Liputan6.com, Cilacap - Utang merupakan salah satu dari sekian banyak persoalan yang menimpa banyak manusia. Perihal utang Islam secara tegas melaknat pelakunya yang tidak mau melunasinya.
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
Tak tanggung-tanggung, dosa tidak membayar utang ini tidak akan terhapus meskipun yang bersangkutan meninggal dalam kondisi syahid sekalipun. Maka hukumnya wajib membayarnya.
Namun, pernah kita mendengar seseorang yang tidak bisa membayar utang-utangnya. Penyebabnya bisa bermacam-macam.
Sebenarnya, jika kita berniat ingin membayar utang, maka Allah SWT akan memberikan jalan keluarnya. Salah satu upaya, selain upaya lahir ialah membaca amalan tertentu sebagai pelunas utang dan pelancar rezeki.
Salah satu amalannya ialah membaca sholawat.
Simak Video Pilihan Ini:
Anjuran Membaca Sholawat
Menukil NU Online, shalawat merupakan doa umat Muslim yang ditujukan kepada Nabi saw, karena di dalamnya mengandung banyak keberkahan, seperti syafaat Nabi Muhammad saw. Sehingga jika umat Islam banyak membacakan shalawat kepada Nabi, maka dipastikan ia akan mendapatkan syafaatnya.
Shalawat juga merupakan amalan yang sangat disukai Allah, yang tidak hanya dipanjatkan oleh umat Muslim, tetapi juga oleh Allah sendiri dan para malaikat-Nya. Sebagaimana disebutkan di dalam firman-Nya dalam surat Al-Ahzab ayat 56 yang berbunyi:
اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا
Artinya: Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.
Rasulullah saw bersabda, Barangsiapa membaca sholawat Jibril sebanyak 5000 kali sehabis salat Dhuha, niscaya Allah akan mencukupi kebutuhannya dan uang akan "datang" kepadanya atas izin Allah swt.
Advertisement
Baca Sholawat Ini
Sholawat yang berfungsi sebagai pembuka pintu rezeki sehingga utang bisa lunas ialah sholawat Jibril.
Meski sangat ringkas, akan tetapi memiliki keutamaan yang sangat besar. Shalawat Jibril sendiri pertama kali diucapkan oleh Malaikat Jibril kepada Nabi Adam as sebagai mahar untuk mempersunting Siti Hawa.
Shalawat ini memiliki makna sebagai permohonan doa agar dilimpahkan segala rahmat dan kasih sayang kepada Nabi Muhammad saw. Dan shalawat yang dibacakan untuk mendoakan Nabi Muhammad saw sesungguhnya akan kembali kepada yang mengamalkannya. Hal ini Imam Muslim telah meriwayatkan di dalam hadits Nabi saw berikut ini.
Rasulullah saw bersabda: Barang siapa yang membaca shalawat kepadaku satu kali, maka Allah dan malaikat akan membaca shalawat kepadanya sebagaimana banyaknya shalawatnya kepadaku (HR. Muslim).
Adapun bacaan shalawat Jibril sebagai berikut
صَلَّى اللهُ عَلَى مُحَمَّد
Shalallaahu ‘ala Muhammad
Artinya: Semoga Allah memberikan rahmat-Nya kepada Nabi Muhammad.
Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul