Apa Itu Angpo Bangpo yang Diucapkan BTS Saat Pamit Fokus Garap Proyek Solo?

Liputan6.com, Jakarta - Annual FESTA dinner BTS tahun ini tidak seperti waktu-waktu sebelumnya. Dengan penuh pesan mengharukan, ketujuh personel Bangtan Sonyeondan pamit sementara dari aktivitas grup, dan fokus pada proyek solo masing-masing, yang akan dimulai dari J-Hope.

Setelah menjelaskan rencana awal mereka sebelum pandemi COVID-19 melanda, yang mana harusnya album Map of the Soul: 7 jadi yang terakhir sebelum rehat; meminta pengertian ARMY, sebutan penggemar BTS; berterima kasih, baik pada sesama member maupun penggemar; serta berbicara sambil berderai air mata, Jungkook menutup "acara makan malam" itu dengan mengatakan, "Angpo Bangpo," sesuai saran Jimin.

Angpo Bangpo sendiri adalah satu dari segudang istilah familiar bagi BTS dan ARMY. Sebagaimana diketahui, ucapan itu merujuk pada "ARMY forever, Bangtan forever," seperti dituliskan dalam akun Twitter @cafe_army. Frasa tersebut dibuat Jungkook dalam salah satu obrolan fancafe-nya dengan ARMY pada 2019.

BTS menegaskan bahwa mereka mengambil "waktu istirahat," bukan bubar. "Bukannya bubar, kami hanya hidup terpisah untuk sementara waktu," kata Suga di video yang diunggah di kanal YouTube BANGTANTV, Selasa, 14 Juni 2022.

Di sisi lain, perusahaan yang menaungi mereka, HYBE, menyebut BTS tidak hiatus, karena mereka masih akan mengerjakan proyek sebagai grup. "BTS tidak hiatus. Personel (BTS) akan lebih fokus pada proyek solo saat ini," kata pernyataan itu, melansir AFP, Rabu (15/6/2022).

Ini selaras dengan pernyataan RM bahwa mereka masih akan mempertahankan Run BTS, variety show mereka yang disiarkan setiap minggu dan bisa ditonton gratis di V Live sejak 2015. Kendati, leader BTS itu tidak menyebutkan kapan program tersebut bisa kembali disaksikan para penggemar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

RM juga mengatakan, setelah beberapa single terakhir BTS yang dinominasikan Grammy Awards: Dynamite dan Butter, ia "tidak tahu lagi grup seperti apa kami," menambahkan bahwa anggota grup "kelelahan." "Saya selalu berpikir bahwa BTS berbeda dari grup lain," pelantun lagu Moonchild itu menuturkan.

"Tapi, problem K-pop dan seluruh sistem idola adalah mereka tidak memberi Anda waktu untuk jadi dewasa," tutur RM. "Anda harus terus memproduksi musik dan terus melakukan sesuatu. Saya telah berubah sebagai manusia selama 10 tahun terakhir, jadi saya perlu berpikir dan memiliki waktu sendiri."

Jimin menambahkan, "Saya pikir sekarang kami mulai berpikir tentang artis seperti apa yang kami masing-masing ingin diingat oleh penggemar kami. Saya pikir itu sebabnya kami sedang melalui masa sulit sekarang, kami mencoba untuk menemukan identitas kami, dan itu adalah proses yang melelahkan dan panjang."

"Saya harus berbicara tentang sesuatu yang benar-benar saya rasakan, tapi saat ini, saya hanya memeras itu karena kami harus memuaskan keinginan publik dan pendengar," kata Suga tentang proses kreatifnya. "Ini sangat menyakitkan, tapi begitulah pekerjaan ini berjalan."

Sementara itu, Jin mengatakan, "Awalnya, saya ingin berkarier sebagai aktor, karena saya akan belajar dan mengalami banyak hal tergantung dari peran yang saya dapatkan. Alih-alih, saya malah jadi idol, dan mengalami banyak hal yang tidak saya bayangkan sebelumnya, dan saya tidak menyesali itu (memilih karier sebagai idol)."

Jin juga tidak ketinggalan mengucapkan terima kasih pada ARMY. Lalu, Jungkook menyambung, "Saya menyadari lagi hari ini bahwa semua orang punya waktu berbeda satu sama lain. ARMY juga akan punya motivasi dan waktu tersendiri."

"Tapi, waktu ini (fokus pada proyek solo), seharusnya datang lebih cepat untuk kami, tapi kami menahannya. Kami bisa melakukannya sekarang. Kami tidak tahu waktu yang tepat untuk mengatakannya, tapi saya pikir hari ini adalah waktu terbaik," golden maknae BTS itu melanjutkan.

"Kalian (ARMY) sudah bersama kami selama 10 tahun. Bukan kami meminta pengertian kalian, tapi jika demikian, itu akan bagus," tuturnya. "Kami akan mengambil waktu masing-masing untuk bersenang-senang dan punya banyak pengalaman berbeda."

"Kami berjanji akan kembali dengan lebih dewasa daripada kami yang sekarang. Jadi, saya harap kalian bisa memberikan restu kalian," ia menutup.

Kemudian V mengaku bahwa ia punya banyak hal yang ingin dilakukan. "Saya harap akan ada kesempatan untuk saya bisa mempersembahkan musik saya pada dunia, dan tidak hanya musik. Saya ingin menunjukkan hal-hal dalam diri saya sejak lama," ia mengatakan.

"Dalam beberapa kasus, punya pemikiran seperti itu membuat saya mulai merasa bersalah. Saya mulai berhati-hati mengatakan apa yang mau saya lakukan ... Seperti yang Jungkook katakan, jika waktunya tiba, saya mau memperlihatkan sisi lain V," ia menambahkan

J-Hope memulai narasinya dengan berterima kasih pada personel BTS dan ARMY. "Saya sering membicarakan ini pada member (BTS), saya pikir, kami harus menghabiskan waktu terpisah untuk belajar bagaimana bersatu lagi," ia mengatakan. "Saya pikir waktu itu sangat penting sekarang."

"Jadi, saya harap kalian tidak melihat ini sebagai sesuatu yang negatif, alih-alih sebagai rencana yang sehat. Saya pikir dengan begitu, BTS akan bisa jadi grup yang lebih kuat," J-Hope menambahkan, yang disahut para personel BTS dengan mengatakan, "Jangan menangis."

Berlanjut ke Jimin, ia mengatakan, "Kapan pun kami mengatakan 'ARMY-ku,' apa artinya itu untuk kalian? Saya selalu bertanya-tanya, jika saya bisa menanyakan itu, kalian akan menjawab apa. Karena untuk kami, mengucapkan kata 'penggemar' membuat kami sangat bahagia, dan saya pikir arti kata itu tidak seharusnya berubah."

"Saat personel BTS memanggil penggemar sebagai penggemar, sebagai ARMY, saya harap arti di balik nama itu tidak akan berubah. Selama ini, saat kami bertengkar, berselilih pendapat, dan berbicara, penggemar kami adalah semangat utama dalam semua itu," ia menambahkan sambil menahan air matanya.

Ditutup dengan RM yang mengatakan, "Saya menonton 'Doctor Strange' belum lama ini, dan ada konsep multi-semesta di sana. Bagi ARMY yang tahu saya, saya tetap berpikir, di semesta lain, ada Kim Namjoon (nama asli RM) lainnya yang bekerja kantoran, tidak memproduksi musik sama sekali."

"Tapi, di semesta ini, saya beruntung bisa membuat musik, masuk ke perusahaan ini, bertemu Bang Si Hyuk PD, bertemu Big Hit, dan bertemu member yang lebih bertalenta dari saya," tuturnya. "Bukan karena saya spesial saya bisa melakukan ini (termasuk berpidato di markas PBB dan mengunjungi Gedung Putih), saya masih tetap memikirkannya sekarang (bagaimana bisa terjadi)."

"Ketika saya mengatakan bahwa promosi baru-baru ini berat untuk kami, saya merasa bersalah karena saya takut mengecewakan ARMY," RM mengatakan. "Saat saya mengatakan saya ingin rehat, saya merasa seperti melakukan hal yang buruk."

"Hal yang ingin saya lakukan dan saya harap bisa terus saya lakukan adalah kami terus bersama-sama dan tulus ketika manggung, berbicara seperti sekarang, saya ingin kami bahagia tanpa memikirkan aturan-aturan," tuturnya tidak bisa lagi menahan tangis.

"Saya mau BTS ada untuk waktu yang lama, dan untuk itu, saya pikir saya harus menahan diri saya, karena saya bukan BTS, saya hanya bagian dari BTS. Jadi, kami tidak bisa memenuhi semua ekspektasi kalian. Saya punya banyak hal yang mau saya katakan, tapi saya tidak bisa sepenuhnya mengatakan itu, dan saya merasa bersalah karena itu," ucapnya.

"Bahkan ketika kami tidak bisa mempersembahkan tampilan sebaik yang dulu, saya selalu ingin jadi RM BTS. Jadi, saya harap kalian menangkap ketulusan kami," tutur RM.