Chef Beatrix Ajak Kreasikan Olahan Sagu Papua yang Disulap Jadi Menu Lezat untuk Keluarga

Melihat potensi sagu sebagai bahan pangan lokal untuk dikonsumsi sehari-hari yang bebas gluten, Oakwood Suites Kuningan Jakarta menggelar acara Cooking Challenge & Masterchef Showcase dengan mengundang Chef Beatrix.

oleh Dyah Ayu Pamela Diperbarui 11 Mar 2025, 03:00 WIB
Diterbitkan 11 Mar 2025, 03:00 WIB
Chef Beatrix Ajak Kreasikan Olahan Sagu Papua yang Disulap Jadi Menu Lezat untuk Keluarga
Chef Beatrix Ajak Kreasikan Olahan Sagu Papua yang Disulap Jadi Menu Lezat untuk Keluarga. (Dok: Liputan6.com/dyah)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Sagu masih kalah populer dibanding jenis pangan lokal lainnya seperti nasi, jagung, maupun singkong. Padahal bahan lokal dari pohon sagu ini begitu melimpah, salah satunya banyak ditemukan di daerah Papua.

Kreativitas memasak dan resep terbaru sebenarnya sudah makin banyak, utamanya dipopulerkan para chef di televisi maupun media sosial. Melihat potensi sagu sebagai bahan pangan lokal untuk dikonsumsi sehari-hari yang bebas gluten, Oakwood Suites Kuningan Jakarta menggelar acara Cooking Challenge & Masterchef Showcase.

Acara ini menampilkan inovasi masakan unik yang berfokus pada pemanfaatan sagu dan edamame sebagai bahan pangan lokal Indonesia, dengan Chef Beatrix, Finalis Master Chef Indonesia 2015, sebagai bintang tamu utama. Kolaborasi ikut melibatkan Sago & Edamame dari produk ANJ. 

"Acara ini menghadirkan kompetisi memasak yang meriah, di mana para peserta ditantang untuk menciptakan hidangan bebas gluten dan kaya gizi dengan bahan dasar lokal," ungkap Mairysa Sipayung, General Manager Oakwood Suites Kuningan, di Pastis Pool Bar pada Senin, 10 Maret 2025.

Menurutnya inisiatif ini sejalan dengan keinginan Oakwood untuk mempromosikan pangan lokal yang berkelanjutan. Cooking Challenge menjadi daya tarik utama, dengan peserta dari berbagai komunitas kuliner berkreasi menciptakan hidangan bebas gluten menggunakan Sagu Sapapua dan Edamame Edashi. 

Hasilnya adalah demonstrasi yang memukau tentang bagaimana bahan pangan lokaldapat diolah menjadi hidangan lezat dan sehat. Nelda Hermawan, Head of Commercial, Sago & Edamame ANJ, mengungkapkan kebanggaannyaatas kolaborasi ini.

 

Promosi 1

Kenalkan Potensi Sagu dan Edamame

Chef Beatrix Ajak Kreasikan Olahan Sagu Papua yang Disulap Jadi Menu Lezat untuk Keluarga. (Dok: Liputan6.com/dyah)
Chef Beatrix Ajak Kreasikan Olahan Sagu Papua yang Disulap Jadi Menu Lezat untuk Keluarga. (Dok: Liputan6.com/dyah)... Selengkapnya

"Kami ingin menunjukkan potensi luar biasa dari sagu dan edamame sebagaibahan pangan lokal. Kami berharap masyarakat dapat melihat bahwa makanan bebas gluten berbahan dasar lokal dapat menjadi pilihan yang sehat dan enak," ujar Nelda.

Ia menambahkan bahwa kolaborasi dengan Oakwood Suites Kuningan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi bahwa pangan lokal, seperti sagu dan edamame dapat diolah menjadi berbagai hidangan modern yang menarik dan sehat. 

Dalam Cooking Class, Chef Beatrix menampilkan berbagai hidangan inovatif yang seluruhnya berbahan dasar sagu dan edamame. Di antaranya Gluten-Free Edamame Mille Crepes, crepes Prancis yang bebas gluten dengan lapisan edamame yang unik, Edamame Pão de Queijobebas gluten, camilan Brasil yang diadaptasi dengan edamame dan sagu Papua, serta Mie Sagu Godog ala Jawa Tengah yang kaya rasa.

Chef Beatrix mengungkapkan bahwa ide kreasi hari ini adalah menekankan fleksibilitas dan potensi bahan dasar tersebut. Menurutnya sagu dan edamame dalam menciptakan hidangan yang lezat namun sehat, bebas gluten, kaya protein dan serat.

"Dengan bahan-bahan lokal, kita tak hanya mampu menciptakan cita rasa yang mendunia, tetapijuga menghadirkan menu berkualitas yang bisa bersaing di level internasional, bukan sekadarnasional," terang Chef Beatrix.

 

Indeks Glikemik Rendah dan Cocok untuk Diet

Chef Beatrix Ajak Kreasikan Olahan Sagu Papua yang Disulap Jadi Menu Lezat untuk Keluarga. (Dokumen: Liputan6.com/dyah)
Chef Beatrix Ajak Kreasikan Olahan Sagu Papua yang Disulap Jadi Menu Lezat untuk Keluarga. (Dok: Liputan6.com/dyah)... Selengkapnya

Lebih lanjut Chef Veatrix mengatakan tepung sagu dari Sapapua cocok untuk diet dan mereka yang mencari bahan pangan gluten free. Sebab sagu ini tidak mengandung gluten yang cocok untuk penderita celiac atau intoleransi gluten.

Selain itu tepung sagu tersebut mengandung karbohidrat kompleks yang dapat memberikan energi tahan lama. "Tepung sagu ini di dunia sebenarnya juga belum begitu dikenal, justru orang luar lebih tahu tepung tapioka," kata Chef Beatrix.

Namun melihat banyak kelebihannya, tepung sagu bisa menjadi alternatif menjanjikan asal diolah dengan kreatifitas. Apalagi tepung sagu ini juga mengandung prebiotik dan pati tahan cerna yang dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan.

Dengan mengonsumsi sagu, berarti kita bisa mencapai diversifikasi pangan dan memanfaatkan kekayaan alam Indonesia khususnya Papua yang terdapat pohon sagunya. Olahan dari sagu akan cocok untuk menu makanan sehat sehari-hari dan menjaga kadar gula darah tetap stabil (diet).

 

Perbedaan Tepung Sagu dan Tapioka

perbedaan tepung sagu dan tapioka
perbedaan tepung sagu dan tapioka ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Sementara itu, tepung sagu dan tapioka, masih ada orang yang tak bisa membedakannya. Bahkan ada yang menganggap keduanya adalah sama. 

Mengutip dari kanal Feed Liputan6.com, 26 Januari 2025, berikut adalah perbedaannya:

Tepung Sagu: Tepung ini berasal dari ekstraksi pati batang pohon sagu (Metroxylon sagu), yang banyak tumbuh di daerah tropis seperti Indonesia bagian timur, utamanya di Maluku dan Papua. Proses pembuatannya meliputi pengupasan batang sagu, pemarutan sampai halus, pencampuran dengan air, penyaringan, pengendapan, dan pengeringan.

Tepung Tapioka: Pun dikenal sebagai tepung kanji atau aci, tepung ini dibuat dari ekstraksi pati umbi singkong (Manihot esculenta). Proses pembuatannya antara lain dari pengupasan singkong, pemarutan, pemerasan untuk mendapatkan sari pati, pengendapan, dan pengeringan hingga jadi tepung halus.

Kedua jenis tepung ini memiliki peran penting dalam berbagai hidangan tradisional maupun modern di Indonesia dan negara-negara Asia lainnya. Pemahaman yang baik tentang karakteristik masing-masing tepung akan membantu dalam memilih dan menggunakannya dengan tepat dalam berbagai resep. 

Infografis Bahan Pangan Lokal Bernutrisi tapi Jarang Diketahui
Infografis Bahan Pangan Lokal Bernutrisi tapi Jarang Diketahui. (Liputan6.com/Triyasni)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya