Kurma Jangan Hanya Dimakan Saat Bulan Puasa Saja

Kurma merupakan buah yang kaya manfaat dengan kandungan gizi yang cukup tinggi. Sehingga ada baiknya untuk disantap tidak hanya saat ramadan

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 16 Jun 2016, 17:00 WIB
Diterbitkan 16 Jun 2016, 17:00 WIB
Kurma Jangan Hanya Dimakan Saat Bulan Puasa Saja
Kurma merupakan buah yang kaya manfaat dengan kandungan gizi yang cukup tinggi. Sehingga ada baiknya untuk disantap tidak hanya saat ramadan

Liputan6.com, Jakarta Orang yang berpuasa dianjurkan menyantap tiga butir kurma saat berbuka puasa. Selain karena sunnah yang diajarkan Rasulullah, makan kurma setelah perut kosong selama lebih dari 10 jam pun ada manfaatnya.

Menurut Dr Boyke Dian Nugraha, kurma merupakan buah dengan kandungan vitamin B yang cukup tinggi, yang dapat memperbaiki sel-sel yang rusak dan mengembalikan kulit kembali normal setelah tampak lusuh karena tubuh kurang mendapat asupan ion.

"Kurma juga buat antimual (kandungan B6-nya). Vitamin B1 untuk saraf-saraf. Dan kurma secara kesehatan dapat digunakan sebagai makanan tambahan," kata Boyke dikutip dari channel Vidio pribadinya pada Kamis (16/6/2016).

Kurma juga mengandung vitamin C sebagai antioksidan dan kandungan glukosa yang dapat dijadikan sumber energi oleh manusia. Melihat fakta-fakta itu, Boyke menyarankan kita untuk menyantap kurma di bulan-bulan biasanya.

"Saya sendiri mengonsumsi kurma di luar bulan Ramadan. Sering saya jadikan makanan sebelum tidur, camilan di antara sarapan dan makan siang," kata Boyke.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya