Mata Belum Normal, Bocah Iqbal Sudah Bisa Makan Sendiri

Iqbal yang disiksa mantan kekasih ibunya kini sudah menjalani rehabilitasi fisik.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 15 Apr 2014, 18:24 WIB
Diterbitkan 15 Apr 2014, 18:24 WIB
Kondisi Iqbal - Liputan6 siang
(Liputan6 TV)

Liputan6.com, Jakarta - Iqbal Saputra, bocah berumur 3,5 tahun korban penganiayaan Dadang, mantan kekasih ibunya semakin membaik. Kini ia mulai menjalani rehabilitasi fisik di ruang VIP gedung Blok C RSUD Koja, Jakarta Utara.

Meski kondisi membaik, masih ada beberapa anggota tubuhnya yang belum bergerak sempurna. "Iqbal hingga kini sedang kita rehabilitasi medik untuk syaraf dan otot motorik tangan," kata Dirut RSUD Koja Togi Asman Sinaga, Jakarta, Selasa (15/4/2014).

Menurut Togi, secara keseluruhan yang paling menonjol perkembangannya adalah lancar berbicara. Selain itu, Iqbal juga sudah dapat makan tanpa disuapi orang lain. "Sekarang Iqbal sudah bisa diajak bicara, sudah bisa duduk dan sudah bisa makan sendiri."

Perkembangan kesehatan Iqbal yang cukup lamban terdapat di kedua matanya. Hal ini, kata Togi, karena otaknya kekurangan oksigen. "Tapi respon mata Iqbal masih lambat dan kekuatan otot tangan masih lemah," kata dia.

Dadang Supriyatna, pria berumur 29 tahun itu yang diduga menculik bocah 3,5 tahun itu. Dadang diduga menculik lantaran dia merasa sakit hati kepada ibu korban, Iis yang dianggap berselingkuh.

Usai diculik, Iqbal dijadikan pengemis oleh Dadang di wilayah Jakarta. Karena sering menangis, korban dianiaya.

Penculikan dan penyiksaan terhadap Iqbal terkuak, setelah pihak Puskesmas Pademangan yang kali pertama memberikan tindakan medis menaruh curiga. Bocah malang ini diantar warga ke puskesmas setelah ditemukan kejang-kejang di halte busway. (Mevi Linawati)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya