Cara Emirates Gaet Penumpang, dari Pembiayaan Medis hingga Fleksibilitas Tiket

Opsi-opsi yang ditawarkan Emirates untuk para penumpang ini punya tenggat waktu tertentu. Pastikan Anda memeriksanya terlebih dulu.

oleh Asnida Riani diperbarui 28 Jul 2020, 15:03 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2020, 15:03 WIB
Penumpang Pesawat Emirates
Penumpang meninggalkan pesawat Emirates Airline setelah menjalani pemeriksaan di Bandara Kennedy New York, Rabu (5/9). Sebanyak 100 dari sekitar 521 penumpang dan awak jatuh sakit selama terbang dengan pesawat dari Dubai ke New York. (Larry Coben via AP)

Liputan6.com, Jakarta - Emirates telah mengumumkan bahwa pihaknya bakal menanggung biaya medis senilai lebih dari 150 ribu Euro (Rp2,5 miliar) bagi penumpang yang terdiagnosa COVID-19 saat bepergian. Melansir laman Lonely Planet, Selasa (28/7/2020), terdapat ekspansi biaya lain yang juga telah disiapkan maskapai berbasis di Dubai, Uni Emirat Arab tersebut.

Pihaknya menyanggupi pembiayaan 100 Euro (Rp1,7 juta) per hari selama pelanggan menjalani karantina 14 hari. Ketentuan ini berlaku bagi penumpang Emirates yang terbang ke Dubai atau destinasi lain di seluruh dunia.

Juga, berlaku bagi penumpang kelas ekonomi, bisnis, maupun first class, tanpa membebankan biaya tambahan pada pelanggan. Pembiayaan ini langsung berlaku bagi pelanggan yang terbang bersama Emirates hingga 31 Oktober 2020, dengan penerbangan pertama maksimal di tanggal tersebut.

Ketentuan pembiayaan ini berlaku hingga 31 hari sejak pelanggan terbang untuk kali pertama di periode ini. Jadi, mereka dapat melanjutkan benefit pembiayaan bila terbang ke kota lain setelah sampai di destinasi yang perjalanannya menggunakan layanan Emirates.

"Kami tahu publik rindu melakoni penerbangan seiring perbatasan negara-negara di dunia mulai dibuka. Tapi, mereka akan mencari fleksibilitas dan asuransi terhadap kejadian tak terduga selama penerbangan," ucap Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum, selaku Chairman and Chief Executive Emirates Group.

Pelanggan tak perlu registrasi maupun mengisi form sebelum pergi untuk mendapat rencana pembiayaan oleh Emirates. Juga, mereka tak dipaksa memanfaatkan layanan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Fleksibilitas Tiket

Penumpang Pesawat Emirates
Mobil dan petugas kesehatan mengepung pesawat setelah sekitar 100 penumpang Emirates Airline dilaporkan jatuh sakit di Bandara Kennedy New York, Rabu (5/9). Para penumpang dan awak pesawat kemudian menjalani pemeriksaan kesehatan. (Larry Coben via AP)

Bila memutuskan menggunakan pembiayaan tersebut setelah terdiagnosa COVID-19, pelanggan tinggal menghubungi hotline yang sudah disiapkan Emirates. Di sana, pihaknya akan membantu tahap demi tahap untuk mengklaim pembiayaan tersebut.

Kemudahan lain yang dihadirkan Emirates adalah fleksibilitas tiket. Para ahli penerbangan berpendapat, kemudahan untuk mengganti maupun membatalkan perjalanan dinilai penting dalam menjalani bisnis penerbangan di masa pandemi seperti sekarang.

Emirates sendiri memungkinkan pelanggan memperpanjang validitas tiket hingga 24 bulan. Ketentuan ini berlaku bagi pelanggan yang memesan tiket sebelum maupun di tanggal 31 Juli 2020 untuk perjalanan sebelum 30 November 2020.

 
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya