Museum MACAN Final Weekend Jadi Kesempatan Terakhir Mengunjungi Pameran Isabel & Alfredo Aquilizan

Kunjungi kembali pameran Isabel & Alfredo Aquilizan: Somewhere, Elsewhere, Nowhere dan karya lainnya untuk yang terakhir kali di akhir pekan pada 4–8 Oktober 2023. Program Museum MACAN Final Weekend ini hadir bersama rangkaian program seru di siang dan malam hari.

oleh Dyah Ayu Pamela diperbarui 06 Okt 2023, 21:42 WIB
Diterbitkan 06 Okt 2023, 21:30 WIB
Museum MACAN Final Weekend
Museum MACAN Final Weekend. (Dok: Museum Macan)

Liputan6.com, Jakarta - Di akhir pekan ini Anda bisa kunjungi kembali pameran Isabel & Alfredo Aquilizan: Somewhere, Elsewhere, Nowhere dan karya lainnya untuk yang terakhir kali. Program Museum MACAN Final Weekend yang digelar pada 4–8 Oktober 2023 ini hadir bersama rangkaian program seru di siang dan malam hari.

Pengunjung bisa menyaksikan pula beragam program menarik untuk diikuti. Anda diajak untuk bergabung di rangkaian tur pameran, pemutaran film dan diskusi, serta MACAN After Hours, di mana museum buka lebih lama dengan berbagai aktivitas.

Tak hanya itu, ada juga Tur Anak dan lokakarya karya seni dengan kardus untuk anak-anak dengan pendaftaran sebesar Rp150.000 yang sudah termasuk tiket masuk museum anak, alat, dan bahan lokakarya. Rangkaian detailnya sudah  berlangsung sejak Rabu, 4 Oktober 2023 mulai pukul 18.00 WIB dengan Music Session oleh Radio Maung dan tur publik.

Kemudian pada Jumat, 6 Oktober 2023 Pemutaran Film Pagi Membunuh Bulan (2022) serta Diskusi Film Screening dan diskusi di Ruang Gagasan Museum MACAN-ERHA. Selanjutnya pada Sabtu, 7 Oktober 2023 yang menjadi sorotan program adalah Museum MACAN Final Weekend dengan mengetengahkan karya Isabel & Alfredo Aquilizan: Somewhere, Elsewhere, Nowhere & di sini, d.l.l.

Terdapat dua sesi tur khusus untuk member Museum MACAN pada pukul 11.00 WIB dan 14.00 WIB. Di hari yang sama juga terdapat Tur Anak, mulai pukul 14.00 WIB yang dilanjutkan dengan program Sayap Kebebasan: Lokakarya Karya Seni bersama Ibukardus yang diselenggarakan di Ruang Gagasan Museum MACAN-ERHA.

Final Weekend juga masih akan berlangsung pada Minggu, 8 Oktober 2023 dengan tur publik yang tersedia dua sesi pada pukul 11.00 WIB dan 14.00 WIB untuk menyaksikan karya Isabel & Alfredo Aquilizan: Somewhere, Elsewhere, Nowhere & di sini, d.l.l.

 

Karya Seniman Asal Filipina Isabel dan Alfredo Aquilizan

18 Karya Seni Tenun Limbah Pukat Ikat Jadi Peringatan Pentingnya Konservasi Laut Agar Bebas dari Plastik
Sebuah pameran seni kontemporer dihadirkan dari limbah pukat ikat di Museum MACAN (dok. Kedubes Australia)

Pasangan seniman asal Filipina Isabel dan Alfredo Aquilizan telah memamerkan karya mereka di sejumlah eksibisi besar dan bienal di seluruh dunia. Kini, mereka menggelar pameran bertajuk Somewhere, Elsewhere, Nowhere di Museum MACAN Jakarta.

Pameran ini menampilkan sejumlah instalasi berskala besar, patung, dan seni gambar yang telah dibuat lebih dari 20 tahun praktik kolaboratif dari pasangan perupa ini. Mereka dikenal lewat perspektif unik yang kerap kali berkisar pada lingkungan rumah dan keluarga, menggabungkan material-material yang mudah ditemukan sehari-hari ke dalam karya yang dibuat, dan menemukan cara di mana identitas serta sejarah terbentuk melalui perjalanan dan migrasi.

‘Somewhere, Elsewhere, Nowhere’ menampilkan karya dalam skala besar dan ekspansif yang menggelitik rasa ingin tahu pengunjung. Karya Isabel dan Alfredo Aquilizan memakai ragam material yang sederhana dan mudah ditemukan seperti kardus, sandal jepit, sikat gigi, dan selimut. Benda-benda yang sarat akan aktivitas masyarakat yang kerap digunakan saat bepergian.

Masuk Museum MACAN Gratis dengan Sikat Gigi

Perupa Jepang Chiharu Shiota Tampilkan Karya Bertajuk The Soul Trembles
Pengunjung melihat karya seni instalasi yang ditampilkan dalam pameran bertajuk The Soul Trembles di Museum Modern and Contemporary Art in Nusantara (MACAN), Jakarta, Selasa (3/01/2023). Pameran tunggal karya perupa asal Jepang, Chiharu Shiota itu akan dibuka untuk publik mulai 26 November 2022 hingga 20 April 2023. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Seni semakin dekat dengan masyarakat, bahkan ada ajakan untuk masuk museum lewat mendonasikan sikat gigi bekas yang biasanya hanya menjadi sampah. Hal itu diinisiasi Museum MACAN dengan menawarkan tiket masuk gratis dengan menukarkan sikat gigi tak terpakai. 

"Mari jadi bagian dari pameran Isabel & Alfredo Aquilizan: Somewhere, Elsewhere, Nowhere dengan mendonasikan sikat gigi bekasmu ke Museum MACAN. Daripada jadi sampah, mending jadi tiket masuk Museum MACAN gratis, bener nggak?" tulis keterangan dari akun resmi TikTok Museum MACAN yang diunggah Rabu, 13 September 2023.

Ketentuan penukaran bekas sikat gigi sebagai tiket masuk tersebut berlaku sejak 13--20 September 2023. Namun, sikat gigi bekas yang akan ditukarkan haruslah bersih.

Tak hanya dengan menukarkan sikat gigi bekas, ada promo lainnya bagi pelajar dan mahasiswa yang ingin mengunjungi Museum MACAN tanpa membeli tiket alias gratis. "Setiap satu tiket untuk pelajar akan mendapat membership Museum MACAN gratis. Nah, membership ini bisa kamu reedem di kunjungan berikutnya atau paling lambat tanggal 8 Oktober," keterangan dari Museum MACAN. 

 

Kelebihan Punya Kartu Anggota Museum MACAN

18 Karya Seni Tenun Limbah Pukat Ikat Jadi Peringatan Pentingnya Konservasi Laut Agar Bebas dari Plastik
Sebuah pameran seni kontemporer dihadirkan dari limbah pukat ikat di Museum MACAN (dok. Kedubes Australia)

Keuntungan memiliki kartu keanggotaan antara lain akses masuk Museum MACAN selama satu tahun. Dengan menjadi anggota, pengunjung bisa mendapatkan diskon tiket masuk sebesar 10 persen untuk satu teman per satu kartu membership.

Pemilik kartu juga akan mendapatkan diskon 10 persen saat membeli produk di Shop at MACAN. Promo tiket pelajar tersebut hanya berlaku untuk transaksi pada 8--24 September 2023.

Penawaran tiket masuk dengan menukarkan sikat gigi bekas mendapat antusiasme warganet. Banyak di antaranya menanyakan detail syarat lebih lanjut.

"Kak, kalau bulu sikat giginya mekar masih bisa diterima nggak kak?" tanya yang lain.

"Masih trauma sama event yang "gratis" pas re-opening lalu. Jauh-jauh dari Bekasi ternyata zonk," keluh warganet yang kemudian dibalas pihak Museum MACAN bahwa kali ini pengunjung bisa masuk ke semua pameran. 

"Nanti nggak bisa masuk ke semua ruanganya lagi kayak kemaren opening," warganet lain menimpali, namun dijawab kini bisa masuk semua ruang pameran.

 

"Wah menarik banget," tambah warganet lagi.

"Pasti penuh," komentar warganet. 

Warganet lainnya ikut menanyakan tentang jadwal kunjungan yang kemudian dijawab setiap harinya tutup jam 18.00 WIB. Jika datang pukul 17.00 WIB, pengunjung tetap bisa masuk.

 

Infografis Seniman Indonesia Mendunia Cerita Akhir Pekan
Seniman Indonesia yang tampil di panggung global, masih eksis hingga sekarang. (Dok: Liputan6.com Tim Grafis) 
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya