AC Milan Keluar dari Liga Champions! Theo Hernandez Diving dan Kartu Merah Mengubah Keadaan, Boban: Itu Sering Dilakukannya!

Ketika AC Milan tereliminasi dari playoff knockout Liga Champions 2024/2025, nama Theo Hernandez menjadi perhatian.

oleh Fardi Rizal Diperbarui 19 Feb 2025, 11:56 WIB
Diterbitkan 19 Feb 2025, 11:56 WIB
AC Milan Vs Feyenoord
Theo Hernandez tidak percaya dirinya mendapat kartu merah pada laga leg kedua antara Feyenoord kontra AC Milan. (Marco BERTORELLO / AFP) - Bola.com... Selengkapnya

Bola.com, Jakarta - Nama Theo Hernandez menjadi perhatian saat AC Milan harus tersingkir dari babak playoff knockout Liga Champions musim 2024/2025.

Dalam pertandingan leg kedua yang digelar di Stadion San Siro pada hari Rabu (19/02/2025) dini hari WIB, AC Milan hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Feyenoord.

Akibatnya, AC Milan kalah dengan agregat 1-2 dari Feyenoord. Dalam pertandingan tersebut, Theo Hernandez mendapatkan kartu kuning kedua karena aksi diving yang dilakukannya pada menit ke-51.

Sebelum insiden kartu kuning tersebut, AC Milan sempat memimpin 1-0 dan bermain dengan sangat dominan. Namun, situasi berubah drastis setelah mereka harus bermain dengan sepuluh pemain.

Feyenoord akhirnya berhasil mencetak gol penyeimbang pada menit ke-73 berkat kontribusi dari Julian Carranza.

Menurut Zvonimir Boban, yang merupakan legenda dan mantan direktur AC Milan, aksi diving Theo Hernandez yang berujung pada kartu merah adalah tindakan yang tidak dapat diterima.

Theo Hernandez Kerap Melakukan Diving

Menang atas Lecce, AC Milan Naik Peringkat Dekati Torino di Puncak Klasemen
Tiga menit berselang, Theo Hernandez menambah keunggulan lewat aksinya di menit ke-41. (Gabriel BOUYS/AFP) - Bola.com... Selengkapnya

Zvonimir Boban mengungkapkan bahwa Theo Hernandez kerap kali terlibat dalam aksi diving dan menilai tindakan tersebut sebagai perilaku yang tidak sportif.

"Theo Hernandez telah melakukan hal ini selama bertahun-tahun, saya heran tidak ada yang memberitahukan hal ini kepadanya atau mengoreksi perilakunya,” ujar Boban. Boban merasa bahwa tindakan tersebut seharusnya sudah lama diperbaiki oleh pihak terkait yang dekat dengan Hernandez.

Ia juga menambahkan bahwa, "Kartu kuning kedua tidak masuk akal. Itu tidak senonoh, tidak sportif. Anda tidak boleh melakukan hal itu, tidak ada yang perlu dipermasalahkan," yang menunjukkan ketidakpuasannya terhadap keputusan wasit dan perilaku Hernandez di lapangan.

Perilaku pemain Timnas Prancis ini bukanlah hal baru dan sering kali menjadi sorotan kritik. Kebiasaan tersebut dapat mempengaruhi negosiasi kontrak barunya dengan AC Milan, mengingat klub mungkin mempertimbangkan aspek sportifitas dalam mempertahankan pemainnya.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang menggunakan Artificial Intelligence dari Bola.com

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya