Bendungan Katulampa Siaga IV, Warga Ciliwung Diimbau Waspada

Padahal kondisi ketinggian di bendungan tersebut sebelumnya sempat turun menjadi 40 cm atau level Normal.

oleh Bima Firmansyah diperbarui 20 Agu 2014, 20:48 WIB
Diterbitkan 20 Agu 2014, 20:48 WIB
Katulampa - Liputan6 pagi
Katulampa - Liputan6 pagi

Liputan6.com, Bogor - Hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor dan sekitarnya sejak sore hari ini, mengakibatkan debit air di Bendungan Katulampa, Bogor, Jawa Barat meningkat mencapai ketinggian 70 centimeter atau dalam status Siaga IV. Padahal kondisi ketinggian di bendungan tersebut sebelumnya sempat turun menjadi 40 cm atau level Normal.

Kepala Bendungan Katulampa, Andi Sudirman mengatakan volume air dengan meningkat dengan drastis dari 20 cm pada pukul 18.00 WIB menjadi 70 cm pada pukul 20.00 WIB. Peningkatan tinggi muka air (TMA) ini dikarenakan di wilayah Puncak seperti Rindu Alam, Taman Safari dan Gadog turun hujan sejak pukul 16.00 WIB.

Andi memperkirakan volume air yang mengalir di Sungai Ciliwung ini sebanyak 90 ribu liter per detik. "Jika sudah memasuki status Siaga IV maka kita tutup pintu air yang ke arah Kali Baru Timur," jelas Andi kepada Liputan6.com, Rabu (20/8/2014).

Ia mengatakan pula, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan penjaga pintu air di kawasan Puncak dan Depok untuk terus memantau kenaikan volume air di aliran Sungai Ciliwung.

"Untuk itu warga yang berada di pinggiran Sungai Ciliwung untuk terus waspada dan berhati-hati dengan kondisi saat ini," imbau dia.

Andi menambahkan, pantauan cuaca saat ini di wilayah Bogor masih hujan dengan intensitas sedang dan lebat. Bila hujan terus terjadi hujan selama beberapa jam ke depan, volume air kemungkinan akan bertambah.

Baca juga:

Hujan Lebat Guyur Bogor, Status Bendungan Katulampa Potensi Siaga
Tanggulangi Banjir, Pemprov DKI Normalisasi Kali Krukut
Terkendala Lahan, Sodetan Kali Ciliwung Mundur Hingga 2015

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya