Kebiasaan yang Bikin Wajah Terlihat Boros di Usia Muda, Salah Satunya Sering Dilakukan Banyak Orang

Inilah kebiasaan buruk yang dapat menyebabkan wajah terlihat lebih tua. Yuk, simak apa saja!

oleh Fachri pada 14 Jan 2025, 18:00 WIB
Diperbarui 14 Jan 2025, 17:50 WIB
Wajah Tua di Usia Muda.
Ilustrasi wajah tua di usia muda. (Serezniy/DepositPhotos.com)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Kadang, penampilan seseorang tidak selalu mencerminkan usianya. Ada yang terlihat seperti remaja meskipun usianya sudah tidak muda lagi, dan ada juga yang tampak lebih tua meski sebenarnya masih muda.

Bagi mereka yang terlihat lebih tua dari usianya, istilah "wajah boros" sering kali disematkan. Tentu, hal ini bisa membuat perasaan menjadi sedih. Namun, sebelum larut dalam kesedihan, ada baiknya untuk mengevaluasi diri.

Sebab, selain faktor genetik, ada sejumlah kebiasaan yang bisa membuat wajah tampak lebih tua dari usia sebenarnya. Inilah kebiasaan buruk yang dapat menyebabkan wajah terlihat lebih tua. Yuk, simak apa saja!

1. Kurang Tidur

Tips Memulihkan Kondisi Tubuh Setelah Kurang Tidur di Malam Hari
Ilustrasi perempuan insomnia. (c) logoff/Depositphotos.com... Selengkapnya

Kurang tidur memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan kulit. Saat kita tidur, tubuh melakukan proses regenerasi sel, termasuk sel-sel kulit. Jika tidur tidak cukup, proses ini terganggu, sehingga kulit kehilangan kesempatan untuk memperbaiki kerusakan akibat paparan polusi, sinar UV, dan stres harian.

Akibatnya, kulit cenderung tampak kusam, tidak bercahaya, dan mulai menunjukkan tanda-tanda penuaan dini seperti garis halus dan lingkaran hitam di bawah mata. Selain itu, kurang tidur juga dapat meningkatkan produksi hormon kortisol, yang berisiko merusak elastisitas kulit dan memicu peradangan.

Tidak hanya itu, kurang tidur juga mengurangi produksi kolagen, protein yang bertanggung jawab menjaga kekenyalan dan kekuatan kulit. Tanpa kolagen yang cukup, kulit menjadi lebih rentan terhadap keriput dan kendur.

Selain itu, aliran darah ke kulit juga berkurang ketika tubuh kekurangan tidur, sehingga wajah terlihat pucat dan tidak segar. Oleh karena itu, menjaga pola tidur yang baik—sekitar 7-9 jam setiap malam—sangat penting untuk mendukung kesehatan kulit dan mencegah tanda-tanda penuaan dini.

2. Merokok

Pola Hidup Sehat
Hindari merokok untuk hidup sehat. /copyright Pexels/ Basil MK... Selengkapnya

Nikotin dan bahan kimia dalam rokok merusak kolagen dan elastin, yaitu protein yang menjaga kekencangan kulit. Akibatnya, kulit menjadi lebih cepat berkerut, kendur, dan tampak lebih tua dari usia sebenarnya. Selain itu, rokok juga menghambat aliran darah, membuat kulit terlihat kusam dan kurang sehat.

3. Tidak Pakai Sunscreen

[Fimela] Sunscreen
Ilustrasi Tabir Surya | pexels.com/@moose-photos-170195... Selengkapnya

Kulit yang terpapar sinar UV matahari secara langsung faktanya dapat menyebabkan penuaan dini. Oleh karena itulah, kamu wajib memberikannya perlindungan agar berbagai dampak buruk dari sinar UV matahari bisa dihindari. Nah, untuk memproteksi kulit sendiri, kamu bisa banget mengandalkan sunscreen atau tabir surya.

Mengaplikasikan sunscreen sendiri bisa meminimalisir efek penuaan akibat paparan sinar matahari. Untuk itu, jangan sampai lupa menggunakan produk ini, di luar maupun dalam ruangan. Selain itu, aplikasikan ulang sunscreen pada kulit setiap 2 jam sekali.

4. Stres

Fimela - Stres
Ilustrasi sedih/copyright Fimela... Selengkapnya

Stres yang berkepanjangan dapat meningkatkan kadar hormon kortisol dalam tubuh. Hormon ini berdampak buruk pada kulit, karena dapat memecah kolagen, protein utama yang menjaga kekenyalan dan elastisitas kulit.

Akibatnya, stres bisa memicu munculnya garis-garis halus, kerutan, dan kulit yang tampak kendur lebih cepat dari biasanya. Selain itu, stres juga mengganggu sirkulasi darah ke kulit, membuat wajah terlihat kusam dan lelah. 

5. Sering Minum Alkohol

ilustrasi alkohol/unsplash
ilustrasi alkohol/unsplash... Selengkapnya

Alkohol menyebabkan dehidrasi yang membuat kulit kehilangan kelembapan alaminya, sehingga tampak kering, kusam, dan kurang elastis. Selain itu, alkohol juga dapat merusak jaringan kulit dengan mengurangi kadar vitamin dan nutrisi penting, seperti vitamin A, yang diperlukan untuk regenerasi sel. Akibatnya, kulit menjadi lebih rentan terhadap kerutan dan tanda-tanda penuaan dini. 

6. Kurang Olahraga

Olahraga di Tahun 2024 Bukan Lagi Soal Lelah, Ini Tren Baru yang Menginspirasi! (Foto: Freepik/freepik)
Wanita yang sedang berlari (Foto: Freepik/freepik).... Selengkapnya

Olahraga secara rutin membantu melancarkan sirkulasi darah dan meningkatkan pasokan oksigen ke seluruh tubuh, termasuk kulit. Hal ini membantu membawa lebih banyak nutrisi penting ke sel-sel kulit, sehingga kulit tampak lebih cerah, segar, dan sehat.

Sebaliknya, kurang olahraga dapat memperlambat aliran darah, membuat kulit terlihat kusam, kurang bercahaya, dan lebih rentan terhadap penuaan dini. Selain itu, olahraga juga membantu mengurangi stres, yang secara tidak langsung mendukung kesehatan kulit.

Nah, untuk menjaga wajah agar tidak boros di usia muda, penting untuk mengubah kebiasaan-kebiasaan yang merugikan kesehatan kulit. Tidur cukup, melindungi diri dari sinar matahari, serta menjaga pola makan seimbang tentunya dapat memberikan kontribusi besar dalam menjaga keindahan kulit.

Dengan perubahan gaya hidup yang positif, kamu pun dapat memastikan bahwa kulit tetap segar dan bercahaya di sepanjang perjalanan usia muda.!

 

(*)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya