Liputan6.com, Jakarta - Top 3 Berita Hari Ini tentang sejumlah media Malaysia mengkritik adab Putri Ariani. Penyanyi muda itu dianggap tidak profesional ketika menolak bertemu sejumlah publikasi asal Negeri Jiran.
Momen ini terjadi saat awak media ingin melanjutkan sesi wawancara usai konferensi pers konser Alan Walker, Walkerworld Tour 2024, yang akan berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, 22 Juni 2024. Menurut publikasi Malaysia, Harian Metro, media mendapat kesempatan mengajukan hanya tiga pertanyaan pada finalis America's Got Talent 2023 tersebut.
Baca Juga
Top 3 Berita Hari Ini: Pidato Gibran Rakabuming di Acara Fatayat NU Disorot, Dianggap Langgar Kaidah Ejaan yang Disempurnakan
Top 3 Berita Hari Ini: Gaya Glamor Valerie Thomas Dampingi Putra Bungsu Zulkifli Hasan di Pernikahan Putri Zulhas dan Zumi Zola
Top 3 Berita Hari Ini: Penumpang Buang Air Kecil di Pesawat Picu Keributan, Pendaratan Terpaksa Dipercepat
"Itu pun cuma dijawab singkat oleh Putri Ariani," pihaknya melaporkan. Berita kedua yang banyak diminati adalah tentang finalis asal Sumatra Utara, Monica Sembiring, resmi menyandang gelar baru sebagai Miss Indonesia 2024. Miss Indonesia 2022 Audrey Vanessa menyerahkan mahkotanya didampingi Miss World 2023 Krystyna Pyszkova di malam final kontes kecantikan itu di Jakarta, Rabu, 29 Mei 2024.
Advertisement
Ia berhasil masuk Top 17, lalu Top 5 sebelum dinobatkan sebagai Miss Indonesia tahun ini.. Ia memperkenalkan diri dengan memberi anggukan pada kampung halamannya, berkata, "Mejuah juah, Indonesia!"Â Alumnus Universitas Diponegoro itu menyambung dengan berbicara dalam Bahasa Inggris.
Berita ketiga yang banyak menarik perhatian adalah tentang penulis kontoversial Salman Rushdie secara terang-terangan membela Israel. Ia beralasan dalam banyak kasus, protes terhadap Israel "meluncur ke dalam wacana antisemit", dan dengan sinis menolak seruan boikot budaya terhadap Israel sebagai "masalah universal".
Ia juga mengatakan bahwa "orang normal mana pun pasti terkejut dengan apa yang terjadi di Gaza saat ini, namun dengan banyaknya korban jiwa yang tidak bersalah, saya pikir para demonstran juga bisa menyebut Hamas." Novelis kelahiran India ini mengatakan bahwa "aneh" jika pemuda progresif mendukung "kelompok teroris fasis" seperti Hamas. Untuk lebih lengkapnya simak Top 3 Berita Hari Ini berikut ini.
Adab Putri Ariani Jadi Sorotan Media Malaysia, Dituduh Tidak Profesional
Â
Sejumlah media Malaysia mengkritik adab Putri Ariani. Penyanyi muda itu dianggap tidak profesional ketika menolak bertemu sejumlah publikasi asal Negeri Jiran.
Says menjelaskan, dikutip Kamis (30/5/2024), momen ini terjadi saat awak media ingin melanjutkan sesi wawancara usai konferensi pers konser Alan Walker, Walkerworld Tour 2024, yang akan berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, 22 Juni 2024. Menurut publikasi Malaysia, Harian Metro, media mendapat kesempatan mengajukan hanya tiga pertanyaan pada finalis America's Got Talent 2023 tersebut.
Mengenal Monica Sembiring, Wakil Sumatra Utara yang Dimahkotai Miss Indonesia 2024
Â
Finalis asal Sumatra Utara, Monica Sembiring, resmi menyandang gelar baru sebagai Miss Indonesia 2024. Miss Indonesia 2022 Audrey Vanessa menyerahkan mahkotanya didampingi Miss World 2023 Krystyna Pyszkova di malam final kontes kecantikan itu di Jakarta, Rabu, 29 Mei 2024.
Ia berhasil masuk Top 17, lalu Top 5 sebelum dinobatkan sebagai Miss Indonesia tahun ini. Sebelum itu, Monica sudah lebih dulu tampil di video profil yang dibagikan akun YouTube ajang kecantikan tersebut, Jumat, 24 Mei 2024. Ia memperkenalkan diri dengan memberi anggukan pada kampung halamannya, berkata, "Mejuah juah, Indonesia!"
Penulis Kontroversial Salman Rushdie Terang-terangan Bela Israel, Salahkan Hamas atas Krisis Kemanusiaan di Palestina
Â
Penulis kontoversial Salman Rushdie secara terang-terangan membela Israel. Mengutip Middle East Eye pada Rabu, 29 Mei 2024, dalam sebuah wawancara dengan lembaga penyiaran Jerman Rundfunk Berlin-Brandenburg, Rushdie mengutuk protes mahasiswa dalam solidaritas untuk Palestina.
Ia beralasan dalam banyak kasus, protes terhadap Israel "meluncur ke dalam wacana antisemit", dan dengan sinis menolak seruan boikot budaya terhadap Israel sebagai "masalah universal". Ia juga mengatakan bahwa "orang normal mana pun pasti terkejut dengan apa yang terjadi di Gaza saat ini, namun dengan banyaknya korban jiwa yang tidak bersalah, saya pikir para demonstran juga bisa menyebut Hamas."
Â