Liputan6.com, Jakarta - Majalah perjalanan ternama, Conde Nast Traveller, mengumumkan Gold List 2021, yakni daftar hotel terbaik di dunia pada awal Desember 2020. Salah satu hotel yang berlokasi di Bali, tepatnya di Ubud, masuk ke dalam daftar tersebut.
Pemimpin redaksinya, Melinda Stevens, menjelaskan, "Gold List tahunan mengungkap segala yang klasik dan semua yang istimewa di seluruh industri travel, di semua sektor, dari kereta ke safari, dari musik ke wellness, dari road trip ke hal-hal yang sedang tren, tentu saja termasuk hotel dan restoran."
Advertisement
Baca Juga
Dikutip dari laman The Sun, Selasa (5/1/2020), ia mengatakan, daftar tersebut terasa lebih dibutuhkan untuk mendukung keberadaan akomodasi terpercaya agar bisa lebih diandalkan lagi. Pihaknya juga tercatat bekerja sama dengan orang terbaik untuk menyusun rekomendasi perjalanan yang berkualitas.
"Kami harap The Gold List 2021 akan menginspirasi pembaca kami untuk bermimpi, merencanakan petualangan mereka selanjutnya, dan mengeksplorasi tempat-tempat baru segera setelah kita bisa melakukannya," kata Stevens.
The Gold List 2021 terbagi jadi beberapa regional, yakni Eropa; AS, Kanada, dan Karibia; Meksiko dan Amerika Selatan; Asia; Afrika, Timur Tengah, dan Samudra Hindia; serta Australia dan Selandia Baru. Hotel di Bali itu termasuk dalam daftar Asia.
Ia adalah Hoshinoya Bali. Berdasarkan laman Conde Nast Traveller, editor majalah tersebut menyebut hotel yang mulai dibangun pada 2017 tersebut memiliki lokasi yang diimpikan banyak orang. Terletak di antara puncak bukit yang dikelilingi sawah dan hutan yang rimbun.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Dirancang Arsitek Jepang
Hoshinoya Bali merupakan bagian dari grup Hoshino Resorts. Rie Azuma merupakan arsitek di belakang perancangan hotel tersebut, begitu pula dengan semua properti Hoshinoya lain.
Ia menggabungkan gaya Jepang dengan tradisi lokal, dibuat dengan memasukkan warna-warna tanah, struktur bertingkat rendah dilengkapi atap jerami yang dirancang melebur ke dalam lanskap yang subur. Dengan tata ruang tersebar, Anda bisa berada di sana berhari-hari tanpa bertemu dengan tamu lain.
Tak cukup hanya interior, kualitas restoran juga jadi perhatian utama dengan penanggung jawab Chef Junichi Sakamaki. Ia membuat menu sembilan macam yang berakar pada kaiseki, tapi memasukkan aroma Indonesia ke dalamnya, seperti chawan mushi kelapa dan rendang daging.
Selama bersantai di luar, Anda bisa mendengarkan suara gemericik air yang mengalir dari saluran irigasi di sekitar persawahan. Di dalam hotel sendiri tersedia kolam renang memanjang pengubung antarvila.
Advertisement