Cara TikTok Bantu UMKM Berusaha di Masa Pandemi Covid-19

TikTok menyebut engagement user di bulan Ramadan naik 29 persen.

oleh Dinny Mutiah diperbarui 18 Apr 2021, 22:02 WIB
Diterbitkan 18 Apr 2021, 22:02 WIB
Bermain TikTok
Ilustrasi Aplikasi TikTok Credit: freepik.com

Liputan6.com, Jakarta - Setahun lebih pandemi Covid-19 berlangsung, banyak bisnis UMKM yang harus jatuh bangun untuk bisa bertahan. Adaptasi dan kolaborasi jadi kata kunci untuk mempertahankan kelangsungan.

Berangkat dari hal itu, TikTok memperkenalkan fitur baru untuk membantu para pengusaha mempromosikan bisnisnya selama bulan Ramadan. Head of User and Content Operations TikTok Indonesia, Angga Anugrah Putra menjelaskan lewat fitur itu, platform media sosial tersebut ingin menjadi salah satu wadah UMKM untuk mempromosikan bisnisnya.

"Yang paling baru adalah Ramadan Live Sales Sessions sebagai upaya mendukung perbaikan ekonomi dengan melibatkan pelaku bisnis UMKM melalui platform TikTok," kata dia dalam jumpa pers virtual, Kamis, 15 April 2021.

Fitur itu memungkinkan menghubungkan pelaku UMKM untuk berpromosi secara live streaming agar mereka bisa berinteraksi dengan konsumennya. Menurut Angga, secara umum ada dua cara yang bisa dimanfaatkan oleh para pelaku bisnis dalam mempromosikan produknya. Mereka bisa bermitra dengan para kreator konten atau membuat konten sendiri. Kalaupun memilih sendiri, mereka bisa memanfaatkan tools yang sudah disiapkan. 

"Ada TikTok for Business, bisa sign up di sana. UMKM bisa campaign suka-suka, bujet berapa tinggal pilih, targetnya berapa juga bisa ditentukan. Bahkan selain tools exposure, ada bank creative-nya," ujarnya.

Selain fitur tersebut, ia juga menyebut beragam workshop sebagai bentuk dukungan lainnya untuk pelaku UMKM. "Kadang bahkan arrange collabs antara brand dan creator," imbuh dia.

Terkait Ramadan, ia menerangkan bahwa konten fesyen dan kuliner adalah yang paling banyak dicari oleh pengguna. Berdasarkan survei internal kepada 800 responden, terjadi 29 persen peningkatan engagement dari user yang mengindikasikan platform ini potensial dimanfaatkan sebagai media promosi.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Tanggapan Kreator Konten

Cara TikTok Bantu UMKM Berusaha di Masa Pandemi Covid-19
Head of User and Content Operations TikTok Indonesia, Angga Anugrah Putra dan para kreator konten Dims The Meat Guy dan Jihan Sahira. (dok. TikTok Indonesia)

Dalam kesempatan itu , salah satu kreator top bidang kuliner, Dims The Meat Guy, mengingatkan pentingnya orisinalitas dalam menyajikan karya. Di samping, ia menghindari hard-selling agar tidak membuat viewer kabur.

"Kalau ngiklan banget, dia akan skip, males nonton," ujarnya.

Jihan Sahira, kreator konten lainnya, menambahkan pentingnya soal personal branding. Dari situ, brand bisa mencocokkan mana kreator yang bisa diajak kerja sama. Pemilihan waktu mengunggah konten juga harus diperhatikan agar mendapatkan audiens yang diinginkan.

"Juga harus konsisten agar orang bakalan inget," ucap Jihan.

Donald Trump versus TikTok

Infografis Donald Trump Vs TikTok. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Donald Trump Vs TikTok. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya