Telkomsel Siap Hadapi Lonjakan Traffic selama Ramadan 2020

Liputan6.com, Jakarta - Sehubungan Ramadan 2020 masih diberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di tengah pandemi Covid-19, Telkomsel melakukan optimalisasi jaringannya secara virtual.

Hal ini diungkap langsung oleh Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro, dalam sesi video conference, Selasa (21/4/2020) bersama awak media dan jajaran BOD Telkomsel lainnya.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, pada Ramadan 2020 warga Indonesia akan menjalani aktivitas berpuasa sembari bekerja dan belajar di rumah saja.

Pria yang akrab disapa Anto itu mengatakan, upaya ini dilakukan selaras dengan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

"Kami melakukan cara yang belum pernah kami lakukan sebelumnya, yaitu dengan cara virtual. Tapi kami jamin, kami melakukannya sebaik mungkin," ujar Anto menjelaskan.

Sementara untuk teknisi di lapangan yang tidak dapat bekerja dari rumah, kata Anto, Telkomsel menyediakan alat pelindung diri (APD).

"Sebagian karyawan dan partner kami memang harus bekerja on site. Kami sediakan APD sesuai dengan protokol kesehatan," tutur Anto.

Lebih lanjut, Anto menegaskan perusahaan menjamin kelancaran jaringan selama Ramadan dan Idul Fitri.

Apalagi, menurut Anto, di saat seperti sekarang, layanan telekomunikasi seluler berperan penting untuk menjembatani komunikasi dengan keluarga, kerabat, dan sebagainya.

Anto juga menyebut perusahaan memastikan akan dapat memenuhi lonjakan traffic yang terjadi sejak kebijakan work form home.

Selain itu, perusahaan juga akan membantu warga terdampak Covid-19, terutama mereka yang merupakan pekerja sektor informal yang bergantung pada penghasilan harian. Salah satu sumber dana untuk aktivitas sosial ini adalah dana Corporate Social Responsibility (CSR).

(Ysl/Why)