Intip Tradisi Muslim India Saat Rayakan Idul Fitri 2017

Menyambut hari raya, masyarakat di Chowk Bazaar, India bersuka cita dengan menyiapakan segala hal yang menjadi tradisi rutin tiap tahunnya.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 28 Jun 2017, 15:04 WIB
Diterbitkan 28 Jun 2017, 15:04 WIB
Ilustrasi India (iStock)
Ilustrasi India (iStock)

Liputan6.com, Chowk Bazaae - Memasuki Hari Raya Idul Fitri, ribuan umat Muslim dunia bersuka cita. Salah satunya masyarakat di Chowk Bazaar, India yang turun ke jalanan untuk menyambut hari raya.

Dikutip dari laman Times of India, Rabu (28/6/2017), puluhan ribu umat Muslim India tumpah di jalanan pada malam hari untuk membeli beberapa bahan makanan.

Banyak warga yang menuju toko susu untuk membeli malai agar dapat dinikmati bersama keluarga dan para kerabat.

Malai adalah bahan masakan bagi masyarakat Asia Selatan. Dibuat dengan cara memanaskan susu utuh yang tidak dihomogenkan sampai sekitar 80 derajat Celcius selama sekitar satu jam dan kemudian dibiarkan mendingin. Lalu lapisan protein lemak berwarna kuning akan terbentuk di permukaannya.

Pasar di Chowk Bazaae kian berdengung dengan aktivitas warga yang ingin melaksanakan Hari Raya Idul Fitri. Bahkan perusahaan susu lokal buka sampai pagi hari ketika banyak Muslim yang ingin membeli malai.

Tak hanya itu, tradisi lebaran juga ditandai dengan anak-anak muda yang menghiasi gaun tradisional dan topi yang akan mereka kenakan. Pada pagi hari lebaran, mereka akan mengucapkan permohonan maaf kepada orang-orang terdekat sebagai bentuk perwujudan dari hari lebaran.

Salah seorang pemilik toko susu di Chowk Bazaar Mahesh Bharwad mengatakan permintaan untuk malai dan krim susu sangat meningkat.

"Saya telah menjual lebih dari 150 kilogram malai hanya dalam kurun waktu tiga jam saja. Muslim India akan menikmati malai dengan jenis roti yang dikenal dengan sebutan naan.

Semua jalanan dipenuhi dengan dominasi warga yang menggunakan busana tradisional saat menjalankan ibadah salat di hari Idul Fitri.

Abdul Hai Mullah salah seorang warga mengatakan, biasanya warga tak tidur saat menyambut hari raya. Sebab banyak warga yang berkunjung meski lebaran belum dimulai.

Sementara itu para kaum wanita sibuk di dapur untuk menyiapkan beberapa hidangan untuk menyambut tamu dan keluarga. Salah satunya adalah Sheerkhurma yang menjadi hidangan favorit yang di sajikan kepada para tamu.

Simak video menarik berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya