Liputan6.com, Jakarta - Angkutan Kota (angkot) di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara hari ini tetap beroperasi. Namun para sopir menaikkan tarif secara sepihak hingga 50% kepada para penumpang. Akibatnya, sejumlah penumpang pun kecewa.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (19/11/2014), penerapan tarif secara pihak ini terjadi setelah pemerintah secara resmi menaikkan harga BBM subsidi sebesar Rp 2 ribu. BBM jenis premium naik menjadi Rp 8.500 dari semula Rp 6.500 per liter. Begitu juga jenis solar naik menjadi Rp 7.500 dari semula Rp 5.500 per liter.
Sigit salah seorang penumpang mengeluhkan kenaikan tarif angkot yang dilakukan secara sepihak. Jika sebelum kenaikan BBM subsidi ia hanya membayar Rp 4 ribu, kini ia harus membayar Rp 6 ribu.
"Biasanya kan Rp 4 ribu. Sekarang jadi Rp 6 ribu. Jadi, 50% masa naiknya. Gila-gilaan itu sopir angkot naikinnya," keluh Sigit.
Sementara itu, keputusan pemerintah menaikkan tarif angkutan maksimal 10% juga ditolak Organda DKI Jakarta. Kenaikan tarif antara 30 hingga 40% dinilai paling ideal.
Ketua Organda DKI Jakarta, Safruhan Sinungan, menilai Menteri Perhubungan tidak mengerti persoalan tarif angkutan umum. Batas maksimal tarif angkutan umum sebesar 10% dinilai sangat kecil.
"Pak menteri tidak mengerti, ini persoalannya. Jadi saya pikir, kalau beliau tidak mengerti lebih baik jangan asal ngomong," ujar Safruhan.
"Buat angkutan-angkutan kota yang biasanya bertarif Rp 2 ribu atau Rp 3 ribu, termasuk di daerah ya, tergantung daerahnya. Ya, Jakarta kan Rp 3 ribu. Kalau naik 10%, naik Rp 300? Ini menurut saya yang jadi nggak bener," tambahnya.
Kenaikan harga BBM subsidi yang diikuti kenaikan tarif angkutan umum ini diharapkan tidak semakin membebani masyarakat. (Yus)
Tarif Angkot di Tanjung Priok Naik Hingga 50%, Penumpang Kecewa
"Biasanya kan Rp 4 ribu. Sekarang jadi Rp 6 ribu. Jadi 50% masa naiknya. Gila-gilaan itu sopir angkot naikinnya," keluh salah satu penumpang
diperbarui 19 Nov 2014, 18:59 WIBDiterbitkan 19 Nov 2014, 18:59 WIB
Penghapusan angkot bertujuan untuk mengurangi volume kendaraan di jalan raya, Jakarta (28/8/2014) (Liputan6.com/Johan Tallo)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tips Bulking: Panduan Lengkap Menambah Massa Otot dengan Aman dan Efektif
Cara Membuat Pempek: Panduan Lengkap Meracik Hidangan Khas Palembang
7 Sabun Muka Terbaik untuk Kulit Berjerawat, Bikin Wajah Bersih dan Sehat
Ini Kata CEO Meta dan Microsoft soal Pengembangan DeepSeek yang 10x Lebih Murah dari ChatGPT
Kemendagri Selidiki Dugaan Keterlibatan Aparat Desa dalam Kasus Sertifikat HGB Pagar Laut di Tangerang
4 Manfaat Kesehatan Rendaman Bawang Putih dan Madu, Catat Cara Membuatnya
Top 3 Islami: Lupa Baca Surah Pendek setelah Al-Fatihah Apa Sholatnya Sah? Yang Bilang Tasawuf di Atas Fiqih itu Ngawur Sekali Kata Gus Baha
Top 3: American Airlines Tabrakan dengan Helikopter Blackhawk, Kecelakaan Terburuk di AS
15 Tips Presentasi yang Efektif untuk Memikat Audiens
Menko Airlangga: Stabilitas Nasional Kuat Jadi Landasan Keberlanjutan Pembangunan Indonesia
Cara Menghilangkan Mata Ikan: Panduan Lengkap dan Efektif
Apa Itu Concealer? Ketahui Fungsi dan Cara Memilih Produk yang Paling Tepat