NasDem: Tim Independen Justru yang Menekan Presiden Jokowi

Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Rio Capella menuding bahwa Tim Independen yang dibentuk Jokowi sebenarnya yang menekan Jokowi.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 29 Jan 2015, 21:07 WIB
Diterbitkan 29 Jan 2015, 21:07 WIB
patrice
Sekjen Partai Nasdem Patrice Rio Capella.

Liputan6.com, Jakarta - Partai NasDem membantah Ketua Umum Surya Paloh memberikan tekanan kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi terkait pencalonan Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kapolri. Sekretaris Jenderal Patrice Rio Capella menuding,  Tim Independen yang dibentuk Jokowi sebenarnya yang menekan Jokowi.

Sebelumnya, Ketua Tim Independen bentukan Jokowi, Syafii Maarif mengungkapkan Jokowi tidak perlu lagi melantik Komjen Pol Budi Gunawan. Dia juga mengungkapkan, Jokowi tak pernah ingin menunjuk Budi Gunawan.

"Tim 9 itu menurut saya sebelum menyatakan kepada publik harusnya disampaikan dulu kepada Presiden, sehingga tidak memberikan tekanan kepada Presiden. Jadi bukan parpol yang menekan dan bukan Pak Surya Paloh yang juga ikut menekan," ujar Rio Capella dalam sebuah diskusi di Menteng, Jakarta, Kamis (29/1/2015).

Karena itu dia meminta Presiden Jokowi benar-benar diberi ruang agar bisa mengambil tempat terbaik untuk calon kapolri Budi Gunawan. "Seharusnya diberikan ruang ketenangan bagi Presiden dalam mengambil keputusan terkait posisi Budi Gunawan," tegas Rio.

Karena itu, dia menyerahkan sepenuhnya kepada Jokowi untuk mengambil keputusan yang terbaik.

"Melantik atau tidak melantik itu hak Presiden. DPR sudah tak ada urusannya lagi. Tinggal Presiden mengajukan kembali atau tidak. Jika memang tidak dilantik maka harus memberikan alasannya seperti apa," pungkas Rio. (Ado)

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya