IOEF 2019, Festival Orkestra Terbesar di Asia Tenggara Kembali Digelar di Jakarta

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia Orchestra and Ensemble Festival (IOEF) kembali digelar di Jakarta Indonesia pada 13-15 September 2019 di Taman Ismail Marzuki (TIM). Acara festival orkestra terbesar di Asia Tenggara itu terselenggara berkat kolaborasi antara Musicmind sebagai penyelenggara pendidikan musik dan TRUST Orchestra yang merupakan salah satu orkestra remaja terbesar di Indonesia.

Gelaran perdana terlaksana pada 2016. Digelar dengan konsep sebagai rumahnya orkestra dan ensemble di Indonesia, acara tersebut bertujuan untuk memfasilitasi para generasi muda untuk menikmati pertunjukan musik yang bernilai artistik, budaya, dan pendidikan sekaligus.

"Kami ingin menjadi wadah bagi para pelaku musik orkestra dan ensemble tanah air untuk dapat saling menginspirasi dan berkenalan satu sama lain," kata Nathania Karina, founder dan Direktur Festival IOEF, sekaligus Direktur Musik Trust Orchestra, dalam keterangan tertulis kepada Liputan6.com, Jumat (6/9/2019).

Dalam ajang tersebut, selain menampilkan berbagai komunitas musik, IOEF juga menggelar sejumlah workshop dan seminar yang diisi para musisi profesional. Dengan begitu, para peserta bisa belajar dan pengetahuan mereka pun bertambah.

Pada penyelenggaraan tahun ke-4, IOEF 2019 akan menampilkan 25 grup dari Indonesia dan mancanegara, lima pertunjukan khusus, dan empat workshop. Special show IOEF 2019 akan menghadirkan Malaysian Philharmonic Youth Orchestra yang merupakan salah satu orkestra remaja terbaik di Asia Tenggara.

Ada pula CLARQUINET dari Singapura, Gusto Saxophone Quartet dari Thailand, serta musisi orkestra kelas dunia, Julia Zulus (Oboe) & Justas Stasevkij (Piano), yang secara khusus didatangkan oleh Kedutaan Besar Austria di Jakarta langsung dari Wina.

Seluruh rangkaian acara festival yang diadakan selama tiga hari ini akan ditutup dengan konser gala, yakni penampilan dari Home Orchestra IOEF, Trinity Youth Symphony Orchestra (TRUST Orchestra) yang baru saja meraih Gold Award di ajang World Orchestra Festival 2019 di Wina, Austria, Agustus 2019 lalu.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Dalam IOEF 2019, setiap peserta berkesempatan untuk tampil, belajar dengan para profesional, membangun jejaring dengan sesama musisi, dan yang tidak kalah penting adalah turut melestarikan budaya tradisional Indonesia. Untuk itu, setiap peserta diwajibkan untuk menyisipkan unsur tersebut dalam setiap penampilannya.

"Dengan demikian, di tengah maraknya perkembangan grup orkestra dan ensemble saat ini, IOEF bisa menjadi ‘Rumahnya Orkestra dan Ensemble di Indonesia’ , wadah bagi para musisi muda Indonesia untuk saling bertemu, belajar dan meramaikan dunia musik Indonesia, bahkan internasional," kata Nathania.

Festival ini diharapkan dapat menjadi tolok ukur dan motivasi bagi musisi muda Indonesia untuk terus berkarya dan meningkatkan kualitas bermusiknya.Kegiatan itu juga didukung oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) dan Kedubes Austria di Jakarta.