Dipungut Rp 20 Ribu, Puluhan Sopir Taksi di Ancol Mengamuk

Puluhan sopir taksi mengamuk di depan pintu masuk kawasan wisata Ancol, Jakarta Utara. Mereka bahkan nyaris bentrok dengan petugas keamanan.

oleh Liputan6 diperbarui 22 Mei 2014, 01:14 WIB
Diterbitkan 22 Mei 2014, 01:14 WIB
Sopir Ngamuk
(Antara/Reno Esnir)

Liputan6.com, Jakarta - Puluhan sopir taksi mengamuk di depan pintu masuk ke kawasan wisata Ancol, Jakarta Utara. Mereka bahkan menutup 4 pintu masuk ke kawasan wisata ini dengan taksinya.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Rabu (21/5/2014) dini hari, mereka bahkan nyaris bentrok dengan petugas keamanan yang membuka paksa blokade pintu masuk.

Aksi ini dipicu kebijakan manajemen Ancol yang memungut biaya masuk sebesar Rp 20 ribu, untuk setiap taksi yang masuk termasuk taksi yang tidak membawa penumpang.

Menurut para sopir, pungutan terhadap taksi kosong merupakan bentuk arogansi pihak manajemen. Apalagi, kawasan Ancol adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), sehingga pihak manajemen tidak bisa sewenang-wenang menarik pungutan. (Rmn)

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya