Liputan6.com, Bogor - Ketika memasuki tempat angker atau menyeramkan, pengendara kerap membunyikan klakson. Alasannya agar selamat ketika melewati tempat tersebut.
Fenomena yang sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari itu ditanyakan oleh jemaah Al Bahjah. Jemaah tersebut bertanya kepada pengasuh Al Bahjah KH Yahya Zainul Ma’arif atau Buya Yahya soal hukum membunyikan klakson atau mengucapkan salam di tempat angker.
Buya Yahya malah heran dengan fenomena tersebut. Ia bertanya balik kepada para jemaahnya sambil berguyon.
Advertisement
Baca Juga
“Iseng namanya. Emang ada setan kaget? Ini kebiasaan-kebiasaan (gak) tau ilmu dari mana (soal) klakson, salam (di tempat angker). Ngapain disalami. Kalau itu setan yang jelek, busuk, gak perlu disalami,” katanya dikutip dari YouTube Al Bahjah TV, Kamis (18/8/2022).
Menurut Buya Yahya, yang perlu disalami adalah kuburan. Sebab itu memang ada doanya.
“Salam sejahtera untuk kalian wahai penghuni kubur. Kami akan nyusul nanti. Aku memohon kepada Allah untukku dan untukmu agar baik-baik,” ucap Buya Yahya.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Doa yang Diajarkan Nabi
Menurut pengasuh Al Bahjah, tidak ada yang namanya rumah tua, rumah angker, dan istilah sejenisnya. Bila memang ada, Buya Yahya meminta untuk diberikan saja kepada pondok. Nantinya para santri akan mengisi.
“Jadi kalau ada tempat yang sekiranya menurut kita menyeramkan mungkin karena ada kejadian-kejadian di situ ada pembunuhan dan sebagainya, gak ada hubungannya dengan tempat,” ujarnya.
“Mungkin rasa takut kita dan sebagainya. Kalau untuk mengusir jin adalah pendidikan dari Allah. (Baca doa) Audzubillahiminasyaitonirojim bismillahirohmanirohim. Setan akan terusir,” tambahnya.
Apabila khawatir ada yang terlihat atau tidak terlihat yang membahayakan, Buya Yahya menyarankan untuk membaca doa yang diajarkan oleh nabi. Berikut lafal doanya.
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِى لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَىْءٌ فِى الأَرْضِ وَلاَ فِى السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
Arab-latin: Bismillahilladzi laa yadhurru ma’asmihi syai-un fil ardhi wa laa fis samaa’ wa huwas samii’ul ‘aliim.
Artinya: “Dengan nama Allah yang bila disebut, segala sesuatu di bumi dan langit tidak akan berbahaya, Dia-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Advertisement
Surah yang Dibaca untuk Rumah Angker
Ketika rumah dianggap angker, Buya Yahya menyarankan untuk membaca surah al-Baqarah. Berdasarkan hadis riwayat Muslim, setan akan lari dari rumah yang dibacakan surah tersebut.
لَا تَجْعَلُوا بُيُوتَكُمْ مَقَابِرَ إِنَّ الشَّيْطَانَ يَنْفِرُ مِنْ الْبَيْتِ الَّذِي تُقْرَأُ فِيهِ سُورَةُ الْبَقَرَةِ
Artinya: “Jangan jadikan rumah-rumah kalian sebagai kuburan. Sesungguhnya setan itu akan lari dari rumah yang dibacakan surat Al-Baqarah di dalamnya.”
Buya Yahya mengatakan, sebagai umat Rasulullah SAW harus yakin dengan apa yang dibawakannya. Tidak perlu takut meski memasuki tempat yang menurut orang dianggap angker.
“Ada sebuah tempat karena di kamar itu ada pembunuhan, jadi orang pada ketakutan. Di saat yang ditempati orang tidak tahu (ternyata) aman-aman saja. Masa setan gak bisa ganggu yang gak tau,” tuturnya.
“Jadi, rasa takut kadang datang dari diri kita sendiri. Kita punya iman, punya Allah, rasul, doa-doa. Gak usah pake klakson,” Buya Yahya menandaskan.