Ahok Siapkan 326 Motor Trail untuk Penembak Jitu

Ahok sedang berupaya menambah sistem keamanan dengan pemasangan CCTV dan menjalin kerja sama lebih dalam dengan TNI maupun Polri.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 30 Jan 2015, 23:39 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2015, 23:39 WIB
(lip6 Pagi) Wagub Ahok
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Jakarta - Predikat kota paling tidak aman di dunia membuat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok gusar. Karena itu, dia akan menghibahkan 326 motor trail untuk anggota TNI dari Brigade Infanteri guna membantu menjaga keamanan Jakarta.

"Kita juga lagi siapkan, udah kasih hibahnya 326 motor trail 250 cc kepada Brigif, itu penembak jitu semua jadi kita akan lakukan sangat tegas, kita akan lumpuhkan," tegas Ahok di Balaikota, Jakarta, Jumat (30/1/2015).

Ahok mengakui Jakarta hari ini memang dalam kondisi tidak aman. Karena itu dia sedang berupaya untuk menambah sistem keamanan dengan pemasangan CCTV dan menjalin kerja sama lebih dalam dengan TNI maupun Polri.

Tak hanya itu, parkir meter yang akan dipasang di hampir seluruh wilayah Jakarta juga akan dilengkapi dengan CCTV. CCTV juga dapat digunakan kepolisian untuk melacak keaslian pelat nomor kendaraan. Jika terbukti palsu, terbuka peluang kendaraan itu akan digunakan untuk aksi kejahatan.

"Jadi bisa tahu pelat, jadi kendaraan ke depan kita bisa pasang ERI, (Elektronik Register Identifikasi) itu tujuanya apa? Begitu kita tahu mobil yang parkir kita bisa lapor ke polisi pelatnya asli apa palsu, kalu palsu bisa jadi ini pembuat kriminal," ujar dia.

Dengan begitu, semua yang terekam dalam CCTV yang ada pada ERP bisa langsung dideteksi. Tak kurang dari 500 CCTV akan dipasang Februari 2015. "Begitu dapat dia lapor, kalau pelat ini palsu orang mau ngerampok atau menjambret, bisa ketangkep kan," tandas dia. (Ado)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya