Liputan6.com, Jakarta Ketika Tahun Baru Imlek tiba, masyarakat Tionghoa di seluruh dunia ramai mengucapkan "Gong Xi Fa Cai" sebagai ungkapan selamat. Ucapan ini sering terdengar dalam berbagai kesempatan, baik saat bertemu keluarga besar, berbincang dengan teman kerja, atau bahkan saat acara perayaan komunitas. Namun, meski sangat populer, banyak orang yang masih salah kaprah dalam memahami makna di balik kalimat ini.
"Gong Xi Fa Cai" bukan berarti "Selamat Tahun Baru Imlek," seperti yang sering diasumsikan. Dalam bahasa Mandarin, kalimat ini secara harfiah berarti "Selamat atas keberuntungan dan kemakmuran." Ungkapan ini mencerminkan harapan akan kehidupan yang lebih sejahtera dan penuh kebahagiaan di tahun mendatang. Pelafalannya pun dapat berbeda, seperti dalam bahasa Hokkien yang diucapkan sebagai "Gong Xi Fat Choi," menunjukkan keberagaman bahasa dan budaya dalam tradisi Tionghoa.
Advertisement
Ucapan ini bukan sekadar formalitas, melainkan simbol doa dan harapan bagi sesama. Dengan mengucapkan "Gong Xi Fa Cai," seseorang tidak hanya menyampaikan pesan sukacita tetapi juga berbagi semangat optimisme untuk meraih keberhasilan dan kebahagiaan. Maka, memahami arti sebenarnya dari ucapan ini dapat memberikan makna yang lebih dalam saat merayakan Tahun Baru Imlek bersama keluarga dan komunitas.
Advertisement
Berikut ini Liputan6.com ulas mengenai pengucapan Gong Xi Fa Cai yang benar dan artinya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Senin (27/1/2025).
Pengucapan Gong Xi Fa Cai yang Benar
Pengucapan "Gong Xi Fa Cai" atau "Gong Xi Fat Choi" sebenarnya bergantung pada dialek yang digunakan oleh komunitas Tionghoa di berbagai wilayah. "Gong Xi Fa Cai" adalah pengucapan dalam bahasa Mandarin, bahasa resmi Tiongkok yang juga menjadi standar di banyak negara dengan komunitas Tionghoa, termasuk di Indonesia. Dalam bahasa Mandarin, "Fa Cai" berarti "kemakmuran," sehingga ungkapan ini secara harfiah memiliki arti "Selamat atas keberuntungan dan kemakmuran." Karena Mandarin adalah bahasa standar, "Gong Xi Fa Cai" lebih sering digunakan dalam konteks formal atau pada acara-acara resmi yang melibatkan komunitas Tionghoa secara luas.
Sementara itu, "Gong Xi Fat Choi" merupakan pengucapan dalam dialek Hokkien atau Kanton. Dalam dialek ini, kata "Fa Cai" dilafalkan sebagai "Fat Choi," yang tetap membawa arti yang sama, yaitu keberuntungan dan kemakmuran. Ucapan dalam dialek ini lebih lazim digunakan oleh masyarakat Tionghoa yang tinggal di Hong Kong, Makau, Malaysia, dan beberapa daerah di Indonesia dengan komunitas Hokkien atau Kanton yang kuat, seperti Medan dan Pontianak. Perbedaan pengucapan ini mencerminkan kekayaan budaya dan keragaman bahasa di kalangan masyarakat Tionghoa di seluruh dunia.
Tidak ada yang salah antara penggunaan "Gong Xi Fa Cai" dan "Gong Xi Fat Choi," karena keduanya memiliki makna yang sama, yaitu doa dan harapan akan keberuntungan, kebahagiaan, serta kemakmuran di Tahun Baru Imlek. Penggunaan salah satu bentuk ucapan ini biasanya tergantung pada komunitas atau budaya tempat kita berada. Di lingkungan dengan budaya Mandarin yang dominan, "Gong Xi Fa Cai" lebih sering diucapkan, sedangkan di komunitas Hokkien atau Kanton, "Gong Xi Fat Choi" lebih akrab di telinga. Meski berbeda dalam pelafalan, esensi dari ucapan ini tetap sama, yaitu membawa semangat kebahagiaan dan optimisme dalam merayakan Tahun Baru Imlek bersama keluarga, teman, dan komunitas.
Advertisement
Arti dan Makna Gong Xi Fa Cai
Frasa "Gong Xi Fa Cai" memiliki makna khusus yang tidak bisa diterjemahkan secara langsung sebagai "Selamat Tahun Baru." Dalam bahasa Mandarin, "Gong Xi" berarti "semoga berbahagia," sedangkan "Fa Cai" berarti "bertambah kaya". Jika digabungkan, ungkapan ini mengandung harapan agar penerima ucapan mendapatkan kebahagiaan dan kemakmuran.
Selain itu, dalam bahasa Kantonis, frasa serupa yaitu "Gong Hey Fat Choy" juga memiliki arti yang serupa, yaitu mendoakan kebahagiaan dan keberuntungan di tahun yang baru. Harapan ini sering kali dikaitkan dengan kemakmuran finansial, menjadikannya ucapan yang populer terutama di kalangan pebisnis.
Menurut jurnal Universitas Islam Bandung, "Gong Xi Fa Cai" merupakan bagian penting dari tradisi sosial masyarakat Tionghoa, yang mencerminkan nilai-nilai kerukunan dan harapan baik dalam komunitas mereka.
Penggunaan Gong Xi Fa Cai dalam Tradisi Imlek
Ucapan "Gong Xi Fa Cai" sering digunakan dalam berbagai konteks selama perayaan Imlek. Beberapa di antaranya adalah:
- Ucapan Selamat: Frasa ini digunakan untuk mengucapkan selamat kepada keluarga, teman, atau rekan kerja, terutama saat bertemu di acara-acara perayaan.
- Dekorasi Imlek: "Gong Xi Fa Cai" sering ditemukan pada dekorasi seperti lampion, poster, dan kartu ucapan, yang menghiasi rumah atau tempat usaha selama perayaan.
- Salam Formal: Saat bertemu dengan orang yang lebih tua atau dihormati, ucapan ini sering disertai dengan salam atau gerakan tangan khas Tionghoa.
Melalui tradisi ini, ucapan "Gong Xi Fa Cai" menjadi simbol persahabatan dan harapan baik bagi semua yang merayakan.
Advertisement
Ucapan Selain Gong Xi Fa Cai
Berikut ini terdapat beberapa ucapan selain Gong Xi Fa Cai, yakni:
1. Xin Nian Kuai Le (新年快乐)
Yang memiliki arti "Selamat Tahun Baru." Ucapan ini adalah bentuk ucapan Tahun Baru yang paling umum dan sederhana. Kalimat ini cocok digunakan dalam semua situasi, baik formal maupun informal, sehingga sering muncul dalam kartu ucapan, poster, atau percakapan sehari-hari selama perayaan Imlek. Ucapan ini mencerminkan kebahagiaan menyambut tahun yang baru dan doa agar tahun tersebut membawa keberuntungan.
2. Wan Shi Ru Yi (万事如意)
Yang memiliki arti "Semoga segala sesuatu berjalan sesuai harapan." Ucapan ini sering digunakan untuk mendoakan kesuksesan dan keberhasilan dalam semua aspek kehidupan. Dalam budaya Tionghoa, harapan akan keberhasilan sangat penting, terutama dalam pekerjaan, bisnis, dan hubungan sosial. Oleh karena itu, ucapan ini sering disampaikan kepada teman, rekan kerja, atau mitra bisnis sebagai simbol doa agar apa yang mereka rencanakan dapat berjalan lancar.
3. Nian Nian You Yu (年年有余)
Yang memiliki arti "Semoga ada keberuntungan yang melimpah setiap tahun." Ucapan ini membawa makna keberlimpahan dan kesuksesan yang berkelanjutan. Kata "Yu" (余) yang berarti "kelebihan" memiliki pelafalan yang sama dengan kata "ikan" (鱼). Oleh karena itu, simbol ikan sering digunakan dalam dekorasi dan hidangan khas Imlek untuk merepresentasikan ucapan ini. Dalam perjamuan Imlek, sajian ikan biasanya tidak dihabiskan untuk melambangkan "sisa keberuntungan" yang akan berlanjut di tahun mendatang.
4. Shen Ti Jian Kang (身体健康)
Yang memiliki arti "Semoga tubuh sehat." Ucapan ini adalah doa khusus untuk kesehatan. Dalam perayaan Imlek, kesehatan menjadi salah satu aspek yang paling didoakan, terutama untuk orang tua dan lansia. Budaya Tionghoa sangat menghormati kesehatan sebagai fondasi utama kehidupan yang bahagia dan sejahtera. Oleh karena itu, ucapan ini biasanya disampaikan kepada anggota keluarga yang lebih tua atau orang-orang yang dihormati.
5. Da Ji Da Li (大吉大利)
Yang memiliki arti "Semoga keberuntungan besar dan kemakmuran melimpah." Ucapan ini memiliki nada yang kuat dan penuh semangat, sering dikaitkan dengan simbol kemakmuran dan kesuksesan besar. Ucapan ini sangat cocok untuk disampaikan kepada pemilik bisnis atau seseorang yang baru memulai usaha, sebagai doa agar bisnis mereka berkembang pesat dan membawa keberuntungan besar.