Kumpulan Lirik Lagu Sahur Populer, Anti Kesiangan di Bulan Ramadhan

Jelajahi beragam lirik lagu sahur populer dari berbagai genre dan daerah di Indonesia, yang akan membuat semangat berpuasa Anda semakin meningkat!

oleh Mabruri Pudyas Salim Diperbarui 01 Mar 2025, 17:30 WIB
Diterbitkan 01 Mar 2025, 17:30 WIB
Tradisi Membangunkan Sahur di Gaza
Nizar al-Dabbas Palestina berusia lima puluh tahun, seorang "Musaharati" yang memainkan peran tradisional sebagai "penabuh drum Ramadhan", membangunkan umat Islam untuk makan sahur sebelum fajar selama bulan suci Ramadhan di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan (5/4/2022). (AFP/Said Khatib)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Bulan Ramadhan tiba! Waktu sahur menjadi momen penting bagi umat muslim, dan membangunkan diri untuk makan sahur seringkali menjadi tantangan tersendiri. Di Indonesia, tradisi membangunkan sahur dengan lagu-lagu telah berlangsung turun-temurun, menciptakan suasana Ramadhan yang meriah dan penuh semangat. Artikel ini akan membahas berbagai lirik lagu sahur populer yang dapat menambah semangat ibadah puasa Anda.

Lagu-lagu sahur bukan hanya sekadar pengingat waktu, tetapi juga media untuk menyampaikan pesan-pesan kebaikan dan nilai-nilai keislaman. Lirik-liriknya yang sederhana, mudah diingat, dan memotivasi, membuat lagu-lagu ini efektif membangunkan orang dari tidur dan mengajak mereka untuk makan sahur. Dari genre dangdut hingga pop rock, beragam pilihan tersedia untuk menyesuaikan selera musik masing-masing.

Penggunaan lagu sebagai alarm sahur memiliki beberapa keunggulan dibandingkan alarm biasa. Suara musik yang meriah lebih efektif membangunkan kita daripada bunyi alarm standar yang terkadang justru membuat kita merasa terganggu. Selain itu, lagu-lagu bernuansa religi dapat meningkatkan suasana spiritual di pagi hari, menambah khusyuk ibadah puasa. Dengan demikian, lagu sahur bisa membuat kita bangun dengan hati yang lebih gembira dan siap menjalani ibadah puasa. 

Simak pembahasan selengkapnya sebagaimana telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Sabtu (1/3/2025).

Sejarah dan Tradisi Lagu Sahur di Indonesia

Para Pembangun Sahur di Palestina
"Musaharatis" Palestina menabuh genderang mereka saat melakukan tur pada malam pertama bulan Ramadan, di Rafah di Jalur Gaza selatan, Kamis (23/3/2023). (Photo by SAID KHATIB / AFP)... Selengkapnya

Tradisi membangunkan sahur dengan lagu telah ada sejak lama di Indonesia, bahkan sebelum era digital. Dahulu, para pemuda akan berkeliling kampung dengan alat musik tradisional, menyanyikan lagu-lagu sahur untuk membangunkan warga. Tradisi ini mencerminkan kearifan lokal dan nilai kebersamaan yang tinggi di masyarakat.

Di berbagai daerah, tradisi membangunkan sahur memiliki variasi. Ada yang menggunakan alat musik tradisional seperti bedug, rebana, atau kompang, sementara yang lain menggunakan pengeras suara masjid. Lirik lagu sahur pun bervariasi, disesuaikan dengan bahasa dan budaya daerah masing-masing. Dari Aceh hingga Jawa, setiap daerah memiliki lagu sahur khasnya sendiri.

Perkembangan teknologi turut memengaruhi tradisi ini. Di era modern, lagu-lagu sahur dapat diakses dengan mudah melalui berbagai platform digital. Lagu-lagu tradisional diremix dan diadaptasi menjadi versi modern, sehingga tetap relevan bagi generasi muda. Tradisi berkeliling kampung kini bergeser ke media sosial, dengan banyak kreator konten membagikan lagu-lagu sahur melalui platform seperti TikTok dan Instagram.

Transisi dari tradisi membangunkan sahur secara langsung ke era digital tidak menghilangkan esensi dari tradisi tersebut. Justru, teknologi membantu memperluas jangkauan dan memperkenalkan tradisi ini kepada lebih banyak orang. Lagu-lagu sahur kini dapat dinikmati oleh masyarakat di seluruh Indonesia, bahkan di luar negeri.

'Sahur-Sahur' - Eny Sagita ft. Duo Asoy (2022)

[Fimela] Eny Sagita
Eny Sagita dikenal sebagai polotor musik perpaduan dangdut koplo dan jaranan. Ia juga jadi produser rekaman dan membuat konten melalui channel YouTube miliknya. [Foto: instagram.com/eny_sagitathementhul]... Selengkapnya

Lagu "Sahur-Sahur" yang dinyanyikan Eny Sagita bersama Duo Asoy dirilis pada tahun 2022. Lagu ini mengusung genre jandut, perpaduan unik antara musik dangdut dan jaranan. Keunikan ini memberikan nuansa yang enerjik dan meriah, sangat cocok untuk membangunkan orang yang masih mengantuk.

Aransemen musiknya yang easy listening dan ciri khas vokal Eny Sagita membuat lagu ini mudah diingat dan dinikmati. Liriknya sederhana namun bersemangat, seperti "Ibu-ibu, bapak-bapak, yuk kita bangun sahur." Penggunaan instrumen drum yang khas dan sentuhan jaranan menjadi ciri khas lagu ini.

Berikut lirik lengkap lagu "Sahur-Sahur":

 

Sahur sahur

Sahur sahur

Sahur sahur

Ayo kita sahur

 

Sahur sahur

Sahur sahur

Sahur sahur

Ayo kita sahur

 

Ibu-ibu bapak-bapak yuk kita bangun sahur

Besok kan kita akan berpuasa

Berpuasa kita akan dapat pahala

Tidak puasa akan dapatkan dosa

Adek-adek kakak-kakak yuk kita bangun sahur

Besok kan kita akan berpuasa

Berpuasa kita akan dapat pahala

Tidak puasa akan dapatkan dosa

 

Sahur sahur

Sahur sahur

Sahur sahur

Ayo kita sahur

 

Salah satu bagian lirik yang paling catchy adalah: 'Berpuasa kita akan dapat pahala, tidak puasa akan dapatkan dosa.' Lirik ini mengingatkan kita akan pentingnya menjalankan ibadah puasa. Kombinasi musik jandut yang enerjik dan lirik yang lugas membuat lagu ini sangat efektif sebagai alarm sahur.

Lagu "Sahur-Sahur" menjadi pilihan tepat bagi Anda yang ingin membangunkan keluarga dengan musik yang meriah dan bersemangat. Liriknya yang mudah diingat dan pesan moralnya yang kuat membuat lagu ini tetap relevan dan digemari hingga saat ini.

Popularitas lagu ini juga didukung oleh penggunaan media sosial. Banyak pengguna TikTok dan platform media sosial lainnya menggunakan lagu ini sebagai backsound video mereka, sehingga semakin memperluas jangkauan lagu ini.

Secara keseluruhan, "Sahur-Sahur" adalah contoh sempurna bagaimana musik tradisional dapat dipadukan dengan tema religi untuk menciptakan lagu yang menghibur dan memotivasi.

Pesan moral yang disampaikan dalam lagu ini juga sangat relevan dengan semangat bulan Ramadhan, yaitu pentingnya menjalankan ibadah puasa dengan penuh kesadaran dan keikhlasan.

'Wate Ka Sahoe' (Sahur Aceh)

Tradisi Bangunkan Sahur
Sejumlah anak menggunakan alat musik dari tong sampah untuk membangunkan warga saat sahur di kawasan Mekarsari, Depok, Jawa Barat, Rabu (8/5/2019). Dengan alat seadanya, anak-anak penuh semangat berkeliling membangunkan warga sekitar untuk sahur. (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

"Wate Ka Sahoe", atau "Sahur Aceh", merupakan lagu tradisional dari Aceh yang memiliki sejarah panjang. Lagu ini awalnya dinyanyikan oleh para pemuda Aceh untuk membangunkan warga saat sahur. Lirik aslinya menggunakan bahasa Aceh, yang menambah nilai kearifan lokal dan keunikan tersendiri.

Berikut lirik asli "Wate Ka Sahoe" dalam bahasa Aceh:

 

Hai Ibu Bapak (Ibu bapak ibu bapak)

Hai Ka jeut beudoeh, wate ka sahoe (2x)

Hai Ibu Bapak yang Mantong teunget

Hai kajeut beudoh wate ka sahoe (2x)

Ta pe su'um bu, pe su'um kuah

Ngak jeut ta pajoh ngon keluarga (2x)

Buleun Ramadhan buleun muliaJak tanyo rakan ta jak puasa (2x)

Pajoh bu sahoe ngekna teunaga'Oh singoeh leuhoe beu ek ta kerja (2x)

Ta meu ibadah le that pahalaMeulimpah rahmat meulipat ganda (2x)

Kajeut beudoh eh hai rakan mudaBukuah leumak mangat that rasa (2x)

Versi Indonesia dari lagu ini, yang dikenal sebagai "Hai Ibu Bapak Sahur", memiliki lirik yang lebih mudah dipahami oleh masyarakat luas. Namun, pesan moral dan esensi lagu tetap sama, yaitu pentingnya bangun sahur dan kebersamaan keluarga.

