PPIH: Korban Crane Jatuh Asal Medan Bertambah Jadi 3 Orang

Selain 3 korban meninggal dunia, ada dua jemaah yang masih dirawat di Rumah Sakit King Fahd, Mekah.

oleh Reza Efendi diperbarui 12 Sep 2015, 14:18 WIB
Diterbitkan 12 Sep 2015, 14:18 WIB
20150911-Sebuah Crane di Mekkah Jatuh dan Menimpa Jamaah, Termasuk WNI
Sebuah crane roboh dan menimpa calon jemaah haji di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Jumat (11/9/2015). Sebanyak 107 orang dilaporkan tewas, termasuk warga negara Indonesia. (AFP PHOTO / STR)

Liputan6.com, Medan - Korban meninggal akibat crane jatuh di Mekah, Arab Saudi, yang dari embarkasi Medan, Sumatera Utara, bertambah menjadi 3 jemaah. Sebelumnya, korban tewas asal Medan disebutkan berjumlah 1 orang.

"Pada saat peristiwa terjadi, kita dapat laporan kalau jemaah melalui embarkasi kita yang menjadi korban meninggal satu, kemudian bertambah dua lagi," kata Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, Imam Mukhair, Sabtu (12/9/2015).

Imam menjelaskan, ketiga jemaah yang menjadi korban adalah Masnauli Sijuadil Hasibuan Binti Sijuadil Hasibun (59), kloter 9 asal Padang Lawas (Palas) alamat Desa Sisoma Sosa.

Kemudian Painem Dalio Abdullah (57) kloter 8 asal Medan, alamat Mangan 5 Lingkungan 13 Nomor 58. Terakhir, Safarini Baharudin Abdullah (50), kloter 8 asal Medan, alamat Jalan Mangan V, Lingkungan 13 Nomor 36 Mabar.

"Saat ini kita masih terus berkoordinasi dengan pihak di Mekah mengenai perkembangan peristiwa ini," ucap dia.

Imam mengungkapkan, selain 3 korban meninggal dunia ada dua jemaah yang masih dirawat di Rumah Sakit King Fahd, Mekah. Keduanya adalah Dewi Lai Mufi dan Iriani Widya Ningsih.

"Nah, kedua yang dirawat di rumah sakit atas nama Iriani Widya Ningsi kloter 8 asal Medan, alamatnya di Jalan Sekip Gang Sederhana nomor 14 dan Dewi Lai Mufi kita belum tahu alamatnya di mana," tukas Imam. (Ali/Sun)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya