aman dan nyaman dan mendapatkan apresiasi yang lebih dalam tentang ciptaan Allah yang beragam.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya