Liputan6.com, Cilacap - Sholat secara bahasa artinya doa atau meminta. Sementara menurut istilah, sholat ialah ibadah yang diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam.
Sholat disebut doa lantaran di dalamnya terdapat banyak bacaan yang berisi permohonan atau permintaan kepada Allah SWT.
Advertisement
Persoalannya ialah saat selesai melaksanakan sholat, tetapi doa tidak terkabul. Lantas mengapa hal demikian bisa terjadi?
Advertisement
Baca Juga
Ustadz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan salah satu penyebab seseorang yang telah melaksanakan sholat, namun doanya tidak terkabul.
Simak Video Pilihan Ini:
Sholat tapi Doa tidak Terkabul
UAH mengawali ulasannya dengan menyodorkan pertanyaan menarik seputar penyebab orang sekarang yang sholat namun permohonannya tidak terkabul.
“Sekarang banyak orang sholat, banyak berdoa tapi belum terkabul masalahnya apa?” tanya UAH seperti dikutip dari tayangan YouTube Short @Hahrhp08, Senin (10/02/2025).
UAH menegaskan, di dalam sholat banyak bacaan yang mengandung doa atau permohonan. Ia mencontohkan salah satunya saat duduk di antara dua sujud yang di dalamnya terdapat 8 permohonan kepada Allah.
“Kan sholat isinya doa semua, ini saya kasih contoh ya, duduk di antara dua sujud kan mintanya juga banyak tuh, rabbighfirlii warhamni wajburni warfa’ni warzuqni gitu kan, wahdini wa’afiini wa’fu’anni,” terangnya.
“Udah delapan sendiri tuh, kok belum terkabul? Rabbighfirli, ya Allah ampuni aku, warhamni, sayangi aku, wajburni, lindungi aku, warzuqni, berikan rezeki kepadaku," imbuhnya.
Advertisement
Penyebabnya
Lebih lanjut UAH menerangkan bahwa setelah sholat pun kita masih memanjatkan doa. Menurut UAH, orang dulu baru sholat permohonan sudah terkabul. Artinya, Allah SWT sangat cepat mengabulkan permohonannya.
Tidak demikian dengan sholat yang dilakukan orang sekarang, yang menurutnya berbeda jauh dengan yang dilakukan orang zaman dulu.
Menurut UAH, salah satu penyebabnya ialah saat memperingati Isra' dan Mi'raj hanya sebatas peringatan formalitas semata.
“Habis sholat minta lagi, ya Allah anugerahkan rezeki kepadaku,” paparnya.
“Dulu orang baru sholat, baca terkabul, kenapa ada orang sekarang sampai salam belum terkabul?” imbuhnya.
“Nah ini ada masalah nih, karena Isra’ Mi’rajnya banyaknya peringatan formalitas,” tandasnya.
Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)