Liputan6.com, Jakarta - Hari Minggu selalu berwarna merah di kalender. Tentu banyak yang menantikan hari yang satu ini, termasuk Anda tentunya. Meski begitu, banyak juga yang libur di hari Sabtu.
Tiap negara memang punya hari libur sendiri, tapi Minggu jadi yang paling umum. Di balik penentuan hari libur tersebut ternyata ada sejarah yang menarik untuk diketahui.
Advertisement
Baca Juga
Misalnya di negara-negara Timur Tengah seperti Arab Saudi, hari Jumat dipilih sebagai hari libur. Dilansir dari dream.co.id, 27 April 2019, itu karrena hari Jumat dianggap sebagai hari baik bagi umat muslim untuk beribadah.
Dengan liburnya aktivitas di hari Jumat, masyarakat Arab Saudi yang mayoritas muslim jadi punya banyak waktu untuk melakukan salat Jumat dan ibadah lainnya secara total.Â
Berbeda lagi dengan bangsa Yahudi di Israel. Mereka menetapkan hari Sabtu sebagai hari libur karena Sabtu merupakan hari ibadah bagi mereka. Lalu, mengapa di Indonesia hari Minggu yang dijadikan hari libur? Hari Minggu sebagai hari libur sebenarnya tak hanya berlaku di Indonesia, tapi juga mayoritas negara di dunia.
Semua itu berawal pada masa kekaisaran Romawi. Bangsa Romawi Kuno yang berpusat di Italia menguasai banyak negara di Eropa. Wilayah kekuasaan mereka sampai ke Belanda, Inggris, Prancis, Jerman, dan lainnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Warna Merah
Sejak masa itu, bangsa Romawi Kuno sudah meyakini kalau hari Minggu merupakan hari yang baik untuk beribadah. Hal itu membuat mereka meliburkan segala aktivitasnya pada hari Minggu.
Bangsa Romawi juga memiliki kebiasaan selalu menandai hari Minggu dan hari penting lainnya dengan menggunakan warna merah. Pengaruh ini kemudian menyebar juga ke berbagai wilayah kekuasaan bangsa Romawi tadi.
Salah satunya, Belanda. Seperti diketahui, Belanda kemudian menjajah dan menguasai Indonesia. Situasi itu membuat sejumlah kebiasaan dan tradisi bangsa Belanda juga diikuti di Indonesia.
Sejak saat itu, hari Minggu pun ditetapkan sebagai hari libur bagi para pekerja Indonesia. Tradisi libur di hari Minggu akhirnya terus dipertahankan dan berlaku sampai saat ini.(
Advertisement