Mengaku Pengusaha, Pria Korea Ditangkap Usai Tipu Istrinya Rp7 Miliar

Liputan6.com, Jakarta Nasib nahas dialami seorang perempuan di Korea Selatan, ia ditipu oleh suaminya yang mengaku sebagai pengusaha kaya.

Peristiwa penipuan tersebut berawal saat seorang pria dan wanita itu bertemu di tempat parkir di Busan, Korea Selatan. Setelah sebulan berpacaran, mereka kemudian menikah, seperti dilansir dari laman allkpop, Selasa, 15 Desember 2020.

Saat bertemu, pria itu sedang bekerja di gedung tempat parkiran dan mendekati wanita yang memarkir mobilnya. Lelaki itu memperkenalkan diri sebagai seorang pengusaha dan membual kepada  wanita itu bahwa dia akan mewarisi gedung parkir tersebut.

Karena tertarik dengan bualan pria itu, keluarga wanita tersebut rela menggelontorkan uang sebagai investasi. Nahasnya, 15 hari setelah pernikahan, pria tersebut menghilang. Sebelum menikah, mereka telah telah berpacaran sejak September 2019.

Pria itu meninggalkan rumah dengan mengatakan dia akan bersepeda dan tidak kembali ke rumah. Ternyata, keluarga wanita itu juga tak dapat berhubungan dengan orangtua suaminya itu.

Wanita itu kemudian mencari suaminya di dekat gedung parkir dan bertanya kepada kenalannya, yang bekerja dengannya di tempat parkir. Dia kemudian mengetahui bahwa segala sesuatu tentang suaminya adalah kebohongan.

Bangunan tempat parkir itu bukan milik orangtua laki-laki itu, tetapi milik orang lain dan pria itu hanya seorang pekerja kontrak. Tidak hanya itu, orangtua pria tersebut dan bahkan semua tamu di pesta pernikahan tersebut adalah para aktor bayaran. Apartemen mereka yang baru ditempati saat menikah juga bukan milik sang suami, melainkan hanya sewa sementara. 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Akhirnya, wanita itu melaporkan kasus penipuan itu ke polisi. Pria tersebut  kemudian ditangkap di Pulau Jeju setelah polisi melacaknya. Polisi juga menemukan bahwa pria itu memeras puluhan juta rupiah dari wanita lain setelah mengatakan kepada mereka bahwa dia adalah seorang pilot maskapai penerbangan.

Seorang petugas polisi menyatakan, "Pria itu tampaknya sengaja mendekati wanita itu dengan mengaku sebagai pemilik bisnis gedung parkir. Dia telah ditangkap atas tuduhan penipuan karena dia berulang kali melakukan kejahatan yang sama."

Pria berusia 40 tahun itu ditangkap atas tuduhan penipuan, menurut pihak kepolisian Busanjin pada 10 Desember 2020. Lelaki itu diduga bersembunyi setelah menerima 547 juta Won atau setara Rp7 miliar dari keluarga istrinya.