Mata Uang Negara Malaysia Adalah Ringgit, Begini Hitung Nilai Tukarnya ke Rupiah

Ini mata uang resmi negara Malaysia, yang dikenal dengan kode mata uang MYR.

oleh Laudia Tysara diperbarui 29 Nov 2023, 17:45 WIB
Diterbitkan 29 Nov 2023, 17:45 WIB
Ilustrasi uang ringgit Malaysia (AFP Photo)
Mata uang ringgit Malaysia (AFP Photo)

Liputan6.com, Jakarta - Mata uang negara Malaysia adalah Ringgit Malaysia. Ini mata uang resmi negara Malaysia, yang dikenal dengan kode mata uang MYR. Mata uang ini terdiri dari koin dan uang kertas dengan nilai nominal yang berbeda-beda, dimulai dari sen hingga ringgit. Sistem nilai nominalnya terbagi ke dalam sen, 100 sen setara dengan 1 ringgit. 

Menurut Azharudin Mohamed Dali dalam bukunya "Sejarah Masyarakat India di Malaysia" (2012), asal usul nama mata uang negara Malaysia adalah terkait dengan sisi bergigi uang perak Spanyol yang secara luas beredar di Malaysia pada masa lampau. Selain itu, dolar Brunei juga sempat dikenal sebagai RM oleh masyarakat setempat di Malaysia.

Kode mata uang MYR sering digunakan dalam transaksi internasional, perdagangan luar negeri, dan kegiatan bisnis lainnya. Selain itu, Ringgit Malaysia juga memiliki peran penting dalam kestabilan ekonomi Malaysia dan berperan sebagai indikator penting bagi kesehatan keuangan negara. Bank Negara Malaysia, sebagai bank sentral, bertanggung jawab atas pengelolaan mata uang ini serta menjaga stabilitas nilai tukarnya.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang mata uang negara Malaysia dan nilai tukarnya ke Rupiah Indonesia, Rabu (29/11/2023).

Ringgit Malaysia (MYR)

Ringgit Malaysia
Ringgit Malaysia 2023. (Liputan6.com/Bank Indonesia)

Ringgit, atau yang dikenal sebagai Ringgit Malaysia (MYR), merupakan unit mata uang yang digunakan di negara Malaysia. Mata uang negara Malaysia ini terbagi menjadi 100 sen dan memiliki sejumlah pecahan uang kertas dengan nilai nominal yang berbeda, seperti RM100, RM50, RM20, RM10, RM5, RM2, dan RM1. Selain itu, terdapat pula koin dengan nilai 50 sen, 20 sen, 10 sen, 5 sen, dan 1 sen.

Menurut Azharudin Mohamed Dali, asal usul nama "Ringgit" merujuk pada sisi bergigi uang perak Spanyol yang pada masa lalu banyak beredar. Di kalangan masyarakat lokal, dolar Brunei juga dikenal sebagai Ringgit.

Perubahan penting terkait nama mata uang terjadi pada bulan Agustus 1975, ketika "Ringgit" secara resmi diakui sebagai nama mata uang negara Malaysia. Sebelumnya, dalam bahasa Inggris, mata uang ini dikenal sebagai dolar, sementara dalam bahasa Melayu disebut Ringgit. Penggunaan simbol $ tetap berlangsung hingga akhirnya diganti dengan RM pada tahun 1990-an.

Perekonomian Malaysia memainkan peran penting dalam pertumbuhan ekonomi regional, dan mata uang Malaysia menjadi faktor kunci dalam pasar keuangan Asia Tenggara. Nilai tukar ringgit terhadap mata uang lainnya, terutama dolar Amerika Serikat, euro, dan mata uang Asia lainnya, memengaruhi daya beli, perdagangan internasional, dan investasi di Malaysia.

Bank Negara Malaysia bertanggung jawab atas pengelolaan dan penerbitan ringgit Malaysia serta menjaga stabilitas nilai mata uang. Bank sentral ini mengawasi kebijakan moneter yang mencakup suku bunga, cadangan devisa, dan faktor-faktor lain yang memengaruhi nilai ringgit. Stabilitas ringgit Malaysia memegang peran penting dalam menjaga kestabilan ekonomi negara Malaysia.

Nilai Tukar Ringgit ke Rupiah

Rupiah Menguat
Yen Jepang mencatat pelemahan terdalam yakni 0,81 persen, disusul dolar Singapura yang melemah 0,15 persen, baht Thailand melemah 0,09 persen, yuan China melemah 0,09 persen, ringgit Malaysia melemah 0,04 persen, dolar Hong Kong melemah 0,03 persen, dan rupee India melemah 0,009 persen terhadap dolar AS. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Pemahaman mengenai nilai tukar mata uang negara Malaysia, khususnya Ringgit Malaysia, dengan Rupiah sangat penting bagi masyarakat Indonesia. Fluktuasi nilai tukar antara kedua mata uang ini memiliki dampak langsung terhadap aktivitas perdagangan, pariwisata, dan investasi antara kedua negara.

Masyarakat Indonesia yang terlibat dalam transaksi lintas negara, baik itu dalam impor, ekspor, atau perjalanan, perlu memahami dinamika nilai tukar ini untuk mengoptimalkan keuntungan dan mengelola risiko.

Perlu diingat bahwa nilai tukar mata uang dapat berfluktuasi setiap hari, dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kondisi ekonomi, politik, dan sentimen pasar global. Menghimpun data dari Google Finance, pada tanggal 29 November 2023, nilai tukar 1 Ringgit Malaysia setara dengan 3.300 hingga 3.500 Rupiah.

Fluktuasi ini dapat memiliki konsekuensi, misalnya, dalam menentukan biaya barang impor, nilai ekspor, atau bahkan daya beli masyarakat. Oleh karena itu, pemantauan dan pemahaman yang baik terhadap pergerakan nilai tukar menjadi esensial bagi pelaku bisnis, pelancong, dan masyarakat umum untuk membuat keputusan yang tepat dalam konteks transaksi keuangan mereka.

Masyarakat Indonesia juga perlu memperhatikan peran Bank Indonesia dan Bank Negara Malaysia dalam menjaga stabilitas mata uang masing-masing. Kebijakan moneter yang diimplementasikan oleh bank sentral dapat memengaruhi nilai tukar dan kesehatan ekonomi secara keseluruhan.

Formula matematika sederhana yang dapat digunakan untuk menghitung nilai tukar antara Ringgit Malaysia dan Rupiah Indonesia, yakni Nilai dalam Rupiah = Jumlah Ringgit x Nilai Tukar. Pengguna perlu mengetahui nilai tukar terkini antara kedua mata uang tersebut, kemudian mengalikan jumlah Ringgit Malaysia yang dimiliki dengan nilai tukar tersebut untuk mendapatkan nilai dalam Rupiah Indonesia.

Misalnya, jika nilai tukar saat ini adalah 1 Ringgit Malaysia = 3.400 Rupiah Indonesia, untuk mengkonversi 100 Ringgit Malaysia ke Rupiah Indonesia, bisa menggunakan formula sebagai berikut:

100 Ringgit Malaysia × 3.400 Nilai Tukar = 340.000 Rupiah Indonesia

 

Contoh Perhitungan Lainnya

Jumlah Ringgit Malaysia = Jumlah Rupiah Indonesia ÷ Nilai Tukar Rupiah ke Ringgit

Contoh 1

Misalnya, jika nilai tukar saat ini adalah 1 Ringgit Malaysia = 3.200 Rupiah Indonesia, untuk mengkonversi 800.000 Rupiah Indonesia ke Ringgit Malaysia:

Jumlah Ringgit Malaysia = 800.000 Rupiah Indonesia ÷ 3.200 = 250 Ringgit Malaysia

Contoh 2

Misalnya, jika nilai tukar saat ini adalah 1 Ringgit Malaysia = 4.750 Rupiah Indonesia, dan Anda ingin mengkonversi 2.850.000 Rupiah Indonesia ke Ringgit Malaysia:

Jumlah Ringgit Malaysia = 2.850.000 Rupiah Indonesia ÷ 4.750 = 600 Ringgit Malaysia

Contoh 3

Misalnya, jika nilai tukar 1 Ringgit Malaysia = 3.000 Rupiah Indonesia, jika ingin mengonversi 900.000 Rupiah Indonesia ke Ringgit Malaysia:

Jumlah Ringgit Malaysia = 900.000 Rupiah Indonesia ÷ 3.000 = 300 Ringgit Malaysia

Kesimpulannya, ketiga contoh tersebut memberikan ilustrasi tentang bagaimana menghitung jumlah Ringgit Malaysia yang setara dengan jumlah tertentu dalam Rupiah Indonesia berdasarkan nilai tukar yang berlaku. Dalam setiap contoh, rumus dasar yang digunakan adalah membagi jumlah Rupiah Indonesia dengan nilai tukar Rupiah ke Ringgit Malaysia yang berlaku pada saat itu.

  1. Contoh 1 menunjukkan dengan nilai tukar 1 Ringgit Malaysia = 3.200 Rupiah Indonesia, maka 800.000 Rupiah Indonesia setara dengan 250 Ringgit Malaysia.
  2. Contoh 2 menggambarkan perhitungan serupa dengan nilai tukar 1 Ringgit Malaysia = 4.750 Rupiah Indonesia, di mana 2.850.000 Rupiah Indonesia setara dengan 600 Ringgit Malaysia.
  3. Sementara pada Contoh 3, dengan nilai tukar 1 Ringgit Malaysia = 3.000 Rupiah Indonesia, maka 900.000 Rupiah Indonesia setara dengan 300 Ringgit Malaysia.
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya