Pemilihan Miss Cimory Kembali Digelar, Angkat Derajat Wanita Lewat Pemberdayaan Ekonomi

Gelar Miss Cimory 2018 jatuh pada seorang perempuan Jakarta yang awalnya berjualan untuk membantu ekonomi keluarga.

oleh Putu Elmira diperbarui 12 Apr 2019, 14:45 WIB
Diterbitkan 12 Apr 2019, 14:45 WIB
Cimory
Para Miss Cimory, wanita tangguh dan kuat. (Liputan6.com/Adinda Kurnia Islami)

Liputan6.com, Jakarta - Merek yoghurt dan susu di Indonesia, Cimory menggelar acara Miss Cimory Anniversary dan Awards 2018. Acara yang di selenggarakan pada Kamis, 11 April 2019 itu memberi apreasiasi bagi para perempuan yang membantu penjualan produk mereka.

Program Miss Cimory yang sudah ada sejak 2013 hingga kini terus berkembang dan meluas. Sekitar 1.200 Miss Cimory tersebar di Lampung, Palembang, Pulau Jawa, dan Pulau Bali.

"Kami melihat bahwa menjadi ibu rumah tangga bukan berarti wanita tidak bisa membuat penghasilan buat keluarga, dan pemberdayaan perempuan merupakan isu penting yang dapat membantu pengentasan kemiskinan," ujar Hendri Viarta, National Direct Selling Manager Miss Cimory

Hendri mengatakan, kontribusi penjualan lewat Miss Cimory sejauh ini hanya 10 persen dibandingkan dengan penjualan di modern track. Meski begitu, niat yang ingin dicapai adalah Cimory ingin berbagi dan bertanggung jawab dalam pemberdayaan wanita Indonesia.

"Kami sangat ingin membuat wanita Indonesia, terlebih yang di akar rumput menjadi lebih produktif. Dengan menggabungkan sebuah produk yang baik yang nutrisinya memang dibutuhkan oleh keluarga Indonesia, program pemberdayaan perempuan sangatlah efektif," tuturnya.

 

Miss Cimory Indonesia

Cimory
Para Miss Cimory (Liputan6.com/Adinda Kurnia)

Hal tersebut tentunya sesuai dengan misi yang disampaikan oleh Hendri yaitu pertama, Cimory ingin menyampaikan bahwa produknya memiliki protein tinggi yang dibutuhkan untuk perkembangan otak.

"Kedua kita memberikan peluang kesempatan kerja kepada ibu rumah tangga, ketiga mendukung program pemerintah, memberdayakan masyarakat Indonesia khususnya ibu-ibu menjadi ibu yang tanggung dan kuat," tambahnya.

Tiga tahun berjalan sejak 2015, Cimory mulai memberikan apreasiasi penghargaan para Miss Cimory yang sudah membuktikan komitmennya.  Pada tahun ini, Choiriyah terpilih  sebagai Miss Cimory Terbaik 2018.

Perempuan Jakarta tersebut awalnya membuka warung untuk membantu ekonomi keluarga sebelum akhirnya menjual produk susu dan yoghurt. Performa penjualan yang istimewa menjadi penentu keberhasilannya memenangkan penghargaan tersebut.

"Awalnya saya dijanjikan Rp 2 juta, tapi ternyata saya bisa dapat Rp 3 juta dan terus bertambah. Sekarang, suami saya yang bantu jualan warung setelah kontraknya sebagai satpam tidak diperpanjang," ujar perempuan yang akrab dipanggil Ooy itu.

Hendri berharap bahwa seterusnya Cimory dapat ikut membantu program pemerintah dalam pemberdayan pemerintah. Pihaknya menargetkan 10 ribu Miss Cimory dapat tercapai dalam lima tahun yang akan datang. (Adinda Kurnia Islami)

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya