Mengenal Nama Lain Surah Al-Fatihah, Ayat Pembuka Sekaligus Induk Kitab

Nama-nama lain surah Al-Fatihah berikut penjelasannya.

oleh Putry Damayanty diperbarui 10 Apr 2023, 18:30 WIB
Diterbitkan 10 Apr 2023, 18:30 WIB
Makna Surat Al Baqarah ayat 183
Ilustrasi Al-Qur’an Credit: freepik.com

Liputan6.com, Jakarta - Surah Al-Fatihah merupakan surah pembuka dari Al-Qur’an. Surah ini berjumlah tujuh ayat dan tergolong surah Makkiyah atau diturunkan di Kota Makkah. Namun sebagian ulama ahli tafsir yang lain berpendapat bahwa surah Al-Fatihah diturunkan di Madinah.

Terlepas dari perbedaan pendapat mengenai hal tersebut, Surah Al-Fatihah adalah surah yang wajib dibaca ketika menunaikan ibadah sholat. Rasulullah SAW menyebut bahwa pincanglah sholat seseorang apabila ia tidak membaca Al-Fatihah.

Surah Al-Fatihah berisi tentang pujian kepada Allah SWT yang telah memberi kehidupan kepada manusia. Selain itu, perintah manusia untuk menyembah dan meminta pertolongan hanya kepada Allah SWT serta meminta petunjuk dan jalan lurus.

Surah ini memiliki banyak nama. Ulama hadis menyebutkan ada puluhan nama yang dimiliki Surah Al-Fatihah. Merangkum dari berbagai sumber, berikut merupakan nama-nama lain dari Surah Al-Fatihah.

 

Saksikan Video Pilihan ini:


Nama-Nama lain dari Surah Al-Fatihah

1. As-Sab’ul Matsani

Nama lain surah Al-Fatihah yang pertama adalah as-sab’ul matsani, artinya adalah tujuh ayat yang berulang-ulang. Nama ini didasarkan dari firman Allah Surah Al-Hijr ayat 87 yang artinya:

“Sungguh, Kami telah memberikan kepadamu tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang dan Al-Qur’an yang agung.”

2. Ar-Ruqyah atau Ruqyatul-haqq

Nama lain yang kedua adalah ar-Ruqyah atau Ruqyatul-haqq. Sebab surah yang berjumlah tujuh ayat ini pernah dipakai seseorang untuk meruqyah sang pembesar kampung. Kemudian Rasulullah yang mengetahui cerita itu membenarkan, bahwa Surah Al-Fatihah bisa digunakan sebagai ruqyah.

Diriwayatkan dari Abu Said al-Khudri, para sahabat bertemu penduduk sebuah kampung, yang pembesarnya tersengat binatang (kalajengking) dan mengalami demam. Penduduk kampung tersebut bertanya adakah di antara para sahabat yang bisa meruqyah. 

Salah satu maju dan meruqyah sang pembesar kampung dengan bacaan Surah Al-Fatihah. Ketika hal itu dikisahkan kepada Nabi, Rasulullah menjawab, “Bagaimana engkau bisa tahu Al-Fatihah adalah ruqyah?”

3. Al Wafiah

Nama lain surah Al-Fatihah yang ketiga adalah al-Wafiah yang berarti mencakup. Nama ini mewakili bahwa surah Al-Fatihah mencakup seluruh isi dalam Al-Qur’an. Bahkan dapat memberikan keterangan tentang Tuhan dan keterangan tentang manusia secara utuh.

4. Asy-Syifa

Nama lain surah Al-Fatihah yang selanjutnya adalah asy-Syifa yang artinya penyembuh atau penawar. Hal ini karena surah ini sering digunakan sebagai obat bagi orang yang sakit. Sebagaimana hadis yang diriwayatkan dari Abu Said al-Khudri, disebutkan bahwa, “Al-Fatihah sebagai penawar segala racun.” (HR. Tirmidzi)

 


Nama lainnya

5. Ummul Kitab

Surah Al-Fatihah juga disebut dengan nama Ummul Kitab yang artinya induk kitab. Nama yang satu ini juga terdapat dari beberapa hadis Nabi SAW. Alasan penyebutan nama ini adalah karena surah Al-Fatihah mengandung semua hal yang ada di dalam Al-Qur’an, mulai dari Ketuhanan, alam, akhirat, ibadah, hingga sejarah.

Hal ini sebagaimana hadis Rasulullah SAW. Bahwa Siti ‘Aisyah berkata, “Aku telah mendengar Rasulullah SAW bersabda, ‘Setiap salat yang di dalamnya tidak dibacakan Ummul-kitab (surah Al Fatihah), maka sholat tersebut terbilang kurang.” (HR. Imam Ahmad dan Imam Ibnu Majah)

6. Surah Al-Hamdu

Nama lain dari surah Al-Fatihah selanjutnya adalah surah Al-Hamdu. Nama ini dinisbatkan pada penggalan awal ayatnya yang berbunyi alhamdulillahi rabbil-‘aalamiin.

Sebagaimana hadis dari Siti ‘Aisyah RA:

Siti ‘Aisyah berkata, “Rasulullah SAW Mengawali sholat dengan takbir (takbiratul ihram), membuka bacaan dengan membaca alhamdulillaahi rabbil-‘aalamiin (surah Al-Fatihah), dan mengakhirinya dengan salam”. (HR. Imam ad-Darimi)

7. Al-Qur’anul ‘azhim

Surah Al-Fatihah juga disebut sebagai Al-Qur’anul ‘azhim yang artinya Al-Qur'an yang Agung. Sebagaimana hadis riwayat Imam Tirmidzi berikut ini:

“Sesungguhnya dia adalah tujuh (ayat) yang diulang-ulang dan Al-Quran nan agung, yang diberikan padaku.” (HR. Imam Tirmidzi).

Ibnu Rajab menjelaskan nama lain surah Al-Fatihah yang ini secara lebih mendetail. Bahwa penamaan al Qur’anul ‘azhim terhadap surah Al-Fatihah adalah representasi akan keunggulan dan keistimewaannya.

8. Al-Kafiyah

Al-Kafiyah bermakna sesuatu yang mencukupi. Nama ini disebutkan oleh sebagian ulama berasal dari sebuah hadis mursal:

أمُّ القُرْآنِ عِوَضٌ مِن غَيْرِها وليسَ غَيْرُها منها عِوضاً

“Ummul Quran lah yang menjadi pengganti dari yang selainnya, sedangkan yang lainnya tidak dapat menggantikannya” (HR. Ahmad 2/284, Muslim 780).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya