Liputan6.com, Jakarta - Alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang dimiliki Indonesia kian canggih saja. TNI AD bahkan sudah memiliki senjata dengan daya hancur dan jarak tempuh fantastis.
Senjata ini bernama Multiple Launcher Rocket System (MLRS). Senjata berbentuk truk dengan pelontar roket di belakangnya ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Kemampuannya bahkan bisa meratakan Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta hanya dengan sekali tembak.
"Kalau yang ini jarak tempuhnya maksimal 85 km. Daya ledaknya 2 hektare sekali tembak, ya kira-kira Monas dan GBK langsung hancur," kata pengemudi MLRS Serka Rusmiyanto di Pemeran Alutsista TNI AD, Monas, Jakarta, Jumat (12/12/2014).
Senjata ini berbentuk truk besar penggerak 6 roda. Pada bagian belakang, terdapat peluncur roket dengan kecepatan luncur hanya 16 detik.
"Kita sudah punya 18 unit sekarang dari kebutuhan 38 unit. Sekarang yang sedang kita pesan daya jangkaunya sampai 300 km. Jadi kita keker dari jauh menggunakan GPS, koordinatnya sekian tinggal tembak," ungkap dia.
Senjata yang biasa disebut Astrod (Artelery Saturation Rocket System) itu kini berada di satuan Arteleri Medan yang berbasis di Cimahi, Jawa Barat.
"Sebelum di sini, ini juga sudah dipamerkan di HUTÂ TNI kemarin. Ini memang baru datang Oktober," tandas Rusmiyanto.
Senjata Ini Bisa Hancurkan GBK dengan Sekali Tembak
Senjata milik TNI AD yang berbentuk truk dengan pelontar roket di belakangnya ini tidak bisa dipandang sebelah mata.
diperbarui 12 Des 2014, 16:24 WIBDiterbitkan 12 Des 2014, 16:24 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jalan Santai HUT Rokan Hilir, Kapolres Sebut Dinginkan Situasi Saat Kampanye Pilkada
Lirik Lagu Bukan Untukku dari Tiara Andini Trending Nomor 6, Hit Lawas Rio Febrian Karya Yovie Widianto
Kisah Kucing 'Bangkit dari Kremasi' dan Pulang ke Rumah 4 Hari Kemudian, Kok Bisa?
Deflasi 5 Bulan, Kenaikan PPN Jadi 12% di 2025 Minta Dikaji Ulang
RK dan Suswono Temui PW Muhammadiyah Jakarta, Bahas Visi Misi soal Kaum Dhuafa
Truk Sumbu 3 Dilarang saat Hari Besar Keagamaan, Awas Daya Beli Masyarakat Turun
Making Cars Berencana Bangun Museum Otomotif di Solo
Avtur Ternyata Bukan Satu-satunya Penyebab Harga Tiket Pesawat Mahal, Ini Buktinya
KPK Sita Uang Rp 10 Miliar Terkait OTT di Kalimantan Selatan
Masa Kampanye Pilkada 2024, Pj Wali Kota Tarakan Ajak Masyarakat Tangkal Hoaks
LMAN Pede Bisa Peroleh PNBP Tembus Rp 4,2 Triliun di 2024
VIDEO: Gangster Serbu Kampung Warga dengan Senjata Tajam, Satu Orang Terluka