Liputan6.com, Jakarta - Naik kuda adalah salah satu kegemaran Prabowo Subianto yang memiliki silsilah keturunan Panglima Laskar Diponegoro untuk wilayah Kedu bernama Raden Tumenggung Kertanegara III.
Prabowo Subianto berasal dari keluarga ilmuwan. Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (21/5/2014), kakeknya Margono Djojohadikoesoemo adalah pemimpin pertama Dewan Pertimbangan Agung sementara anggota BPUPKI, yang mempersiapkan kemerdekaan Indonesia. Sang kakek juga pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) 46.
Ayahnya Seomitro Djojohadikoesoemo adalah ahli ekonomi dan sudah dipercaya Presiden Soekarno menjadi menteri pada usia muda. Bahkan, Sumitro dan Margono pernah menjadi salah satu wakil Indonesia dalam Konfrensi Meja Bundar (KMB).
Sumitro yang pernah dinobatkan PBB sebagai 5 ekonom dunia paling berpengaruh, menjadi begawan ekonomi meletakkan fondasi perekenomian Indonesia.
Prabowo kecil mengenyam pendidikan di London, Inggris dan sempat mendapatkan tawaran dua beasiswa di Amerika. Tetapi ditolak. Prabowo memilih akademi militer di Malang agar menjadi tentara, seperti pamannya Subianto yang gugur di medan pertempuran.
Karir militernya dihabiskan di Kopassus Satuan Elite TNI, mulai dari Komandan Pleton hinggal menjadi Komandan Jenderal Kopassus dengan pangkat Mayor Jenderal.
Sejumlah operasi militer seperti pembebasan sandera di Papua dan Timor-timur saat itu sempat melambungkan nama Prabowo dan menjadi jenderal termuda yang meraih bintang tiga pada usia 46 tahun.
Kecemerlangan Prabowo memudar ketika terus dikaitkan dengan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM). Mulai dari tudingan penculikan aktivis, kasus Trisakti, dan tuduhan penyulut kerusuhan Mei 1998.
Tetapi hasil investigasi Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) dalam kasus penculikan aktivis, membuat Prabowo dipecat dan harus menanggalkan dinas ketentaraannya.
Sejak peristiwa kerusuhan Mei 1998, Prabowo terbang ke Amman, Yordania menemui sahabatnya yang juga menjadi panglima pasukan khusus. Di sana ia belajar bisnis dari berbagai jenis usaha. Mulai dari migas, pertambangan, pertanian pulp, dan aneka usaha lainnya.
Prabowo kembali ke Indonesia mengikuti jejak adiknya, Hashim Djojohadikoesoemo yang sukses menjadi konglomerat. Tetapi kondisi Indonesia yang tertinggal dari negara ASEAN lain memanggilnya kembali ke politik.
Di jalur politik, Prabowo sempat mengikuti Konvensi Partai Golkar pada 2004, namun kalah dengan Jenderal Wiranto yang akhirnya maju sebagai capres dari Partai Golkar pada Pemilu 2009.
Dengan partai yang didirikannya, yakni Gerindra, Prabowo maju sebagai cawapres mendampingi Megawati Seokarnoputri.
Dua kali gagal pada Pemilu, tak membuatnya kapok. Pada Pemilu kali ini, Prabowo menggandeng Hatta Radjasa, selaku Ketua Umum Partai Amanat Nasional dan Mantan Menko Perekonomian untuk maju sebagai pasangan capres dan cawapres dengan tekad membuat Indonesia kembali menjadi macan Asia.
Sederet karir Prabowo membuat keyakinannya untuk maju sebagai capres semakin kuat, karena memendam cita-cita untuk Indonesia. (Rmn)
Ini Profil Capres Prabowo Subianto
Prabowo Subianto berasal dari keluarga ilmuwan.
Diperbarui 21 Mei 2014, 06:13 WIBDiterbitkan 21 Mei 2014, 06:13 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Tayamum Orang Sakit, Panduan Lengkap Bersuci Pengganti Wudhu
350 Kata-Kata Kenangan Bersama Teman yang Menyentuh Hati
Grup Orang-Orang Senang Kasus Korupsi Pertamina, THR PNS hingga Swasta Cair
Dinas Koperasi Temukan Minyakita Tak Sesuai Takaran Beredar di Banyuwangi
Sukses Curi Perhatian Lewat Drama Korea THE WITCH, Simak Profil Roh Jeong Eui
Alasan Dibalik Pengangkatan Ifan Seventeen jadi Dirut PT Produksi Film Negara
Pemerintah Fokus Tangani Kasus Perempuan dan Anak di 2025, Veronica Tan: Sinergi Jadi Kunci
Polda Banten Temukan 13 Ton Minyakita di Tangerang dengan Takaran Kurang dari Semestinya
VIDEO: Minyakita Kurang Takaran Masih Banyak Ditemukan di Pasar Tradisional
Banjir Pujian, Reza Arap Umumkan Aksi Mulia Akan Donasi ke Guru Honorer
350 Kata Singkat Bermakna untuk Inspirasi dan Motivasi
Apakah Anak Wajib Zakat Fitrah? Ini Penjelasan Lengkapnya