Liputan6.com, Jakarta - Warna apa yang diyakini bakal menjadi tren di 2022? Pantone mengumumkan Very Peri sebagai Color of the Year atau tren warna yang bakal menjadi panduan pada 2022.
Pantone merupakan perusahaan yang menciptakan sistem penamaan warna untuk memudahkan penggunaan warna dalam industri tekstil, pakaian, kecantikan, serta desain industrial dan arsitektur. Perusahaan ini berbasis di New Jersey, Amerika Serikat.
Advertisement
Baca Juga
Lalu, apa itu warna Very Peri? Very Peri adalah warna biru yang paling bahagia dan paling hangat dari semua warna. Dilansir dari laman dan akun Instagram resminya, Pantone menjelaskan, warna ini memiliki rona biru periwinkle yang dinamis, dengan tone merah ungu yang menghidupkan dana bakal digemari di kalangan generasi Z.
Sekilas, Very Peri menampilkan warna biru pastel keunguan. Menariknya, ini merupakan kali pertama bagi Pantone memproduksi warna baru alih-alih menggali arsip warna yang sudah ada sebelumnya.
Warna ini telah digunakan oleh sejumlah merek fesyen pada pameran peragaan busananya beberapa waktu lalu, seperti Lanvin, Valentino, Isabel Marant sampai Louis Vuitton. Menurut Wakil Presiden Pantone Color Institute, Laurie Pressman, warna ini menggambarkan situasi yang penuh ketidakpastian, kehati-hatian dan optimisme.
"Ini adalah warna yang benar-benar menempatkan masa depan dalam cahaya baru. Kami merasa ini adalah warna yang sempurna untuk mewakili perasaan tentang masa depan," terang Pressman, seperti dikutip dari laman Vogue, 18 Desember 2021.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Mode dan Media Sosial
Pressman menambahkan, warna Very Peri ini adalah hasil penelitian dan perkiraan tren, yang dilakukan Pantone Color Institute selama hampir satu tahun. Menurut Pantone, dunia digital dan game yang kian artistik dan kreatif, menginspirasi tren warna ini.
Situasi ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, dimana industri kecantikan dan mode turut memengaruhi tren warna. Menurut Pressman, dunia fesyen dan kecantikan memang kerap dianggap sebagai pelopor tren warna.
Namun kini tren warna juga dapat dipengaruhi dari dunia kreatif di media sosial. "Ini terjadi karena konektivitas global kami melalui media sosial dan fokus pada ekspresi diri individu. Tren warna saat ini dapat terjadi di mana saja, siapa saja dan semua orang dapat memengaruhi tren warna," ucap Pressman.
Advertisement
Warna Tidak Biasa
"Singkatnya, ini adalah pengaruh media sosial. Saya pikir itu benar-benar mengubah segalanya karena tren sekarang berasal dari mana saja," pungkasnya Pantone sendiri sudah selama 20 tahun terakhir mengumumkan warna yang akan populer di tahun mendatang dengan melihat petunjuk dari industri desain, fesyen, dan interior.
Mereka sudah dikenal sering membuat pilihan warna yang tidak biasa. Pada 2016 misalnya, Pantone memilih gradien yang terbuat dari warna --Rose Quartz dan Serenity-- untuk menggambarkan tahun yang ditentukan oleh pergeseran gender di dunia politik.
Di tahun lalu, warna Ultimate Grey dan Illuminating dipilih Pantone untuk mewakili ketahanan dan optimisme selama tahun pertama pandemi Covid-19.
Arti Warna Fitur Safe Entrance Aplikasi PeduliLindungi
Advertisement