Kisah Gunung Piramid Bondowoso Tempat Pendaki Remaja Menghilang

Liputan6.com, Jakarta - Nama Gunung Piramid di Bondowoso, Jawa Timur, ramai jadi perbincangan publik usai beredarnya kabar seorang pendaki, Thoriq Rizki Maulidan, hilang sejak 23 Juni 2019 saat hendak berburu momen matahari tenggelam.

Sebelum kabar tersebut beredar, Gunung Piramid terbilang agak asing di telinga, ketimbang gunung-gunung lain. Sebut saja seperti Gunung Rinjani, Semeru, Argopuro.

Berbeda dengan gunung-gunung itu, Gunung Piramid terbilang masih sepi pengunjung. Mereka yang ingin mendaki gunung ini disarankan pada siang hari, pendakian malam sangat berisiko.  Selain memiliki kemiringan yang ekstrem, gunung ini memiliki bagian kanan dan kirinya jurang.

Memiliki ketinggian 1.521 meter di atas permukaan laut (mdpl), Gunung Piramid diapit Gunung Salak, Krincing, dan Saing. Bentuknya yang mirip piramida hingga membuat gunung ini disebut Gunung Piramid.

Gunung Piramid ini terletak di Desa Ardisaeng, Pakem, Bondowoso, Jawa Timur. Gunung ini berada di kawasan pegunungan Argopuro atau Hyang yang memiliki beberapa kawasan pegunungan yang lebih kecil. Meski begitu, keindahannya tak kalah dengan gunung utamanya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Selain Gunung Piramid yang terletak di Bondowoso, Jawa Timur, terdapat beberapa gunung lain yang juga berbentuk piramid karena bentuknya seperti prisma segi empat.

Gunung Padang yang terletak di Desa Karyamukti, Cianjur, Jawa Barat, ini juga disebut sebagai gunung piramida. Situs ini diprediksi merupakan berbentuk punden berundak.

Selain Gunung Padang, Gunung Sadahurip juga berbentuk piramid. Lokasinya berada di Garut, Jawa Barat. Gunung ini berbentuk limas segi lima yang sangat indah.

Gunung Dua Saudara di Bitung, sulawesi Utara, juga disebut gunung berbentuk piramid. Gunung ini berlokasi di Madidir Unet, 12 kilometer dari kota Bitung. Gunung ini berada di sebelah timur Gunung Klabat, gunung yang berhadapan dengan Cagar Alam Tangkoko Batuangus.