Liputan6.com, Jakarta Perusahaan influencer marketing dan entertainment, Gushcloud International, akan membuka kantor cabang kesembilan di Jepang. Lantas apa keuntungan bagi Indonesia jika Gushcloud yang berpusat di Singapura hadir di Jepang?
Tujuan utama dibukanya Gushcloud di Jepang adalah melebarkan cabangnya ke bagian Asia Utara. Salah satu keuntungan yang bisa didapat adalah memberikan kesempatan bagi influencer dan content creator termasuk Indonesia untuk berkolaborasi dalam berbagai projek.
Gushcloud yang kuat di Asia Tenggara dengan cabang di Malaysia, Indonesia, Thailand, Filipina, Vietnam, Korea, serta Amerika telah merepresentasikan lebih dari 12.000 social media influencer dan online content creators. Selain itu, telah memiliki lebih dari 600.000 fans di delapan negara.
Advertisement
Â
Gushcloud Buka Cabang ke-9 di Jepang
Selain itu, membuka peluang bagi brand dan agency Jepang menjangkau audiens di Indonesia dan Asia Tenggara secara lebih efektif. Terakhir, memperluas koneksi para influencer dan content creator untuk memperluas koneksi di Jepang.
“Ini akan membuka peluang bagi brands dan agency di Jepang untuk bekerja sama dengan Gushcloud, serta melebarkan audiens di Asia Tenggara. Dengan adanya kerja sama ini, kami berkomitmen untuk membangun perusahaan influencer marketing nomor 1 di Jepang," ucap Ng Siang Hang, CEO dari Gushcloud Agency.
Jepang merupakan advertising marketing agency terbesar ketiga di dunia. Dengan adanya investasi dari D2C Inc, sebuah perusahaan gabungan dari Docomo, NTT, dan Dentsu, Gushcloud percaya diri memasuki pasar Jepang.
Advertisement