Liputan6.com, Jakarta - Belum maksimalnya pekerjaan sebagai anggota DPR, salah satunya terkait pembahasan revisi UU MD3, memicu munculnya wacana penundaan masa reses di parlemen.
Ditemui di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan tak menampik rencana penundaan itu. Namun, kata dia, masih perlu dibahas lebih dulu dalam rapat Badan Musyawarah (Bamus).
"Nanti bahas di Bamus dulu. Pertama diumumkan dulu, tindak lanjutnya seperti apa, nanti," ujar Taufik, Jumat (5/12/2014).
Kendati rencana penundaan sudah mengemuka, tapi kata Taufik, pembahasan UU MD3 bisa saja dilakukan saat masa reses atau masa dimana DPR melakukan kegiatan di luar masa sidang.
"Tergantung forum Bamus, kalau dibahas pas reses (UU MD3) boleh-boleh saja, itu urgent. Setelah reses juga tidak apa-apa," tutur dia.
Dikonfirmasi hal ini, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menegaskkan, tidak perlu ada penundaan reses untuk membahas revisi UU MD3.
"Kan MD3 juga tidak bisa langsung diimplementasikan. Paling ideal di awal masa sidang yang akan datang (membahasnya), biar lebih tenang berpikirnya," jelas Fahri.
Selain itu, kata Fahri, waktu pembahasan relatif panjang, sehingga bisa dibahas usai reses. "Ini relatif cukup panjang, karena itu kita usulkan di awal masa sidang yang akan datang," pungkas Fahri Hamzah. (Mut)
Pembahasan Revisi UU MD3 Bakal Menunda Reses DPR
Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengatakan pembahasan UU MD3 bisa saja dilakukan saat masa reses.
Diperbarui 05 Des 2014, 10:41 WIBDiterbitkan 05 Des 2014, 10:41 WIB
Rapat persetujuan itu sendiri dihadiri 50 anggota dari seluruh fraksi Komisi III DPR, Jakarta, (18/9/14). (Liputan6.com/Andrian M Tunay)... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Link Live Streaming Final Copa del Rey Barcelona vs Real Madrid, Sebentar Lagi Kick-off
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Minggu 27 April 2025
Bakar Batu dan Pesan Damai untuk Persatuan Papua Pegunungan
Kapolres Jaktim Tegaskan Penyelidikan Kasus Kematian Mahasiswa UKI Sudah Maksimal dan Transparan
Tugu Biawak Wonosobo, Karya Seni Realistis dengan Pesan Pelestarian Alam
Diduga Terkena Peluru Nyasar Pemburu, Petani di Sukabumi Tewas Mengenaskan
6 Tips Padu Padan Gamis Terbaru untuk Hangout, Tampil Lebih Fresh dan Stylish!
26 April 1959: Mengenang Bapak Pendidikan Indonesia Ki Hadjar Dewantara
Pro Kontra Study Tour, Wakil Ketua DPRD Jabar Sebut Sekolah Harus Taat Aturan
9 Anime yang Belum Tamat hingga Kini
Manajer Slank Benarkan Kabar Bunda Iffet Meninggal Dunia, Rencana Dimakamkan Minggu Siang Ini
Bunda Iffet Meninggal Dunia, Berperan Besar Mengubah Bimbim Slank Dkk yang Sempat Kecanduan Narkoba