Liputan6.com, Jakarta - Kalkulator HPHT adalah alat yang digunakan untuk menghitung Hari Perkiraan Lahir (HPL) berdasarkan Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT). Aplikasi kalkulator HPHT membantu ibu hamil memperkirakan tanggal kelahiran bayi secara mudah dan akurat. Kalkulator HPHT bisa digunakan untuk menghitung usia kehamilan dan perkembangan janin dari minggu ke minggu.
Beberapa aplikasi kalkulator HPHT yang populer adalah Kehamilan+, Hallobumil, Pregnancy Due Date and Fertility Calculator Tools, dan Move Your Bump. Aplikasi-aplikasi ini menawarkan berbagai fitur yang membantu ibu hamil melacak usia kehamilan, mengetahui perkembangan janin, dan bahkan memberikan tips-tips kehamilan. Aplikasi ini tersedia di App Store maupun Google Play Store, sehingga mudah diakses oleh siapa saja.
Mengetahui cara menghitung HPL dengan kalkulator HPHT penting untuk membantu ibu hamil mempersiapkan persalinan dan menjaga kesehatan selama kehamilan. Namun, menghitung HPL secara manual juga perlu diketahui, karena tidak semua wanita memiliki akses ke aplikasi digital. Perhitungan manual biasanya dilakukan dengan rumus Naegele atau Parikh, yang memanfaatkan HPHT untuk memperkirakan HPL.
Advertisement
Berikut Liputan6.com ulas aplikasi kalkulator HPHT dan cara menghitung HPL manualnya merangkum dari berbagai sumber, Rabu (1/5/2024).
1. Aplikasi Kehamilan+
Aplikasi ini memiliki berbagai fitur informatif yang dapat membantu ibu hamil mengetahui usia kehamilan dan perkembangan janin. Kehamilan+ tidak hanya menawarkan kalkulator HPHT untuk menghitung usia kehamilan, tetapi juga memberikan tips-tips kehamilan dan ilustrasi perkembangan janin.
Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk melacak informasi kehamilan harian, mencatat hal-hal penting seputar kehamilan, dan bahkan memiliki fitur penghitung tendangan bayi. Aplikasi ini cocok bagi mereka yang ingin mendapatkan informasi yang menyeluruh mengenai kehamilan dan bagaimana merawat diri selama masa kehamilan.
2. Aplikasi Pregnancy Due Date and Fertility Calculator Tools
Aplikasi ini tersedia khusus untuk pengguna iOS. Pregnancy Due Date and Fertility Calculator Tools membantu menghitung usia kehamilan dengan menggunakan kalkulator HPHT. Aplikasi ini juga dapat digunakan untuk mencari informasi mengenai masa subur dan waktu terbaik untuk ovulasi, sehingga cocok untuk wanita yang sedang merencanakan kehamilan.
Cara penggunaannya sangat sederhana, pengguna hanya perlu memasukkan tanggal HPHT, dan aplikasi ini akan memberikan perkiraan waktu ovulasi, usia kehamilan, dan HPL. Selain itu, aplikasi ini juga dapat memantau perkembangan bayi melalui deteksi tendangan.
3. Aplikasi Move Your Bump
Aplikasi kalkulator HPHT ini juga memiliki berbagai fitur untuk ibu hamil dan mereka yang sedang merencanakan kehamilan. Move Your Bump dapat menandai kapan waktu terakhir menstruasi, dan menggunakan informasi ini untuk menghitung usia kehamilan.
Aplikasi ini juga memberikan informasi tentang perkembangan janin dan menyediakan berbagai tips seputar kehamilan. Pengguna bisa mendapatkan panduan tentang nutrisi dan olahraga yang sesuai selama masa kehamilan. Adanya fitur-fitur lengkap seperti ini, Move Your Bump menjadi pilihan yang baik untuk memantau kesehatan ibu hamil dan perkembangan janin.
4. Aplikasi Hallobumil
Aplikasi kalkulator HPHT ini dapat diunduh oleh siapa saja yang sedang menjalani kehamilan atau yang sedang dalam program hamil. Hallobumil memiliki fitur lengkap yang mencakup persiapan kehamilan, masa kehamilan, hingga persiapan jelang persalinan.
Untuk menghitung usia kehamilan, pengguna cukup memasukkan data HPHT, dan aplikasi ini secara otomatis memberikan informasi tentang usia janin dan perkembangannya dari minggu ke minggu. Hallobumil juga menawarkan fitur untuk memantau kenaikan berat badan sesuai usia kehamilan. Aplikasi ini tersedia di App Store dan Play Store, sehingga dapat diakses oleh pengguna iOS maupun Android.
Â
Advertisement
Cara Menghitung HPL dari HPHT
Penting untuk mengetahui cara menghitung HPL karena ini membantu ibu hamil dan tenaga medis merencanakan kehamilan dengan lebih baik. Melansir dari Healthline, kehamilan umumnya berlangsung sekitar 38 hingga 40 minggu, dan HPHT dapat menjadi acuan awal untuk menghitung usia kehamilan secara manual. Penggunaan kalkulator HPHT memberikan kemudahan dan akurasi dalam menentukan HPL dengan memperhitungkan siklus menstruasi dan asumsi waktu pembuahan.
Salah satu cara menghitung HPL dengan kalkulator HPHT adalah dengan menggunakan rumus Naegele. Rumus ini menggunakan HPHT sebagai titik awal, dengan asumsi pembuahan terjadi pada hari ke-14 dalam siklus menstruasi. Dalam rumus ini, perhitungan dilakukan dengan menambahkan 7 hari, kemudian mengurangi 3 bulan, dan menambahkan 1 tahun.
Cara menghitung HPL dengan metode ini dianggap cukup efektif untuk wanita dengan siklus menstruasi teratur, dengan tingkat kesalahan plus minus 2 minggu.
Pakai Rumus NaegeleÂ
Contoh perhitungan HPL menggunakan kalkulator HPHT dengan rumus Naegele dapat dijelaskan sebagai berikut. Caranya adalah dengan menambahkan 7 hari ke HPHT, mengurangi 3 bulan, dan menambahkan 1 tahun. Misalnya, jika HPHT adalah 15 Januari 2024, tambahkan 7 hari untuk mendapatkan 22 Januari 2024. Setelah itu, kurangi 3 bulan dari tanggal tersebut, hasilnya 22 Oktober 2023. Kemudian, tambahkan 1 tahun untuk mendapatkan tanggal akhir, yaitu 22 Oktober 2024. Berdasarkan metode ini, HPL akan diperkirakan pada 22 Oktober 2024.
Pakai Rumus Parikh
Rumus Naegele mungkin kurang efektif untuk wanita dengan siklus menstruasi yang tidak teratur. Oleh karena itu, ada alternatif lain, yaitu rumus Parikh. Cara menghitung HPL dengan kalkulator HPHT menggunakan rumus ini adalah dengan menambahkan 9 bulan pada HPHT, kemudian menambahkan selisih antara panjang siklus menstruasi dengan 21 hari.
Sebagai contoh, jika HPHT adalah 3 Maret 2024, tambahkan 9 bulan, menghasilkan 3 Desember 2024. Jika siklus menstruasi berlangsung selama 35 hari, kurangi 35 dengan 21, menghasilkan 14 hari. Tambahkan 14 hari ke 3 Desember 2024, hasilnya 17 Desember 2024. HPL yang diperkirakan dengan metode ini adalah 17 Desember 2024.
Kalkulator HPHT menjadi sangat penting dalam perhitungan HPL karena memberikan perkiraan yang lebih akurat dibandingkan cara manual. Kalkulator ini dapat memperhitungkan variasi siklus menstruasi dan memberikan panduan yang lebih jelas bagi ibu hamil. Meskipun perkiraan ini tidak selalu tepat, penggunaan kalkulator HPHT membantu mengurangi tingkat kesalahan dalam menentukan HPL.