Liputan6.com, Bogor - Rel Kereta Rel Listrik (KRL) antara stasiun Bogor dan Cilebut patah. Akibatnya, perjalanan KRL tujuan Bogor-Jakarta sempat mengalami keterlambatan sejak pagi sekitar pukul 06.00 WIB.
Wakil Kepala Stasiun Bogor Herry mengatakan, rel patah terjadi sekitar pukul 05.45 WIB pada jalur Bogor-Jakarta antara Stasiun Bogor dan Cilebut.
"Benar ada rel patah, dan kami langsung melakukan perbaikan. Juga sempat menggunakan satu jalur namun sudah normal sekarang," jelas Herry saat dikonfirmasi Liputan6.com melalui telepon, Rabu (11/2/2015).
Hal tersebut berimbas kepada keterlambatan beberapa keberangkatan kereta, yakni keberangkatan pukul 05.59 WIB telat 20 menit, keberangkatan 06.18 WIB telat 30 menit, serta yang paling lama yakni keberangkatan pukul 06.43 WIB telat 40 menit.
Akibatnya terjadi penumpukan penumpang. Namun berangsur-angsur penumpukan penumpang berkurang karena perjalanan kereta sudah kembali menggunakan 2 jalur.
Patahnya rel terjadi di wilayah Kelurahan Sukaresmi Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor. Namun belum diketahui pasti penyebab patahnya rel tersebut. "Masih diselidiki penyebab patahnya rel tersebut," pungkas Herry.
Rel KRLÂ antara Cilebut-Bogor juga pernah patah di dekat pos perlintasan 28 Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor pada 2 April 2014. (Mvi)