Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia atau PT KAI (Persero) mengoperasikan KA Argo Lawu relasi Gambir – Solo Balapan pp dengan menggunakan jenis Kereta Eksekutif New Generation dan Kereta Luxury New Generation, terhitung mulai Senin, 18 Desember 2023. Kereta New Generation atau Generasi Baru tersebut jadi bagian dari pengadaan 612 unit kereta Stainless Steel New Generation periode 2023 sampai dengan 2026 yang didatangkan dari PT INKA (Persero).
Menurut VP Public Relations KAI, Joni Martinus, Kereta New Generation tersebut merupakan bagian dari pengadaan 612 unit kereta Stainless Steel New Generation periode 2023 hingga 2026 yang didatangkan dari PT INKA (Persero). Pengoperasian Kereta Eksekutif New Generation dan Kereta Luxury New Generation ini merupakan bentuk peningkatan pelayanan KAI kepada seluruh pelanggan menyambut liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru), khususnya pelanggan KA Argo Lawu.
Advertisement
"Selanjutnya, Kereta New Generation atau Generasi Baru ini akan kami operasikan untuk kereta lainnya secara bertahap," terang Joni Martinus, dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, Minggu (17/12/2023).
Advertisement
Untuk harga kereta eksekutif Argo Lawu berkisar Rp600 ribuan, dan untuk luxury berkisar Rp1,3 juta - Rp1,5 jutaan. Tarif tersebut dinamis dengan tetap berada pada Tarif Batas Bawah hingga Tarif Batas Atas yang telah ditentukan.
Tiket di masa Nataru ini masih banyak tersedia, masyarakat bisa memesan tiket KA melalui aplikasi Access by KAI, laman kai.id dan serta seluruh channel resmi pemesanan tiket KA lainnya. Keunggulan Kereta Eksekutif dan Luxury New Generation ini di antaranya pintu masuk kereta dan pintu penghubung antar kereta sudah menggunakan pintu elektrik otomatis. Hal ini akan lebih memudahkan pelanggan dalam membuka ataupun menutup pintu tanpa mengeluarkan banyak energi. Suara aktivitas buka-tutup pintu pun menjadi lebih senyap.
Selain itu, Passenger Information Display System (PIDS) yang tersedia di masing-masing kereta dapat menampilkan informasi stasiun terdekat, kecepatan, dan suhu ruangan. PIDS tersebut membantu menciptakan pengalaman perjalanan yang lebih baik dan menyediakan informasi yang penting bagi pelanggan selama perjalanan.
Â
Â
Beragam Fasilitas KA Argo Lawu
Jendela Kereta Eksekutif dan Luxury New Generation juga telah di-upgrade menjadi tempered double glass dari sebelumnya tempered glass. Jadi tingkat keamanannya lebih tinggi, membantu mengurangi masuknya panas berlebih dan sinar UV ke dalam ruangan, serta mereduksi kebisingan lebih baik.
Untuk kebutuhan mengecas gawai pelanggan, KAI menambah USB charger port pada masing-masing kursi, di samping stop kontak yang telah tersedia di dinding kereta. Keunggulan lain pada Kereta Luxury New Generation adalah penambahan toilet dari Kereta Luxury sebelumnya dari satu toilet menjadi dua toilet dan dipisahkan menjadi toilet pria dan wanita.
Kereta Makan di rangkaian Generasi Baru ini juga diperbarui menjadi lebih mewah dengan interior dan furnitur premium. Kereta Makan tersebut didominasi sentuhan kayu serta kursi makan yang lebih empuk dan lembut. PIDS yang sama juga tersedia di Kereta Makan.
"Upgrade kenyamanan kereta yang sedang KAI lakukan ini diharapkan dapat membuat transportasi perkeretaapian semakin maju. Hal itu bisa lebih menarik animo masyarakat untuk tetap setia menggunakan jasa kereta api," ujar Joni.
Fasilitas ini sama dengan kereta eksekutif dan luxury new generation yang tempo hari sudah dipakai untuk KA Argo Dwipangga.
Advertisement
Kereta Cepat Whoosh dan Penyandang Disabilitas
Sementara itu, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi atau Pemprov Jawa Barat memfasilitasi para penyandang disabilitas yang tergabung dalam Motor Disable Federation (Modif) Indonesia untuk mencoba kereta cepat Whoosh pada Minggu, 3 Desember 2023.
Menurut General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa, kegiatan ini juga menjadi momen untuk mengenalkan kereta cepat Whoosh sebagai salah satu moda transportasi baru di Indonesia yang ramah untuk semua kalangan, termasuk pada penyandang disabilitas (fisik, sensorik, mental, dan intelektual).
Kereta Cepat Whoosh memiliki berbagai fasilitas yang ramah disabilitas sehingga menunjang para penyandang disabilitas untuk melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Bandung ataupun sebaliknya," ucap Eva di Jakarta, dikutip dari Antara, Minggu, 3 Desember 2023.
Eva menambahkan, dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional pada 3 Desember, sebanyak 100 anggota komunitas yang berasal dari berbagai daerah melakukan perjalanan pulang pergi dari Stasiun Tegalluar menuju Stasiun Halim. Eva mengatakan, fasilitas ramah disabilitas telah dihadirkan di area stasiun dan di dalam kereta, termasuk lift yang bisa digunakan penumpang disabilitas untuk naik dan turun dari ruang tunggu sampai ke peron tanpa perlu menggunakan tangga.
Â
Fasilitas Khusus untuk Penyandang Disabilitas
Untuk meningkatkan kenyamanan, disediakan toilet aksesibel yang ramah bagi penumpang berkebutuhan khusus saat berada di stasiun maupun di dalam kereta. Toilet tersebut cukup luas dan memungkinkan bagi penumpang dengan kursi roda untuk memutar arah di dalam toilet.
Pengumuman terkait jadwal keberangkatan yang dilengkapi dengan nomor gate check in, nomor peron, stasiun awal dan akhir juga terus disampaikan sebagai salah satu penanda yang dapat dimanfaatkan bagi para penyandang disabilitas. Selain itu, tersedia pula gate khusus yang dapat mengakomodir lebar kursi roda saat akan melakukan boarding. Bagi penumpang tunanetra, disediakan guiding block pada lantai dan tombol braile pada lift untuk memandu penumpang menuju berbagai lokasi di area stasiun.
Selama dalam perjalanan, ada 30 kursi yang dapat digunakan untuk penumpang disabilitas. Kursi-kursi tersebut ditempatkan di ujung-ujung kereta untuk mempermudah pergerakan penumpang disabilitas. Khusus untuk kursi bagi penumpang disabilitas di kereta 4 memiliki kelebihan yaitu, punya area penyimpanan kursi roda, dekat dengan tombol darurat, serta berada di depan toilet khusus disabilitas.
"Bukan hanya dalam bentuk fasilitas, semua petugas yang berada di stasiun maupun di dalam kereta juga akan kami siapkan di berbagai titik. Pegawai tersebut dilatih agar sigap memberikan pelayanan dan penanganan kepada para penumpang yang memiliki kebutuhan khusus," ucap Eva
Â
Advertisement