Berikut lirik versi Indonesia "Hai Ibu Bapak Sahur":

 

Hai ibu bapak (Ibu Bapak)

Sudah bisa bangun waktunya Sahur

Wahai Ibu Bapak yang masih tidur

Sudah waktunya bangun sahur

Untuk memananaskan nasi dan memanaskan kuah

Untuk makan bersama keluarga

Bulan Ramadhan bulan mulia

Ayo kita rekan kita puasa

Makan sahur supaya kita ada tenaga

Besok siang waktu berkerja

Wahai Ibu Bapak yang masih tidur

Sudah waktunya bangun sahur

Untuk memananaskan nasi dan memanaskan kuah

Untuk makan bersama keluarga

Ayo kita beribadah supaya di beri rahmat berlipat ganda

Sudah waktunya bangun hai rekan semua

Wahai Ibu Bapak yang masih tidur

Sudah waktunya bangun sahur

Untuk memananaskan nasi dan memanaskan kuah

Untuk makan bersama keluarga.

 

Lagu ini bukan hanya sekadar pengingat waktu sahur, tetapi juga mengandung filosofi yang dalam tentang pentingnya kebersamaan keluarga dan semangat beribadah di bulan Ramadhan. Tradisi ini mencerminkan nilai-nilai luhur yang dipegang teguh oleh masyarakat Aceh.

Popularitas lagu ini terus meningkat, terutama di era digital. Banyak orang membagikan lirik dan video yang berkaitan dengan lagu ini di media sosial, sehingga lagu ini tetap lestari dan dikenal oleh generasi muda.

Baik versi Aceh maupun Indonesia, "Wate Ka Sahoe" tetap menjadi lagu sahur yang populer dan bermakna, mengingatkan kita akan pentingnya sahur dan kebersamaan keluarga di bulan Ramadhan.

'Sahur! Sahur!' - Project Pop

Project Pop saat peluncuran Vinyl Eksklusif 2856
Project Pop saat peluncuran Vinyl Eksklusif 2856... Selengkapnya

Project Pop, grup musik yang dikenal dengan musiknya yang unik dan menghibur, juga turut meramaikan suasana Ramadhan dengan lagu "Sahur! Sahur!". Lagu ini memadukan unsur pop, rap, dan sedikit sentuhan komedi dalam liriknya, menciptakan nuansa yang berbeda dari lagu-lagu sahur pada umumnya.

Liriknya yang jenaka dan energik membuat lagu ini tidak membosankan. Penggunaan bahasa gaul dan rap membuat lagu ini terasa lebih kekinian dan mudah diterima oleh generasi muda. Bagian-bagian seperti "Jangan bobok, jangan lagi bobok. Waktunya sahur, jangan lagi tidur" sangat mudah diingat dan efektif membangunkan.

Berikut lirik lengkap lagu "Sahur! Sahur!":

 

Jangan bobok, jangan lagi bobok

Waktunya sahur, jangan lagi tidur

Jangan bobok, jangan lagi bobok

Kalau masih bobok nanti tak gigit

Get up get up yo people

Wake up wake up yo people

Get up get up yo people

Wake up wake up yo people

Yo bangun pagi-pagi, bulan ini lebih pagi

Tidak semua orang bisa bangun nggak cranky

Sejak dini hari emak sudah masak nasi

Tapi kamu masih asyik ngorok pake vibrasi

Jangan bobok, jangan lagi bobok

Waktunya sahur, jangan lagi tidur

Jangan bobok, jangan lagi bobok

Kalau masih bobok nanti tak gigit

Sahur sahur sahur sahur

Bukalah matamu sahur sahur

Sahur sahur sahur sahur

Ayo makan dulu sahur sahur

Pasang alarm enam biji, tiap menit pasti bunyi

Ayam-ayam sudah dilatih berkokok suara sakti

Warga juga dari tadi teriak-teriak setengah mati

Tapi kamu masih asyik ngorok (woiii)

Jangan bobok, jangan lagi bobok

Waktunya sahur, jangan lagi tidur

Jangan bobok, jangan lagi bobok

Kalau masih bobok nanti tak gigit

Sahur sahur sahur sahur

Bukalah matamu sahur sahur

Sahur sahur sahur sahur

Ayo makan dulu sahur sahur

Hanya dirimulah mampu melawan semua ooh ooh

Serasa bermimpi menahan sabar jiwa ooh ooh

But you know what to do, like scooby-doo-be-doo

Bukalah kedua tanganmu uh

Angkat kepala tinggalkan bantalmu

Kini saatnya sahur sahur

Sahur sahur sahur sahur

Get up get up yo people

Wake up wake up yo people

Sahur sahur sahur sahur

Get up get up yo people

Wake up wake up yo people

 

Perpaduan genre pop, rap, dan komedi yang unik membuat lagu ini tetap asyik didengar, bahkan berulang kali. Elemen rap dan pop yang dipadukan secara apik membuat lagu ini tetap asyik didengar, bahkan berulang kali. Lagu ini juga menggunakan bahasa Inggris di beberapa bagian, seperti 'Get up, get up, yo people', yang menambah kesan modern.

Salah satu bagian yang paling catchy adalah penggalan lirik: 'Pasang alarm enam biji, tiap menit pasti bunyi…tapi kamu masih asyik ngorok (woiii)'. Lirik ini sangat relatable bagi mereka yang susah bangun pagi. Lagu ini cocok bagi Anda yang suka dengan musik modern dan sedikit nyeleneh.

Meskipun bertema sahur, lagu ini tidak meninggalkan ciri khas Project Pop yang jenaka dan menghibur. Lagu ini membuktikan bahwa pesan religi dapat disampaikan dengan cara yang kreatif dan menyenangkan.

Dengan lirik yang mudah diingat dan musik yang enerjik, "Sahur! Sahur!" menjadi pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin membangunkan diri atau keluarga dengan cara yang unik dan menyenangkan.

Lagu ini juga menunjukkan bahwa musik dapat menjadi media yang efektif untuk menyampaikan pesan-pesan positif dan memotivasi, bahkan dalam konteks ibadah seperti bulan Ramadhan.

'Sahur Tiba' – Gigi

Band Gigi akan tampil di We The Fest pada hari ke-2
Band Gigi akan tampil di We The Fest pada hari ke-2. (Dok: We The Fest)... Selengkapnya

Gigi, band pop rock kenamaan Indonesia, turut meramaikan suasana Ramadhan dengan lagu "Sahur Tiba". Lagu ini memiliki karakteristik musik pop rock yang khas Gigi, namun tetap bernuansa religi. Keseimbangan antara musik rock dan nilai spiritual membuat lagu ini unik dan menarik.

Liriknya sederhana, mudah diingat, dan penuh pesan moral. Lagu ini menyampaikan pentingnya makan sahur sebelum berpuasa. Lirik seperti "Bangun, bangunlah waktu sahur tiba, walau masih mengantuk, makan minum sekedarnya" sangat efektif sebagai pengingat.

Berikut lirik lengkap lagu "Sahur Tiba":

 

Bangun bangun

Sahur sahur

Bangun bangun

Sahur sahur

Bangun bangun

Sahur sahur

Bangun bangun

Sahur sahur

Bangun bangunlah

Waktu sahur tiba

Walau masih mengantuk

Makan minum sekedarnya

Bangun bangunlah

Waktu sahur tiba

Walau masih mengantuk

Makan minum sekedarnya

Bangun bangun

Sahur sahur

Bangun bangunlah

Waktu sahur tiba

Walau masih mengantuk

Makan minum sekedarnya

Bangun bangunlah

Waktu sahur tiba

Walau masih mengantuk

Makan minum sekedarnya

Allah suka orang puasa

Badan jadi sehatHati jadi kuat

Allah suka orang puasa

Puasa hari esokKarna Allah semata

Allah suka orang puasa

Badan jadi sehat

Hati jadi kuat

Allah suka orang puasa

Puasa hari esok

Karna Allah semata

Bangun bangun

Sahur sahur

Bangun bangun

Sahur sahur

Bangun bangunlah

Waktu sahur tiba

Walau masih mengantuk

Makan minum sekedarnya

Bangun bangunlah

Waktu sahur tiba

Walau masih mengantuk

Makan minum sekedarnya

Allah suka orang puasa

Badan jadi sehat

Hati jadi kuat

Allah suka orang puasa

Puasa hari esok

Karna Allah semata

Allah suka orang puasa

Badan jadi sehat

Hati jadi kuat

Allah suka orang puasa

Puasa hari esok

Karna Allah semata

Bangun bangun

Sahur sahur

Bangun bangun

Sahur sahur

Bangun bangun

Sahur sahur

Bangun bangun

Sahur sahur

 

Meskipun bergenre pop rock, lagu ini tetap enak didengar dan tidak terlalu keras, sehingga cocok sebagai alarm sahur. Pesan moralnya yang kuat juga menjadi nilai tambah lagu ini. Lagu ini sangat cocok digunakan sebagai alarm sahur karena liriknya yang mudah diingat dan musiknya yang tidak terlalu keras.

Lagu "Sahur Tiba" menunjukkan bahwa musik pop rock dapat dipadukan dengan tema religi untuk menciptakan lagu yang inspiratif dan memotivasi. Lagu ini juga membuktikan bahwa pesan moral dapat disampaikan melalui berbagai genre musik.

Dengan lirik yang sederhana namun penuh makna, "Sahur Tiba" menjadi pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin membangunkan diri atau keluarga dengan musik yang meriah namun tetap bernuansa religi.

Lagu Sahur Kontemporer dan Trending di Media Sosial

Tradisi Bangunkan Sahur
Sejumlah anak menggunakan alat musik dari tong sampah untuk membangunkan warga saat sahur di kawasan Mekarsari, Depok, Jawa Barat, Rabu (8/5/2019). Dengan alat seadanya, anak-anak penuh semangat berkeliling membangunkan warga sekitar untuk sahur. (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

Di era digital, lagu-lagu sahur juga mengalami perkembangan. Banyak lagu sahur modern yang viral di TikTok, Instagram, dan platform media sosial lainnya. Lagu-lagu ini seringkali merupakan remix atau adaptasi dari lagu-lagu sahur tradisional, namun dengan aransemen musik yang lebih modern dan kekinian.

Fenomena cover lagu sahur oleh kreator konten juga semakin marak. Banyak kreator konten yang membuat video cover lagu sahur dengan gaya dan interpretasi mereka sendiri, sehingga menambah variasi dan kreativitas dalam penyampaian pesan religi.

Pada tahun 2025, beberapa lirik lagu sahur tertentu mungkin menjadi trending topic di media sosial. Tren ini menunjukkan bahwa lagu sahur tetap relevan dan diminati oleh generasi muda, meskipun dengan cara penyampaian yang berbeda.

Perkembangan ini menunjukkan bahwa tradisi lagu sahur tetap lestari dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. Musik dan teknologi menjadi media yang efektif untuk menyampaikan pesan-pesan religi dan nilai-nilai kebersamaan di bulan Ramadhan.

Cara Menggunakan Lirik Lagu Sahur sebagai Alarm

Hanya Menyalakan Satu Alarm
Ilustrasi Alarm Credit: pexels.com/Archaporn... Selengkapnya

Memilih lagu sahur yang tepat sangat penting agar alarm tersebut efektif membangunkan Anda. Pilihlah lagu dengan tempo yang energik dan lirik yang mudah diingat. Sesuaikan genre musik dengan selera Anda agar Anda tidak merasa terganggu saat bangun.

Buatlah playlist sahur yang berisi beberapa lagu dengan genre yang berbeda. Dengan demikian, Anda tidak akan bosan mendengar lagu yang sama setiap hari. Anda bisa menggabungkan lagu-lagu sahur dengan lagu-lagu religi lainnya untuk menambah suasana spiritual.

Gunakan aplikasi atau teknologi yang memungkinkan Anda mengatur alarm musik. Banyak aplikasi smartphone yang menyediakan fitur ini. Anda juga bisa menggunakan smart speaker untuk memutar lagu sahur sebagai alarm.

Tempatkan speaker di tempat yang strategis agar lagu sahur terdengar dengan jelas. Pastikan volume suara cukup keras agar dapat membangunkan Anda dari tidur, namun tidak terlalu keras sehingga mengganggu orang lain.

Tradisi membangunkan sahur dengan lagu merupakan bagian penting dari budaya Ramadhan di Indonesia. Lagu-lagu sahur, dengan beragam genre dan liriknya, menyampaikan pesan-pesan kebaikan, kebersamaan, dan semangat beribadah. Melestarikan tradisi ini penting untuk menjaga nilai-nilai budaya dan religi di tengah perkembangan zaman.

Mari kita manfaatkan lagu-lagu sahur sebagai pengingat yang ramah dan menyenangkan untuk memulai hari di bulan Ramadhan. Bagikan playlist sahur andalan Anda dan ajak orang-orang terdekat untuk turut serta melestarikan tradisi ini. Semoga puasa kita lancar hingga Idul Fitri. Selamat menunaikan ibadah puasa!

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya